Capter 2

1K 73 11
                                    


*Karin prov*

Esok nya....

" Hoammm.... " aku menguap dari tidur ku.

Yaa, aku baru bangun tidur. Seperti biasa, jika aku tak ada kelas, aku pasti tidur larut malam, dan berakhir besok nya bangun kesiangan.

Aku pun beranjak dari kasur ku, lalu menuju kamar mandi. Aku mengisi air bath up, lalu menuangkan sabun berbau vanila. Setalah itu, aku memasukkan badan ku kedalam bath up.

Selang beberapa menit, aku pun beranjak dari bath up untuk membilas badan ku. Setelah itu aku keluar dari kamar mandi, hanya melilitkan handuk di badan ku. Aku mengambil kemeja berwarna merah dan celana jeans yang tak terlalu ketat warna hitam di lemari.

Setelah berpakain, aku keluar dari kamar. Aku pun melangkah ke ruang makan, karena aku belom makan pagi. Sedang kan sekarang jam sudah menunjukkan angka 09.15.

Saat melewati kulkas, aku melihat notes. Rasa nya dari Gabriel, karena dari aku terbangun aku tak melihat nya.

Haii, putri tidur!!!
Maaf yaaa, aku tak membangunkan mu.. karena tidur mu sangat lahh nyenyak!!!
Mmm.. hari ini aku ada acara, jadi malam ini aku tak tidur di rumah.. seperti biasa, aku menginap...
Tak apakan jika kau tidur sendiri??
Maaf, memberitahu mu secara mendadak..

Note: *diatas meja sudah ada makanan buatan ku, jika sudah dingin kau bisa memanasi nya.
*satu lagi, rasa nya hari ini ada yang bertamu di rumah.. tadi pagi sekali ada yang bertamu, mungkin agak siang dia akan kembali..
*jaga dirimu baik-baik, Rin!! Aku janji besok akan pulang secepat nya, kabari aku jika kau sudah bangun...

" Ckck!!! Kebiasaan dehh enggak pamit!!" Cetus ku.

Aku pun memanaskan sandwich yang sudah dingin, dan membuat susu putih kesukaan ku. Rencana nya, hari ini aku akan berkunjung di rumah saudara ku yang dekat dari sini.

Setelah makan,aku pun menuju kamar ku lagi. Untuk mengambil tas selempang ku, yang sudah aku isi dengan iphone dan power bank ku. Aku pun bergegas menuju teras, memasuki mobil BMW 8I ku, lalu menancap gas keluar dari perkarangan rumah.

*Author prov*

Tanpa Karin sadari, sepasang mata menatap kepergian nya. Setelah itu dia pun menghilang.

.
.
.

Karin pun sampai di rumah saudara nya.

" Karinn!!! Apa yang kau lakukan disini?? " tanya Taylor.

" Tentu saja untuk mengunjungi mu, Taylor.. " jawab Karin.

" Apakah Gabriel tak ada dirumah?? " tanya Taylor, lagi.

" Tidak, seperti biasa.. dia memiliki praktek, jadi dia harus ikut.. " jawab ku.

" Ahh~ baiklah ayoo, masuk.. " ajak Taylor.

Karin dan Taylor pun memasuki rumah mewah itu.

Dilain tempat, tapi di waktu yang sama.

" Tuan... saya sudah menemukan mate nya.. " kata seseorang.

" Bagus, apakah dia tak tinggal di pack ny?? " tanya orang lain.

" Tidak tuan, dia tinggal sendirian.. sebenar nya, dia tinggal bersama sahabat nya. Tapi, karena hari ini sahabat nya memiliki acara. Jadi sekarang dia sendirian di rumahnya " jawab orang yang melapor.

" Baiklah, nantik malam. Kau datang lahh ke rumah nya.. aku nyakin, alpha bodoh itu tak mengetahui nya.. " kata orang yang dipanggil tuan itu.

" Baik tuan.. " kata yang satu nya.

Wolf // Logan LermanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang