Semenjak kematian malaikat malapetaka itu, setahun sudah Zora belum mendapat misi baru. Zora mulai bosan berada di rumah tanpa misi.
"Huuuh.. Micheal berapa lama lagi aku harus menunggu misi baru? Aku mulai bosan."
"Aku juga belum tau. Aku akan coba mengecek kotak surat, semoga saja ada misi baru. Silahkan, Bocchan."
Micheal menaruh teh dan cake, lalu pergi untuk mengecek kotak surat.
Ternyata ada sebuah surat yang baru saja sampai. Micheal langsung membawanya kepada Zora.'Tok tok'
"Masuk."
"Bocchan, anda baru saja mendapat surat dari Yang Mulia."
Micheal meletakkan surat itu di atas meja Zora.Zora langsung mengangkat kepalanya. Dan langsung melihat isinya.
"Ha? Sebuah tiket masuk sirkus? Sirkus keliling ya? Untuk apa?"
"Aku juga tidak tau, mungkin itu sebuah hiburan untuk Anda selama menunggu misi baru."
"Baiklah, aku penasaran kenapa Yang Mulia memberiku sebuah tiket?"
Tiba-tiba Rika berlari masuk ke tempat Zora.
"Hah.. hah.. hah... maaf Bocchan."
"Ada apa Rika?"
"Sepertinya ada bagian yang tertinggal dari surat itu. Butler Yang Mulia baru saja mengantarkannya."
"Oh, terima kasih, Rika."
"Ya! Bukan masalah, Bocchan. Aku harus kembali, permisi."
Zora pun langsung membuka surat itu.
Ternyata isinya adalah sebuah misi baru tentang hilangnya anak-anak seperti mimpi. Ratu mencurigai bahwa penyebab hilangnya mereka karena sirkus keliling tersebut, dan Zora dengan Micheal harus bisa masuk kedalam sirkus tersebut untuk mencari tau."Ok, Micheal siapkan kereta kuda sekarang. Kita akan pergi ke sirkus keliling di pusat kota itu."
"Baik!"
Zora mulai tampak bersemangat lagi setelah kembali mendapat misi baru. Zora langsung berdiri dan bersiap untuk pergi.
"Semuanya, aku akan pergi ke pusat kota. Mungkin dalam waktu lama aku tidak bisa pulang ke rumah. Jadi, jaga rumah baik-baik."
"Baik!!"
Mereka menjawab dengan serentak.Setelah sampai di sana
Pengunjung sangat ramai, Zora dan Micheal mulai beraksi. Mereka berdua pun masuk ke dalam sirkus dan melihat-lihat."Micheal, kita harus mencari cara agar bisa masuk ke sirkus ini."
Zora dan Micheal masih menonton sirkus.
Saat Zora ingin keluar dan pergi ke toilet, Zora tiba-tiba tersandung dan jatuh ke tengah-tengah sirkus. Sirkus pun terhenti sementara.
Setelah selesai, Zora pun di bawa ke ruang perawatan untuk diperiksa, akibat terjatuh dan hampir di injak oleh seekor harimau yang sedang beratraksi.Setelah diperiksa, ternyata Zora baik-baik saja, tak ada luka sedikit pun.
Akhirnya Zora dan Micheal memutuskan untuk masuk ke sirkus itu.
Mereka pun menerima penawaran itu.Esoknya Zora dan Micheal di tes untuk masuk ke sirkus.
Ternyata Zora memang lemah kalau tanpa Micheal. Haha.."Nah, tesnya sudah cukup, kalian berdua hebat juga. Tapi kalian belum mempunyai nama sirkus kalian. Bagaimana kalau kau Laugh saja karna kau tidak pernah tersenyum atau tertawa, dan kau Black, karna kau suka memakai baju hitam."
Dia adalah ketua di sirkus ini, Kiko. Yang bernama Laugh adalah Zora, dan Black pastinya Micheal.
"Cobalah untuk tersenyum ya Laugh, jika kau tersenyum pasti wajahmu akan sangat menggemaskan."
Zora pun merasa malu.
"Aku ingin menanyakan sesuatu, sepertinya Laugh dan Black sangat dekat. Ada apa dengan kalian berdua?"
"Ah, Black dan aku adalah sepupu. Kami berdua sama-sama dari keluarga miskin di desa."
"Oh, begitu. Jangan bersedih Laugh, kami akan selalu bersamamu dan membantumu untuk mendapatkan sedikit uang dari hasil sirkus kita."
"Terima kasih, Kiko."
"Ah, iya. Ngomong-ngomong ada apa dengan matamu?"
"Oh, ini. Ini karena kecelakaan waktu aku masih kecil, hingga orang tuaku meninggal."
"Begitu ya. Maaf menanyakan hal menyeramkan, kita di sini sama-sama memiliki kekurangan, lihat tanganku, ini adalah tangan palsu, dan yang lainnya juga masing-masing memiliki anggota tubuh palsu. Baiklah, aku akan mengantar kalian ke kamar masing-masing."
Ternyata kamar Zora dan Micheal berpisah, Zora pun harus berusaha mandiri untuk tidak di urus dengan Micheal.
Malamnya, mereka menjalankan misinya. Micheal pergi ke tempat di mana anggota-anggota sirkus yang sudah senior seperti Kiko untuk beristirahat.
Namun, Micheal belum menemukan apa pun di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Black Detective
FantasySeorang anak kecil yang berumur 13 tahun bernama Zora Fhantom yang sudah ditinggal oleh orang tuanya dari kecil akibat kapal yang di tumpangi orang tuanya itu menabrak batu es. Zora adalah anak dari keluarga bangsawan yaitu Fhantom Guard Dog Queen...