Prolog

131K 4.2K 199
                                    

Jadi ini peraturan bacanya :

CERITA INI AKAN DIHAPUS BEGITU SELESAI.

Dan dihapus tanggal 05 Maret 2016

Yang nggak mau penasaran nggak usah baca daripada nanti jatuhnya marah-marah sm saya...

TINGGALKAN KOMENTAR YANG SOPAN YAH ADE-ADE, KAKAK-KAKAK, TANTE-TANTE DAN IBU-IBU.

THANK YOU

Dengan senang hati aku perkenalkan :

Andian Liva Mahera, wanita dengan segudang rahasia dan sakit hati.

Noresta Parian Chandra, the bad boy (my fav. Character :)) yang memiliki segala hal yang wanita benci.

This story contains :
• Love
• Hate
• LUST
• LUST
• LUST

Hahhahhahahhahah.... Itu berhubung aku Capslock besar2 tiga kata terakhir, jadi yang merasa masih kecil mohon menyingkir di pojokan bentar.

Lagunya A Guy Like Me - Lim Chang Jung

Agustus 2006

Wangi basah tanah dan bunga kamboja menguar tajam, aku merapatkan sweater hitamku mengurangi udara dingin yang menyengat kulit. Mataku bengkak karena terlalu lama menangis. Hampir dua hari aku hidup layaknya patung, tak bernyawa. Orang-orang bahkan menyerah membawaku kembali ke dunia nyata.

Saat gundukan tanah terakhir dijatuhkan, tangis yang aku tahan sejak memasuki kawasan pemakaman ini akhirnya jatuh. Orang-orang mulai menutupi makam ini dengan bunga, beberapa masih membacakan ayat-ayat suci al-quran. Aku hanya melihat semua itu dalam kebisuan, memilih memfokuskan mataku pada batu nisan berwarna hitam kelam.

Dia meninggalkanku selamanya. Kehadirannya menghilang bersamaan dengan suara, tawa dan aromanya.

"Semuanya gara-gara kamu, kamu membuat kami kehilangan dia!"

"Mah...." papa memotong ucapan mama tenang.

"Sejak kamu datang dalam hidup kami semuanya berantakan. Karena memilihmu dia meninggalkan kami. Dan sekarang lihat apa yang terjadi.... Kamu... kamu membuatnya seperti ini. Anakku kamu yang membunuhnya. Dasar pembunuh!" teriakan histeris mama membuatku hanya bisa diam dan menundukkan wajahku.

Semuanya memang salahku. Dia pergi karena aku yang penuh dosa. Dosa yang tidak akan pernah bisa terampuni.

Thanks
Mars, 21 Agustus 2015
XOXO

tuheRofiah

Second ChanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang