Flashback (masa SMA)
"Duh gelangku dimana? Haa.. mama"kataku sambil jongkok dekat pintu kelas
"Cari apa?"
"O..oka"Oh tuhan indah sekali ciptaanmu
"Hey.. ditanya kok malah bengong.. ya sudah kalau gak mau dibantu. Bye"
"Eh tu.. yah dianya pergi deh"Seharusnya aku menjawab pertanyaannya tadi.. haa mama. Anakmu yang cantik ini terlalu bodoh.
Aku pun menuruni tangga untuk ke toilet. Tapi saat itu aku melihat oka sedang tertawa dengan cewek.. aku gak tahu cewek itu siapa yang jelas ceweknya itu menurutku biasa-biasa saja. Aku pun melanjutkan kegiatanku menuruni tangga dan oka pun menoleh kearahku namun dengan tatapan sinis
Kenapa dia menatapku seperti itu? Apa dia itu gila? Gak waras? Stres. Apapun itu.. jujur aku ingin colok matanya biar buta. Astagfirullah maafkan hambamu yang cantik ini ya tuhan.
"Eh.. oca"kata perempuan yang namanya tidak ku ketahui
"Eh.. siapa yah?"
"Aku ema.. temannya oka"
"Mm.. terus"
"Aku mau..."
"Udah yah.. aku punya urusan penting"Aku pun melanjutkan kegiatanku mencari gelangku yang hilang entah dimana
"Ini punyamu?"
Tunggu dulu.. suara itu? Sepertinya aku kenal
"Iya.. ma..kasih oka"kataku pelan
"Lain kali gak usah pakai gelang kalau kesekolah.. bikin repot kalau hilang. Aku juga kan yang repot karena mencarinya"
"Ih.. kok kamu marah2 aku gak nyuruh kamu buat cariin gelang aku"
"Udah ditolong, bukannya terima kasih malah marah-marah"Kata oka kemudian melangkah meninggalkankuDasar manusia aneh.. tapi aku tetap mencintaimu oka
Flashback end
Aku dan oka kini sudah berada dijakarta dan mulai masuk kantor untuk bekerja setelah mengambil cuti untuk honeymoon yang menurutku itu bukan honeymoon lebih tepatnya dikurung dan ditinggalkan di apartemen sendirian
"Oca lihat polpenku?"kata oka sambil mondar-mandir gak jelas
"Nggak pak"
"yasudah..Tolong ambilkan aku polpen diruangan sindi"
"Iya pak"Yah.. meskipun aku istrinya tapi kalau dikantor aku tetap memanggilnya 'PAK' kan gak mungkin aku panggil dia sayang.. nggak enak didengar sama pegawai lain
"Ini pak polpennya"
"Terima kasih sayang"
"gak usah panggil aku sayang kalau dikantor.. gak enak sama yang lain"
"Ia deh sekretaris cantikku"Oh tuhan.. kenapa setiap hari dia harus menggodaku dengan gombalan dan senyuman manisnya itu.. bisa-bisa aku kena diabetes karena senyumnya yang manis itu (alay lo oca)
.
.
"Hari ini ada jadwal apa?"
"Hari ini ada meeting sama klien dari singapura"
"Jam?"
"10 pagi pak"
"Oh..God tinggal 16 menit, yasudah ayo berangkat"
"Tunggu dulu.."
"Kenapa?"
"Masa direktur dasinya kayak gini sih.. nanti kliennya pada ilfeel sama bapak"
"Haha.."Aku pun membetulkan dasinya yang terlihat miring. Dia tersenyum padaku dam kemudian mendekatkan wajahnya lalu menciumku
Ciuman itu cukup lama.. tapi aku memutuskan untuk menghentikannya karena dia harus meeting
"Sayang.. stop kamu ada meeting"
"Iya yah.. aku sampai lupa".
.Akhirnya pulang kerja juga. Hari ini aku capek sekali,mana dari tadi juga mual-mual mulu. sekarang aku jadi tahu kalau jadi ibu gak mudah
KAMU SEDANG MEMBACA
I love you my husband
General FictionOka dwi prayoga.. itu adalah nama cowok yang telah merebut cinta ku.. dia adalah cowok tinggi dan bisa dibilang wajahnya tampan. Dia adalah suamiku banyak cewek yang mendekat padanya namun dia tidak menghiraukan cewek-cewek tersebut karena dia tidak...