Malam ini aku sedang duduk di sofa ruang tamu sambil menonton tv dan di temani secangkir kopi. Aku tinggal sendirian di sebuah apartemen kecil yang letaknya agak jauh dari keramaian kota. Setiap pulang kerja, aku hanya menghabiskan waktuku untuk berbaring di kamar dan menonton tv di ruang tamu.
Karena sedikit bosan dengan chanel saat ini, aku pun mematikan tv dan beranjak dari sofa kemudian menuju tempat tidurku. Aku memghempaskan tubuh ku ke kasur dan mencoba untuk tidur. Tapi efek dari kopi yang ku minum tadi membuat ku sulit utuk tidur. Kulihat ponselku yang terletak di atas meja kecil di dekat kasurku itu. Aku pun mengotak ngatik ponsel ku, kemudian membuka akun fb dan melihat beberapa pemberitahuan, tak ada yang menarik hanya pemberitahuan tentang beberapa orang yang menyukai foto dan statusku saja.
Tapi aku sedikit bingung melihat teman ku yang aktif hanya 5 orang saja. Tiba tiba aku mempunyai ide yang dapat membuatku sedikit terhibur. Entah setan apa yang merasukiku, aku ingin mengerjai salah satu dari 5 teman fb ku yang belum tau banyak tentangku. Aku pun memeulai obrolan dengannya :
"Halo, selamat malam".
"Selamat malam, ada apa???".
"Saudara anda sedang mengalami kecelakaan di dekat apartemenku, ia mengalami luka yang cukup parah di bagian lutut dan sikunya". -kataku asal-
"APA!!!!!! TIDAK MUNGKIN".
"Mungkin saja, dan ini membutuhkan biaya yang cukup banyak".
"Apa kau sedang mengerjaiku???".
"Aku tidak mengerjai anda, aku serius"
"Hahaha mungkin itu hanya arwahnya saja".
"Apa, apa maksud anda???".
"Maksudku adalah : Karena saat ini aku sedang mencicipi tubuh saudaraku yang sudah aku jadikan sup daging, dan kedua orangtua ku sedang berbaring di kamarnya yang sebelumnya telah aku tusuk dengan pisau di bagian mata dan perutnya". -HAHAHA-
"APA???!!!!" -balasku sedikit kaget-
"Kau tau, kepada anggota keluargaku saja aku tega melakukan hal semacam itu, apa lagi kepadamu, orang yang aku tidak kenal sama sekali" HAHAHA BERSIAPLAH aku akan menemui mu.
"Dasar orang bodoh!!!!!" -balas ku yang sudah mulai merasa takut-
"HAHAHA aku memang bodoh, tapi apakah kau tau kalau aku bisa melacakmu dan kini aku sudah berada di depan apartemen mu"
"Reflek, aku pun menonaktifkan ponselku dan melemparnya ke ujung kasur.
Ssetelah itu, Entah perasaanku saja atau apa pun itu, aku seperti mendengar suara langkah kaki yang menuju kamar apartemennku. Aku hanya berbaring di kasur tanpa bergerak sedikit pun, tubuhku terasa seperti membeku karena takut.
Tiba tiba "BRAAAK" pintu kamar ku pun terbuka secara paksa karena di dobrak oleh seseorang, dan muncullah sosok yang menyeramkan dari balik pintu sambil membawa kapak yang berlumuran darah, lalu ia menyeringai kearah ku dan berkata
"apakah kau sudah siap???"
Setelah itu ia pun menerjangku dengan kapaknya dan akhirnya semua menjadi gelap.
THE END
KAMU SEDANG MEMBACA
HORROR STORIES
HorrorHei kau tau siapa aku??? -ya tentu saja aku tahu, kau adalah monster yang paling kejam- Bagaimana kau bisa tau? -mudah saja, coba kau berbalik badan dan lihat apa yang berada di belakangmu- Humm tak ada apa apa di sana, hanya ada tumpukan kepala man...
