Part 3

7.6K 804 14
                                    

Jungkook pov

Aku melihat Yera sedang berkeliling dengan kameranya akupun menuju ketempat Yera.

"hai...apakah aku boleh meminta waktumu sebentar saja? tanya ku.Aku tersenyum kecil melihat ekspresi terkejutnya yang menurutku sangat lucu.

"t-tentu s-saja" jawabnya terbata-bata karena masih kaget dengan kehadiranku.

"bisakah nanti malam kita bertemu ada yang ingin kubicarakan"kataku langsung.

"n-ne?ah akan aku usahakan sunbae "jawabnya yang semakin kaget dengan perkataanku.

"jam 8, didepan tempat penginapan"setelah berkata seperti itu aku langsung pergi dan melanjutkan hunting foto.

"ah...semoga hasil fotomu membuatmu puas semangat!"kataku menyemangati dia hanya membalas dengan anggukan dan senyuman.

lagi sebentar Jeon Jungkook kau pasti bisa..

Yera pov

Apakah ini mimpi??????......uaaaaaa...apakah kalian percaya?Jungkook sunbae mengajak ku bertemu.Apakah kalian tahu rasanya?bisa berbicara dengan Jungkook sunbae saja cukup bagiku.Terimakasih Tuhan.Aku ingin melanjutkan mengambil gambar lagi,aku yakin hasil fotoku akan memuaskan karena sudah disemangati oleh namja impianku.

skip**

Aku sudah menunggu didepan tempat penginapan sekarang sudah jam 8 tepat dan akupun mulai melihat ada yang datang siapa lagi kalau bukan Jungkook sunbae.

"kenapa kau cepat sekali?"tanya Jungkook sunbae

"gwaenchana sunbae sekalian mencari udara segar"kataku sambil tersenyum manis semanis yang aku bisa.

"oohh..."jawabnya singkat.

"sebenarnya ada maksud apa sunbae mengajak ku bertemu disini?" tanyaku penasaran

"ah iya,bolehkah aku meminta tolong kepadamu?"jawabnya dengan suara yang sangat kecil

"t-tentu"kataku

"aku ingin kau mendekatkan ku dengan Hyera"katanya to the point dengan nada suara yang sedikit ragu.

"Hyera?"jawabku.Apakah kalian tau perasaan ku sekarang?hatiku hancur berkeping-keping.

"iya..Hyera, Choi Hyera. aku lihat kau sangat dekat dengan Hyera karena itu aku meminta bantuanmu."katanya santai

aku tidak tau harus berbuat apalagi.Aku berusaha menyembunyikan air mataku yang perlahan mulai mengalir

"oh..tentu saja "jawabku sambil menundukkan kepala dan memelankan suaraku agar dia tidak tahu kalau aku sedang menangis.

"baiklah terimakasih Shin Yera"jawabnya lalu pergi begitu saja meninggalkan ku.

*

*

*

*

haiiiii...ini buatnya karena lagi suntuk belajar besok harus fokus belajar jadi gk sempet nulis deh..maaf kalau ada salah atau typo yaa...please follow,vote and share yaaaa and keep read.tunggu part selanjutnya yaaa..

UnpredictableTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang