will, andre dan risa

623 13 2
                                    

Halo saya update lgi..

Saya masih amatiran jdi mengharapkan comment atas karya saya agar saya lebih smngd lg.

Saya update sgini dl ya soalnya masih banyak tugas kuliah ..

Jangan jemu-jemu membaca karya saya yaaa ^^

Oke lgsg ajaaaaaaaa.. cekidot

*********

“sweety.. td ngobrol ma siapa?” tanya will yang segera mendatangi risa yang masih terlihat betah berdiri diposisinya ketika bertemu denis.

Risa menatap abangnya datar.. kemudian menghembuskan nafas lagi...

“risa ketemu denis, bang.. bersama wanita lain” jawab risa frustasi.

“wow.. awesome poin.. kelihatannya dy udh ngelupain km?” tanya will sambil menyodorkan sebuah minuman ke hadapan risa.

Risa langsung meminum minuman yang disodorkan abangnya padanya.

“klihatannya ada yang disembunyikan dari risa.. risa bisa lihat semua cuuma sandiwara denis” risa menatap abangnya.

Will menatap adiknya dengan sedih. Ada tersirat luka mendalam di mata adik kesayangannya ini. Risa memeluk adiknya dan mengelus rambut risa yang panjang dengan ksih sayang.

i will always for u sweety. if u need my help.. i just stay by you..”

“risa mau pulang, bang..” risa menatap will.

okey.. come on” will memegang tangan adiknya dan membawanya ke mobil.

Sepanjang perjalanan.. Risa hanya diam dan menatap ke samping kaca mobil..

“risa... km baik-baik aja?” tanya will khwatir.

“ehmm.. baik bang.. cumma sedikit badmood..” jawab risa masih tetap menatap samping.

“gmna hubungan km dengan darren dlu? Kalian smpet pacaran kan?” tanya will menyelidik.

“risa cuuma jdiin dy pelampiasan, bang. Setelah dy tau klo risa hanya gag cinta ama dy.. dy selingkuh dengan cewe lain.. yang tak lain temen risa di ausie dl” risa memalingkan wajahnya dan menatap abangnya. “emang knp, bang?” tanya risa curiga.

“nothing.. hanya kepo” will menahan tawanya.

“and andre?” tanya will lagi.

“lo emg abang yang paling cerewet dimuka bumi” jawab risa tertawa.

Will cemberut dibuat-buat.

“andre? Cinta monyet mungkin..” jawab risa cuek. “kita ud jd temen biasa aja bang.. lagian dy cuma partner risa di kantor kan”

“berarti hanya ada denis?”

Risa mengangguk.

“akan ku rebut kembali yang menjadi hak ku!” risa menjawab tegas sambil menatap ke depan.

***************

Suasana kantor risa sangat memprihatinkan. Risa sendiri nampak duduk di meja nya dengan setumpuk kertas laporan yang harus dibaca dan ditandatanganinya dengan teliti dan tak ceroboh. Segala pemasukan dan pengeluaran harus dibaca dan dicek, mengantisipasi segala kemungkinan tidak korupsi.

Baby, I am not a MonsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang