I

5.8K 509 15
                                    

Annyeongg
Mian sebelumnya, di chapter kemarin Ken itu maksudnya Krisㅠㅠ
Kemarin lagi kepikiran berita Kyungsoo yang lagi deket sama Ken VIXX. Yaa udah lama sih tapi tetep membekas:"

-----

05.30 a.m

Yoongi sudah bersiap dengan pakaian yang bisa dibilang santai. Rambutnya yang ia bentuk sedemikian rupa menambah kesan manis pada dirinya, namun ia tutup dengan topi biru yang nampak lebih sempurna. Tak lupa kamera nya yang ia kalungkan pada leher putihnya.

Henry. Entahlah ia akan bangun jam berapa, Yoongi tidak mau ambil pusing dengan teman sekamarnya yang satu itu. Padahal kemarin dia sudah tidur pagi dan siang, tetapi masih saja mengantuk berat. Apakah perjalanan dari China ke Amerika semelelahkan itu, pikir Yoongi.

Setelah dirasa siap, Yoongi mulai melangkahkan kakinya keluar dari pintu dan kembali menutupnya secara perlahan. Ia berjalan santai menelusuri lorong-lorong gedung ini. Ia sadar ini masih jam setengah 6 pagi dan lorong masih sepi. Walau ada beberapa yang lewat dan menyapanya.

Yoongi terus saja melangkahkan kakinya sampai pada lift yang ternyata kosong. Ia menggerakkan lift itu menuju lantai dasar. Tak berselang lama, pintu lift itu terbuka dan menampilkan sosok Yoongi dengan senyum yang sedikit ia tahan, karena ia bahagia. Jarak antara gedung dan taman di belakangnya sudah semakin dekat.

Yoongi memantapkan kakinya ke arah taman belakang itu. Pintu yang menghubungkan antara gedung dan taman belakang gedung sudah didepan mata. Ia tinggal menarik gagang pintu. Dibukanya perlahan dan nampaklah taman yang ia tuju dari kemarin.

Yoongi sudah sampai di tempat yang ia tuju. Kakinya sudah menapak diatas rumput tipis taman kecil ini. Matanya menutup dan tubuhnya mencoba merasakan angin pagi yang cukup dingin.

Setelah dirasa cukup, Yoongi meneruskan perjalanannya. Kakinya melangkah bergerak perlahan berputar mengelilingi tempat ini. Matanya terus menelusuri sisi-sisi taman yang masih sangat sepi tetapi terlihat indah. Sampai kakinya membawanya tiba di sebuah lapangan basket yang ia lihat kemarin, letaknya bersebelahan dengan taman itu.

Matahari mulai terlihat menampilkan rona pagi yang sangat kontras dengan warna langit. Ditambah angin yang membawa kesejukan. Dan beruntungnya Yoongi sekarang menikmati itu semua di Amerika.

Yoongi melepaskan kameranya yang sedari tadi menggantung dilehernya. Ia mengangkat perlahan dan mulai memfokuskan untuk mencari angle yang bagus untuk difoto. Tidak hanya sekali, tetapi berulang-ulang karena menurutnya kurang bagus.

Tak terasa sudah jam setengah tujuh. Yoongi masih belum berhenti dari kegiatannya sampai beberapa saat kemudian terdengar gerombolan anak yang datang ke lapangan basket tersebut dan melakukan pemanasan. Kira-kira sekitar 6 orang. Sebagian Yoongi pernah melihatnya kemarin dari atas.

"Coba apakah aku bisa mengambil gambar dari anak-anak yang sedang bermain basket. Mungkin akan jadi menarik karena pure" Yoongi menantang dirinya sendiri untuk mengambil gambar yang bagus dari pemandangan anak-anak yang sedang bermain basket.

Yoongi terus mengarahkan kameranya dengan benar. Ia mencoba fokus kepada satu anak dulu yang menurutnya paling pendek tetapi paling aktif berlari kesana kemari. Atau mungkin yang menurutnya paling--tampan. Ekhem.

***

Minggu ini seperti hari minggu biasanya. Jimin, Jackson, Bobby, Vernon, Rap Monster, dan Milo berjalan bersama ke lapangan basket belakang gedung. Kali ini tanpa Mark karena dia sedang ada acara sendiri. Kris juga sedang tidak bisa.

"Jadi kita hanya berenam?" tanya Jimin ditengah perjalanan.

"Memang kenapa?" Vernon balas tanya.

California [Minyoon BTS] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang