Chapter 28

501 43 5
                                    

Niall POV

"Heyy niall,mau tau sesuatu ga?" tanya harry yang langsung duduk disebelahku

"Apaan?" kataku sedikit acuh

Harry memperlihatkan message eca kepadaku,isinya tentang eca yang dijaili oleh keyla

"Yaterus kenapa?" kataku tidak peduli

"Loh ko aneh sih?bukannya peduli sama dia! Kasian tau!" bentak harry

"Ya abisnya aku telepon ga diangkat trs message dia ga dibales juga,lah kamu,kamu langsung dibales gitu aja" kataku sedikit kesal

"Yaampun,aku punya cara biar eca mau telepon atau message kamu!"

"Apa caranya?" kataku penasaran dan harry pun membisikkan rencananya

***

Eca POV

From : Harry Styles

Caa,sorry ya aku gabisa nanya ke niall sekarang,soalnya dia sakit,kasian tau mikirin kamu terus! Mana gamau makan lagi dia.

Akupun kaget membaca message dari harry, apa iya niall sebegitunya terhadapku? Apa aku terlalu jahat? Aku jadi merasa sangat bersalah kepada diriku sendiri

Akhirnya akupun mencoba menelepon niall,aku sudah tidak peduli lagi dengan tantangan yang bodoh itu

"Hallo" katanya

"Heyyyyy" kataku dengan penuh semangat "kamu apa kabar?" lanjutku

"Ga baik sih"

"Ko gitu sih?kamu sakit?"

"Iya"

"Aku udah baik-baik telepon kamu tapi jawabnya gitu yaudah deh aku matiin lagi"

"Yaudah"

Aku hanya diam dan tidak mematikan teleponnya

"Katanya mau matiin,ko engga sih?" tanyanya yang mengkagetkanku

"Heh aku tuh nelepon kamu karna aku kangen bego! Kamu makan sana biar ga sakit,kan aku udah telefon,gws!" kataku dan langsung menutup teleponnya

****

Niall POV

"Kamu kenapa niall?" kata harry yang tiba-tiba mengagetkanku

"Hah?e..engga,aku cuma seneng aja" kataku sambil tersenyum

"Kamu udah di telepon sama eca ya?" goda harry

Aku hanya tersenyum

"Aku kangen sama dia,pingin ketemu,tapi gimana ya caranya?"
"Aku tauu!" kata harry membisikan dengan semangatnya ke telingaku

"Ohh pinter juga kamu hazz,thanks yaa" kataku dan merangkulnya

"Yoiii,aku makan dulu ya,kamu mau makan ga?' tanyanya

"Ga,kamu duluan ajaa"  kataku dan harry pun langsung pergi menuju dapur dan aku langsung mengontact nathan

****

Terdengar pintu diketuk

"Sebentarrr!" kataku dan beranjak dari sofa,aku pun membuka pintu,tetapi saat aku membuka pintu,aku tidak melihat siapapun dan kaki ku menendang sesuatu

Ketika aku melihat kebawah,ternyata aku menendang sebuah kotak berwarna biru dan aku membawanya kedalam

Akupun duduk dan masih melihat kotak biru itu dan karena aku sudah sangat penasaran,akhirnya aku membuka kotak itu

LondonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang