A Little Heart Of A Noblesse

NOBLESSE 2-Serial Killer-

"Bagaimana sekolahmu ?"

"Sangat membosankan Alenka, kau tau, anak-anak disana tak ada yg menarik, ayolah alenka .. kau bilang itu sekolah terbaik ?"

"Memang seharusnya begitu"

"Sudah lah Alenka, tak usah pedulikan omongan Ares, dia memang selalu begitu. Oh ya, apa ada kabar dari Yeon Ni ?"

"Mungkin beberapa minggu lagi dia akan pulang, ntah lah .. kau tau dia kan ?"

"Ah iya .. Benar juga ya.."

'Berita terkini.. Telah terjadi pembunuhan sadis di sebuah lorong di kota Seoul distrik 0x, Sampai saat ini pembunuhnya masih belum di temukan, warga sekalian diharapkan untuk terus waspada .......'

"Pembunuhan ? Ditengah kota ? Apa pelakunya sudah gila ?"

"Mungkin"

"Eh, tunggu dulu, bukannya distrik itu dekat dengan SMA YE RAN ?"

"Eh iya .. kenapa aku gx sadar ya ?"

"Kalo begitu .."

"Alenka..!! Kami pindah sekolah yaa ..."

"Lagi..??"

"Janji ini yg terakhir .."

"Ayolah Alenka .. kau tak dengar berita tadi, di dekat sekolah Yeonni ada pembunuhan, jadi kami pindah kesana saja sekalian menjaga yeonni"

" Menjaga yeonni ? bukannya selama ini kalian yg dijaga yeonni ?"

"Ayolah .. kali aja ada sesuatu yg menarik disana .."

"Sudahlah Ares, dari pada kita membujuk Alenka, bagus kita membujuk Yeon ni .."

"Ide bagus Aeris, tapi .. bukannya Yeonni sama Alenka itu sama aja ya ?"

"-_-# benar juga, jadi kita harus bagaimana ?"

"hmm.. ntahlah .. aku lelah .. malam Alenka, malem Aeris .. "

"tsk .. kalau begitu malam Alenka "
"Malam Ares dan Aeris"

Hah .. orang itu dua .. tak jauh beda dengan kedua orang tuanya .. hah .. bagaimana kabar mereka berdua ya ? hemm ..

triinggggg ...
'Eh, telepon ? dari siapa ya ?' gumam Alenka sambil berjalan kearah Handphone nya ..

" Ya miss ?"

"Ayolah Alenka .. jangan panggil aku seperti itu .. sudah berapa kali kukatakan ?" Balas Yeonni dengan suara kesal yg dibuat-buat.

"baiklah, ada apa yeonni ?"

"bagaimana kabar mereka ?"

"mereka sedang istirahat "

"kudengar ada kasus pembunuhan di kota seoul ?" tanya Yeonni dengan nada serius

"ya .. sepertinya begitu .."

"apa menurutmu itu berbahaya ?"

"aku kurang tau, tapi sepertinya tidak .. mungkin hanya kasus biasa"

"baiklah, seminggu lagi aku akan pulang .. jika ada hal2 yg aneh, beritau aku segera oke ?"

"sippp .. seperti biasa kan?"

"hehehe, bye .. mau kerja dulu .. dadaahh .. " jawab Yeonni dengan nada jenaka.

"hii .. gak ingat umur" balas Alenka sambil menggedikkan bahu -geli dengan nada suara Yeonni-

"apa ?"

"gpp" kata alenka sambil langsung memutuskan sambungan telponnya ..

'hah .. kadang aku seperti berhadapan dengan anak kecil kalau berhadapan dengannya.. huhh .. ' eluh alenka dalam hati ..