09. Shouldn't Love Him More

1.1K 66 3
                                    

Mwo? Tidak mungkin. Kau tidak boleh Jiyeon.”

Ekspresi kaget dan rasa tidak percaya memenuhi diri Yoona saat mendengarkan cerita Jiyeon bahwa pria yang disukai Jiyeon saat ini adalah Lee Donghae. 

“Kau tak boleh menyukai Lee Donghae. Dia itu bajingan,” lanjut Yoona dengan suara tinggi.

Jiyeon hanya tercengang melihat kekesalan yang ditunjukan Yoona setelah mendengar ceritanya.

“Apa maksudmu eonni? Aku tak mengerti dengan perkataanmu itu? Kenapa aku tidak boleh menyukai pria itu?” tanya Jiyeon dengan rasa penasaran.

Yoona tiba-tiba saja terdiam. Tak bisa berkata apapun.

“Aku sudah merelakan Choi bujangnim menjadi kekasihmu. Aku sudah mengiklaskan pria yang ku sukai menjadi milikmu. Kenapa aku tak boleh menyukai Donghae-ssi? Kenapa?”

Air mata tiba-tiba saja mengalir dari pelupuk mata Jiyeon. Membasahi pipinya yang halus. Yoona tak tahan melihat Jiyeon menangis. Namun ia tak ingin juga menceritakan kisah lama yang sudah ia pendam dan terkubur kembali terungkap dan muncul kembali.

“Jawab eonni?” tanya Jiyeon sambil memegang bahu Yoona dan menggoyangkannya perlahan.

“Dulu saat SMA, pria itu adalah kekasihku. Pria yang sangat kucintai hingga sepenuh hatiku. Namun dia mengkhianatinya. Dia pergi meninggalkan aku.

Aku tak ingin kejadian itu terjadi padamu. Kau harus menjauhi pria itu. Kau tidak boleh sampai menyukai pria seperti dia. Dia itu tak punya perasaan.”

Jiyeon termenung mendengar perkataan Yoona barusan. Ia tak sanggup membayangkan bahwa Donghae orang yang seperti Yoona bilang padanya. Jiyeon tak percaya Donghae pria sekejam itu.

“Itu mungkin hanya cerita masa lalu, eonni. Aku percaya Donghae-ssi bukan pria sejahat itu saat ini. Mungkin dulu dia belum dewasa untuk bisa membuat keputusan sendiri,” ucap Jiyeon dengan nada halus.

“Maaf eonni aku tak bisa mengikuti perkataanmu untuk mulai menjauhi Donghae-ssi,” lanjut Jiyeon dengan perasaan menggebu-gebu dan tekad yang kuat. “Akan kubuktikan sendiri bahwa perkataanmu itu salah. Akan kubuktikan bahwa Donghae-ssi yang saat ini bukanlah pria jahat seperti yang kau bilang barusan.”

Setelah berkata itu Jiyeon membalikkan badannya dan pergi meninggalkan Yoona yang masih tercengang mendengar ucapan Jiyeon barusan.

“Jiyeon-ah!” teriak Yoona saat sadar Jiyeon sudah pergi jauh. Yoona kaget karena Jiyeon tak mau mendengarkan perkataannya untuk menjauhi Donghae.

All My Love (내 모든 사랑을)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang