04. The Feeling is Gone

2.2K 76 5
                                    

Jiyeon yang sedang menerima telepon di loteng kantornya. Tanpa sengaja mendengar percakapan Yoona dan Siwon. Jiyeon menguping pembicaraan mereka. Dia begitu kaget mendengar cerita masa lalu Yoona. Dan rasa kaget Jiyeon semakin bertambah saat Yoona dan Siwon berciuman.

Donghae, yang sudah berhasil membebaskan diri dari penjagaan para bodyguard ayahnya, berada di sana pula melihat Yoona dan Siwon berciuman. Donghae merasa terpukul melihat hal itu.

Donghae berjalan mendekati Yoona dan Siwon yang sedang berciuman. Donghae seperti sudah kehilangan akal sehatnya. Dia menarik bahu Siwon dan kemudian mengayunkan tinju ke pipi Siwon. Yoona berteriak histeris melihat kejadian itu. Ia tak menyangka Donghae datang saat itu.

“Apa yang telah kau lakukan pada Yoona ku?! Dasar keparat kau!” teriak Donghae dengan wajah penuh amarah dan melayangkan tinjunya sekali lagi.

Siwon tak membalas perlakuan anak bosnya terhadap dirinya itu. Ia menahan untuk tak melakukan hal itu.

“Hentikan!” teriak Yoona kepada Donghae. “Kau. Kenapa kau memukulnya?”

“Yoona. Aku melihat dia menciummu barusan.” Donghae membalikkan badan menghadap Yoona. “Bukan di kening atau di pipi, tapi tepat di bibir. Kenapa kau diam saja atas perlakuannya padamu, Yoona?”

“Apa yang salah dengan hal itu?” ucap Yoona dengan tegas. “Aku menyukai dia. Aku sangat menyukai pria ini.” Yoona menyorotkan tatapan penuh kekesalan pada Donghae. “Dia menciumku di bibir. Apakah itu masalah untukmu, Lee Donghae-ssi?”

Mwo?” Donghae tak percaya dengan yang baru saja dia dengar dari mulut Yoona. “Kau pasti berbohong padaku saat ini, kan? Kau masih mencintaiku, ‘kan?”

Anio.”

Yoona kemudian menarik lengan Siwon dan bergegas meninggal tempat itu. Donghae terlihat masih tak percaya. Ia masih tertegun di tempatnya berdiri.

“Aku masih mencintaimu, Yoona!” teriak Donghae dengan suara lantang mencegah Yoona pergi dari tempat itu bersama Siwon. “Aku mempunyai alasan meninggalkanmu lima tahun yang lalu.”

Yoona menghentikan langkahnya. Ia pun membalikkan badannya.

“Sayangnya, Lee Donghae-ssi, perasaanku untukmu sudah mati. Aku bahkan sudah menghapus namamu dari dalam ingatanku,” ucap Yoona dengan yakin dan kemudian pergi sambil terus memegangi lengan Siwon.

Di balik tembok, Jiyeon benar-benar terkejut setengah mati mendengarkan semua percakapan Yoona dan Donghae. Jiyeon tanpa sadar menjatuhkan diri di atas lantai sambil terus menyandarkan punggungnya ke tembok yang menutupinya dari tadi.

Jiyeon sangat terpukul mendengar Yoona mengucapkan bahwa dirinya menyukai kepala bagian Choi. Jiyeon selama ini memendam rasa suka pada atasannya itu dan dia bahkan menceritakan hal itu kepada Yoona karena Jiyeon sudah menganggap Yoona sebagai kakaknya sendiri. Jiyeon seperti sudah ditikam dari belakang oleh Yoona.

All My Love (내 모든 사랑을)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang