Aku Kamu dan Dunia Kita

part 14

"Illy, loe mau kemana?" teriak ali saat aku beranjak dari duduk ku dan meninggalkan sahabat sahabat ku..

" gue mau ke klas knp? Loe mau ikut?, ali please ya, sekarang loe dudu manis di sini dan tunggu gue sampai selesai klas, ok!"

"Prill loe tega bgt sich kasihan kan ali di sini sendirian!"
Ucap galang

",ya udah loe aza yang temeni! Bye!" aku pun bergegas meninggalkan mereka...

#skip

Akhirnya jam kuliah ku pun selesai, aku pun bergegas ke taman belakang kampus dan kulihat ali masih setia duduk di sana...

",woi, melamunin apa pak?"

"Eh, illy udah selesai klas nya?"

"Seperti yang loe lihat, yuk pulang!" tanpa ku sadari aku pun menarik tangan ali...

"Ehh sorry reflek" ucap ku sesegera mungkin ku lepaskan tangan nya .

"Illy thanks ya udah mau jadi temen gue"

"Loe tau ga seumur hidup gue ga pernah sedikit pun gue bermimpi punya teman hantu... Ya tapi gmn?? Krn hny gue yang bisa lihat loe!"
Terlihat ali pun tersenyum
"Sahabat sahabat loe seperti nya baik dan care sama loe?"
"Mereka bukan hny sahabat bagi gue li, mereka adl. Kluarga gue yang selalu sayang ama gue, ngertiin gue, peduli ama gue, gue sangat bersyukur punya sahabat seperti mereka, cinta dan kasih sayang mereka melebihi dari kluarga gue sendiri"
Aku pun menerawang jauh memikirkan papa mama ku.. 3th aku tak bersama mereka
Tapi knp tak sedikit pun mereka mencari ku atau hny sekedar menanyakan keadaan ku..
Iya gue akui, dulu gue salah dengan gaya hidup gue yang glamor dan berfoya foya..
Tapi ga ada kah sedikit pun kerinduan mereka unt ku??? Tanpa ku sadari butiran butiran bening mengalir dari mata ku
"Hei, kenapa menangis? Adakah kesedihan yang kamu simpan?"
Aku pun terdiam dan ku tundukan kepala ku...
"Pakailah bahu ini unt bersandar illy, aku tau di luar kamu terlihat sangat kuat, tapi sebenar nya di dasar hati kamu yang paling dalam kamu sangat rapuh, aku tdk tau apa yang kamu simpan yang aku tahu saat ini kamu sedih dan kamu butuh seseorang unt bersandar, pakailah bahu ini illy menangis lah, luap kan kesedihan kamu, menangislah unt mengeluarkan rasa sedih dan sakit...!" ucap ali sambil membawa kepala ku ke bahu nya...
Aku tumpahkan airmata ku di sana..
"Menangislah illy,!"