I love you my husband

1

Dug dug dug..

Inilah keadaanku saat ini..saat orang yang aku cintai menjadi suamiku..
Aku melihat wajahnya yang dulu sangat ingin aku sentuh.. Dan sekarang semua itu terwujud

"Hmm.. Kau sudah bangun?"kata oka
"I..iyaa" ucapku sedikit terbata-bata
"Kenapa kamu ngomongnya gitu?"
"Gak.. Gak" aku mancoba menjauh karena malu ditatapnya

Tiba-tiba..

Dia mendekatkan wajahnya

"Aku mencintaimu.."

oka memandangku sambil tersenyum
Oh tuhan..
Pasti saat ini wajahku seperti udang rebus..
Mama.. Aku benar-benar malu

"A..aku mau kekamar mandi"

Aku pun berjalan sangat cepat hingga hampir terjatuh

"Sayang jalannya pelan-pelan"

"Omaygat..dia panggil aku sayang.. Tuhan.."batinku
"Sayang? Kok melamun?"
"A..ah.. Tidak aku tidak melamun"

Namaku adalah rossa lestari pradigta biasa dipanggil oca. Pekerjaanku adalah seorang asisten direktur..
Yah bagiku itu adalah pekerjaan paling menyenangkan. Mau tau kenapa? Karena direkturnya adalah suamiku sendiri.. Namanya adalah oka dwi prayoga

Flashback (masa SMA)

"Fit.. Loh tau kan oka"
"Oka? Tetangga kelas kita?"
"Iya.. Aku suka deh,"
"Ciecie.."
"Ih.. Apaansih"
"Wey kalian bicarain apa sih? Masih pagi juga.. cepat turun udah mau upacara"teriak ira
"Duh... Ira biasa aja dong"
"Makanya buruan turunnya"
"Iya.. Eh fit ayo turun.. Ntar dibawah kita lanjutin ceritanya"
"Okey"

Setelah tiba dilapangan untuk upacara bendera, aku pun melanjutkan gosipku dengan fitri

"jadi gimana sekarang perasaan lo ke oka?"kata fitri
"Hey.. jangan berisik.. nanti ketahuan"
"Eh.. tuh dia baru datang"

"Tuhaann ciptaanmu memang yang terindah"batinku

"Ca..ca!!"
"Ah..iya?"
"Biasa aja dong liatinnya.. gak usah pake mangap segala ntar lalat masuk baru tahu rasa lo"
"Hehe"

Oka pun berbaris tepat disampingku. Dan entah kenapa aku jadi keringat dingin dan gugup

Beberapa kali aku menoleh padanya dan tanpa disangka dia malah balik memerhatikanku juga

"Oh tuhan.. tolong aku,aku gak sanggup kek gini"batinku

"Hey.."panggil oka
"Rossa? Lo dipanggil oka tuh"kata temen sekelas oka
"Eh.. ii..ya kenapa?"
"Bibirnya jangan digigit terus ntar berdarah"
"Ah.. ii..yaa"

Oka pun tersenyum padaku dan melanjutkan gosip dengan teman cowoknya juga.

Setelah selesai upacara bendera aku pun mengikuti oka dari belakang..

"Ca.. jalannya pelan-pelan kakiku sakit nih"kata ayu
"Ih.. ayu lebay deh. Yaudah aku jalan sendiri aja.. bye"

Aku pun meninggalkan ayu,fitri,dan ira

Flashback off

Aku mencuci mukaku seperti biasa.
"Aduh.. mataku"
Dengan cepatnya aku mencari keran, tapi aku tidak sengaja menjatuhkan sesuatu. Aku hendak mengambilnya namun kepalaku terbentur diwestafel

"Awh.."

Ceklek (pintu terbuka)

"Kenapa sayang?"
"Mataku perih"
"Oh astaga.. tunggu aku ambil handuk yah"

Oka pov

Aku pun mengusap wajah rossa dengan perlahan-lahan.. aku terkejut saat melihat jidatnya merah

"Awwh, jangan disentuh. Sakit"
"Ini kenapa lagi?"
"Anu.. tadi terbentur diwestafel"
"Sayang.. lain kali hati-hati.."
"Iya. Kamu mau sarapan apa? Aku buatkan yah"
"Gak usah,aku yang akan buatkan untuk kamu"
"Memang kamu bisa masak?"
"Iya dong. Apa sih yang gak bisa aku lakuin!!"

Setelah aku selesai membuat nasi goreng untuk oca. Aku pun membawakan makanannya kekamar

"Tadaa"teriakku
"Wah.. kelihatannya enak"
"Iya dong"

"Mmm.. kamu mau kita honeymoon dimana?"kataku
"Honeymoon?"
"Iya.. kamu maunya dimana?"
"Terserah kamu saja"
"Kok terserah aku? Kamu dong yang nentuin"
"Bali saja yang dekat.. aku gak mau keluar negeri. Aku masih punya banyak kerjaan disini"
"Sayang.. nggak usah ngurusin kerjaan. Kita ini baru nikah kemarin masa kamu malah ngurusin kerjaan.. terus nggak penuhin kebutuhan biologis suami kamu"kataku sambil tersenyum genit
"Ih.. kok kamu genit? Aku gak suka"
"Ih.. dari pada aku sama perempuan lain, emang kamu mau?"
"Kok kamu bicaranya gitu? Aku marah sama kamu"

Rossa pun meninggalkan ku dikamar sendirian.
Aku masih bingung.. kenapa dia marah sama aku. Sepertinya gak ada yang salah

Aku pun mengejarnya..

"Sayang.. sayang kamu dimana?"

Aku pun mengelilingi rumah untuk mencarinya namun aku tidak menemukan rossa

Drrtt drrtt
(Message)

My wife

Gak usah cariin aku. Aku dirumah mama.

"Duh sayang.. belum sehari kita sama-sama sebagai suami istri kamu sudah pulang kerumah mama kamu"

Aku pun menyusulnya pergi kerumah ibu

Tok..tok..tok

"Assalamualaikum"
"Walaikumsalam, nak Oka!!"
"Ma, oca mana?"
"Kalian kenapa lagi? Kenapa oca tiba-tiba pulang?"
"Aku nggak tau, hari ini dia sensitiv sekali. Mungkin dia lagi dapet"
"Mungkin saja.. ayo masuk oca ada dikamarnya"

Tanpa berfikir panjang aku menuju kamar rossa dan membuka pintu kamarnya

"Sayang"
"Ngapain kamu kesini?"
"Kamu kenapa sih? Kenapa marah-marah terus?"
"Tau ah gelap"
"Huh.. sayang, pulang yah.."
"Gak aku gak mau"

"Okay.. jadi kamu gak mau pulang?"
Aku pun menariknya kehadapanku

"Kalau kamu gak mau pulang aku akan menciummu"
"I..iya aku pulang.. sekarang menjauhlah"

Aku suka saat melihat wajahnya memerah karenaku

Author pov

Rossa dan oka pun menaiki mobil untuk balij kerumah mereka

"Mobilku dirumah ibu gimana?"kata oca
"Nanti kita ambil.."
"Tapi aku mau..."
"Mau apa? Ngurus kerjaan lagi? Aku kan sudah bilang ngurusin kerjaannya nanti aja sayang, kita baru aja nikah"
"Iya deh"
"Pulang nanti kamu mandi terus kemasin barang kamu.. kita ke korea"
"Ko..korea?"teriak oca
"Iya sayang.. kamu senangkan kita bisa kesana"

Oca pun memeluk oka dan
Cup(mencium pipi oka)

"Makasih yah.. "
"Iya sayang"

.
.

"Wah.. akhirnya kita sampai dikorea"
"Haha.. kau seperti anak kecil. Ayo kita ke apartmenku"
"Apartmenmu?"
"Iya"
"Ternyata selain ganteng,pintar dia juga kaya"batinku

(Didalam mobil)

"Wahh.. cantiknya.."
"Aku senang melihatmu tersenyum sayang.. semoga senyuman itu tidak akan hilang dari bibirmu"batin oka

"Kamu hafal jalanan dikorea?"
"Tentu saja.. aku pernah tinggal dikorea 3 tahun"
"3 tahun!! Apa yang kamu lakukan?"
"Ayahku menyuruhku Belajar bisnis"
"Oh.. haa lucunya.."
"Apa yang lucu?"
"Bayi perempuan itu.. matanya sipit"
"Jadi kau sudah ingin punya anak?"
"Iya"kata oca bersemangat
"Okay kita buat malam nanti"
"Hiii kamu..."
"Hey kalau kau marah kita pulang ke jakarta sekarang"
"Baiklah"

"Matilah aku malam nanti"batin oca

------------------------------------------------------

Maaf kalau typo berserakan

Jgn lupa voment yah