Forgiven

495 44 11
                                    

Aku duduk di depan restoran ini bersama Calum, Michael, dan Ashton.

"Kamu ini sebenarnya kemana Luke?", tanya Michael membuyarkan lamunan ku.

"Aku tidak mengerti mengapa ini terjadi pada ku", aku menundukkan kepala ku.

Flashback

Pukul tiga sore Nancy menelpon ku, "hey Luke"

"Ya ada apa Nancy?"

"Begini... aku boleh meminta pertolongan mu?", suaranya seperti ketakutan.

"Ada apa?"

"Aku sendirian di rumah... tadi ada perampok yang nyaris masuk ke rumah ku, untungnya aku berhasil memergoki nya"

"Astaga... tapi kamu tidak apa-apa kan?", aku juga terkejut mendengarnya.

"Aku baik-baik saja. Tapi aku takut kalau perampok itu ingin datang lagi ke sini. Jadi... bisakah kau menemani ku sebentar sampai orang tua ku datang?"

Aku berpikir sejenak karena jam enam nanti aku harus pergi ke acara ulang tahun pacar kesayangan ku. "Baiklah, tapi jam 6 aku harus pergi"

"Baiklah, terima kasih Luke!", Nancy tampak senang dan mematikan teleponnya. Aku membawa baju yang akan ku pakai nanti ke acara ulang tahun Holly dan tidak lupa membawa kado nya, lalu aku berangkat ke rumah Nancy.

Rumah Nancy

Aku memencet tombol bel rumah nancy. Sudah lama aku tidak berkunjung ke sini. Nancy membukakan pintunya dengan senyum lebar nya. "Hai Luke, silakan masuk", aku tersenyum sopan lalu masuk ke dalam rumah nya.

Aku duduk di ruang tv nya. "Kamu sudah makan Luke?", tanya Nancy.

"Sudah hehe", jawab ku.

"Mau menonton film?", aku mengangguk. Akhirnya kami nonton Need For Speed. Yes, film kesukaan ku.

Nancy menyediakan beberapa snack untuk ku. Aku dan dia makan sambil nonton bersama.

Tidak terasa aku ngantuk sekali. "Nancy, aku tidur sebentar ya, nanti kalau sudah jam lima bangunkan aku", Nancy tertawa.

"Kebiasaan mu dari dulu sampai sekarang sama saja. Selalu gampang ngantuk saat nontin film", aku cengengesan, ternyata dia masih ingat kebiasaan ku, "iya kamu tidur saja di kamar ku. Nanti akan ku bangunkan jam lima", aku tersenyum lalu berjalan menuju kamar nya yang bernuansa putih itu. Kira-kira kamar Holly seperti apa ya? Aku merebahkan diri di kasur Nancy lalu tidur.

~~
Aku terbangun. Kamar nancy gelap, bahkan cahaya dari luar jendela sudah tidak ada, menandakan hari sudah gelap.

APA?! HARI SUDAH GELAP?! JAM BERAPA SEKARANG? Aku melihat handphone ku, celaka, sudah pukul 19.20 dan ada banyak missed call dari Michael, Ashton, dan Calum. Matilah aku. Aku langsung bergegas keluar kamar Nancy.

Aku melihat Nancy di ruang tv, ia sedang memainkan laptop nya sambil tertawa-tawa. Sepertinya dia sedang skype-an sama temannya.

"Nancy! Mengapa tidak bangunkan aku?!"

Mata Nancy terbelalak kaget. "Clara, tunggu sebentar ya. Nanti ku hubungi lagi", kata Nancy lalu menutup laptop nya. "Astaga maafkan aku Luke. A-aku lupa. Aduh bagaimana ini", Nancy menggigit kuku nya.

Aku membuang napas berat. Sungguh, aku kesal sekali pada Nancy. Aku langsung masuk ke kamar Nancy dan mengganti baju ku.

"Nancy aku pergi ya", aku langsung cepat-cepat pergi meninggalkan rumah Nancy.

Hemmings vs Alto (Luke Hemmings)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang