Seven

369 53 2
                                    

"Happy anniversary, B" gumamku sambil menatap layar handphoneku.

"Kalian sudah put-"

"Shut up, Ar." ucapku dan mengalihkan perhatianku ke Arzaylea. "Kau lebih baik pergi" ucapku menghusir Arzaylea. Arzaylea memutar matanya, "manaje-"

"Aku sudah berbicara dengan Adam, dan dia bilang kau harus ke kantornya besok, untuk mengambil gaji terakhir mu" ucapku sambil menatap Arzaylea dengan sinis dan bangkit dari kursiku. Berjalan meninggalkan Arzaylea.

Aku masuk ke dalam kamar Calum dan Ashton, mereka tidak ada di dalam.

Mungkin mereka sedang berjalan-jalan bersama B, pikirku.

Aku hanya menghebuskan nafasku dan duduk diatas kasur Calum, mengambil gitar dan mulai menyanyikan lagu yang aku dedikasikan kepada Briana itu. Entah mengapa aku tidak bisa berhenti menyanyikan lagu itu.

Briana's POV

"Wrapped around your finger" dan itu bait terakhir sebelum lagu yang Luke nyanyikan itu selesai. Aku menahan sekuat tenaga isakan yang mau keluar dari mulutku agar Luke tidak mmengetahui bahwa saat ini aku sedang berada satu ruangan dengannya, bahkan saat ini aku sedang memperhatiannya.

Sebenarnya aku sudah berada disini dari tadi, saat medengar seseorang masuk kedalam kamar, aku langsung bersembunyi kedalam lemari ini. Untungnya Luke tidak menyadari bahwa aku berada disini.

"Aaaargh!" aku terkejut saat mendengar Luke berteriak. "I'm so stupid!" teriaknya. "I let her go"

Aku mengerutkan keningku dan mengintip keluar, Luke sedang tiduran diatas ranjang Calum. Aku mendengarnya menangis, membuatku semakin merasa bersalah karena telah mematahkan hatinya.

Mendengar isakkan Luke, aku pun ikut menangis, namun aku berusaha sekuat tenaga untuk tidak mengeluarkan isakkan. Lama-kelamaan aku tidak mendengar suara isakkan Luke lagi, aku mengintip keluar dan melihat Luke yang ketiduran. Aku pun memutuskan untuk keluar dari tempat persembunyianku. Aku mendekatkan diriku kepada Luke, wajahnya basah, air mata dan keringatnya tercampur menjadi satu. Aku menyapu air di wajahnya dengan tanganku. Astaga, aku merindukannya. Aku pun mengalihkan perhatianku dari wajah Luke ke iPhone 6 Luke yang berada di tangan kanannya, dengar perlahan aku mengambil teleponnya.

Aku berjalan kearah pintu dan menguncinya--agar tidak ada yang masuk. Aku menyalakan telepon Luke dan terdiam karena fotoku dan Luke adalah lockscreen nya. Setelah itu aku kembali ke tubuh Luke dan meletakan ibu jarinya di sensor iPhone tersebut agar bisa terbuka.

Aku menyalakan mode senyap di iPhone tersebut dan bersembunyi di bawah ranjang Calum. Dengan perlahan aku memeriksa telepon Luke, astaga bahkan tidak ada satupun fotonya bersama Arzaylea ataupun Arzaylea nya sendiri. Library di telepon Luke hanya penuh dengan fotoku, foto kami berdua, foto nya bersama teman-teman dan keluarga nya. Lama-lama aku beralih ke pesan, telepon, snapchat, kik, sampai ke Twitternya.

Aku terdiam, kemudian menuliskan sesuatu di akun twitternya.

@Luke5sos: it should be happiness, always

tweeted.

Aku kembali memeriksa telepon Luke, sungguh, tidak ada satupun rahasia di dalamnya. Aku yang merasa puas pun mematikan kembali telepon Luke dan meletakannya di atas meja. Aku keluar dari bawah ranjang dan menuju arah pintu, membuka kunci dan keluar, meninggalkan Luke yang sedang tertidur.

"Dimana Luke?" itulah pertanyaan pertama yang diajukan oleh Arzaylea saat aku keluar dari kamar Caston. Aku memutar mata dan mengangkat kedua bahuku. "Aku lihat dia masuk ke kamar ini" ucap Arzaylea. Aku pun bersikap acuh tak acuh dan kembali mengangkat kedua bahuku, lagi. Kemudian berjalan meninggalkan Arzaylea.

***

Luke 's POV

"WRAPPED AROUND YOUR FINGER, EVERYONE" teriak Michael dan mulai menyanyikan lagu yang aku ciptakan itu. Bayangan Briana selalu berputar-putar dikepalaku. Huh, malam ini dia pulang ke London. Pesawatnya sudah berangkat dari 2 jam yang lalu.

i miss her already.

Dan malam ini juga, Arzaylea kembali ke New York City, aku lega karena ia tidak di sewa lagi. Dan artinya aku kembali bebas. Oh tuhan, aku ingin bertemu Briana.


Wherever You AreTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang