WELL, OTSUKARESAMA~
Sebelum kami memulai penjurian, ada baiknya hal ini kami katakan terlebih dahulu: kalian semua mengerikan! (Itu pendapat pribadi, abaikan kata 'kami' kedua yang kalian temukan di kalimat sebelmnya) Melihat rata-rata semua berpijak pada sadisme tingkat sekian yang seolah menemukan jalan keluar untuk sekedar menggeliat pegal-pegal karena tersekap terlalu lama dalam lubang gelap tanpa dasar, kami rasa 'Nightmare' benar-benar kata yang pas untuk kalian semua.
Oke, saya nyocot tanpa arah.
Fine. (:v)
Yah, seperti yang sudah ditunggu-tunggu, ini adalah bab di mana kalian bisa membaca nilai, rangkuman komentar kami, serta calon-calon juri generasi keempat untuk challenge selanjutnya yang (kemungkinan) akan diselenggarakan pada bulan November. Ingat, kita masih punya proyek besar yang harus digarap.
Sebelum saya digebuki dengan teflon karena menunda-nunda, saya akan mulai menuliskan hal yang paling kalian tunggu-tunggu. Kalau tidak terima, mohon gebuki saja para juri dengan penuh kasih sayang (?) dan siraman cinta.
Enjoy.
-------------------------------------------------
1. Tale of Samurai and Cat: Ghrunklesombe Encounter
Pengarang: Juragan Loli - /
Genre: Action, Thriller
Nilai total: 6.9
Review: Baiknya disebut genre action saja karena kurang bumbu kalau harus dilabeli thriller. Adegan bertarung yang sudah cukup bagus. Segi alur cukup memuaskan sehingga bisa meninggalkan kesan baik pada pembaca. Chara Development masih kurang tergali lagi; dari tokoh-tokoh yang ada, hanya tokoh Shiro yang menonjol. Meski begitu, masih banyak kalimat tidak padu, tidak efektif sehingga kurang nyaman untuk dibaca.
2. Purple Shade
Pengarang: Belut cantik -
Genre: Thriller, Fantasy
Nilai total: 5.5
Review: Simpel, singkat,penuh dengan gore. Penggambaran adegan mengerikan yang terlalu mendetail membuat pembaca merasa bahwa penulisnya sendiri kebingungan dengan bagian mana yang harus lebih ditonjolkan, apakah adegan sadisme, worldbuilding, atau pengembangan karakternya. Masih banyak kalimat yang tidak efektif sehingga alur menjadi terlalu lambat. Pengembangan karakter tokoh utama pun terkesan biasa saja karena ketidakimbangan peralihan karakternya terlalu terasa, sehingga seakan melihat dua tokoh berbeda dengan nama dan fisik yang sama.
3. Broken Sword
Pengarang: Raja Sadis Kedelapan -
Genre: Action, Suspens, Fantasy
Nilai total : 6.3
Review: Banyak penggunaan kalimat yang tidak baku, dialog kurang relevan yang membuat juri merasa menonton drama alih-alih membaca cerita (dialog-dialog yang sebaiknya diubah ke dalam narasi agar 'kegilaan' tokoh utama lebih terasa), tanda-tanda baca yang sebenarnya tidak berfungsi, penggunaan kata tidak baku di tengah cerita yang kurang tepat, juga kurangnya pendalaman karakter bagi tokoh utama yang 'over-power' - you can do better than that, bro. Bagusnya, penulis dapat menggambarkan action scene dengan baik.
4. Wind & Run
Pengarang: Mbak penyuka rujak dan lada -
Genre: Suspens, fantasi
Nilai total: 7.8
Review: Cerita sudah mendalam, chara development-nya juga sudah bagus, sudah memenuhi kriteria suspens walau gaya penceritaannya masih kurang membangun kesan suspens. Sebenarnya, cerita ini lebih baik diberi label 'thriller-action-suspense-fantasy' dengan thriller sebagai genre utama karena yang benar-benar tertinggal adalah adegan di mana angin membelah-belah penyerang tokoh utama dan bagaimana dia berlari-lari mendaki gunung dan melewati lembah (abaikan). Saya menangkap sifat plin-plan dari tokoh utama sebagai benteng-nya untuk tidak serta-merta menggunakan angin sebagai senjata genosida. Bagus.
KAMU SEDANG MEMBACA
August Nightmare G. Challenge
Fantasy"This is Ghrunklesombe. Welcome to August Nightmare G. Challenge. Sebuah tantangan yang diselenggarakan untuk membantu menghalau writer's block. Karya-karya yang diposting di sini adalah karya-karya anggota GKBF_Indo dalam tantangan Ghrunklesombe Ph...