Call Me Baby Diary

350 42 5
                                    

'Call Me Baby
I georineun hwanjeon nanriya
Call Me Baby

Saramdeul saineun namiya
Call Me Baby
Hamkkehaneun mae sungani
Like BOOM BOOM BOOM
BOOM BOOM
What up'

'Call Me Baby

Perjalanan ini sesungguhnya merupakan hal gila

Call Me Baby

Orang asing diantara semua manusia
Call Me Baby

Tapi setiap waktu kita bersama semua terasa
boom boom boom
boom boom
What up'

Senin, 10 Oktober 2015.

Halo,ini aku, Hana. Kim Hana. Aku sudah beberapa hari ini tidak menulis buku diary, ya aku terlalu malas untuk melakukan ini. Seperti yang sudah-sudah, aku masih saja melakukan hal ini. Maksudku, menyukai temanku yang menyebalkan itu. Ya, seperti yang kau tau, buku diary. Aku sudah menyukainya sejak tahun lalu. Mungkin ini sudah hal yang biasa bagimu untuk mendengar cerita seperti ini. Tapi aku selalu saja ingin mengatakan hal ini kepadamu, buku diary-ku. Hanya kau yang bisa kuandalkan. Sebenarnya aku ingin menceritakan hal ini ke temanku, tapi entah mengapa aku takut dia akan menceritakan hal ini kepada orang lain, maka karena itu aku membelimu beberapa bulan yang lalu, dan semua isinya tentang orang itu. Baekhyun. Byun Baekhyun.

Sebenarnya tidak ada hal yang spesial hari ini. Aku hanya sedang tidak ada pekerjaan sekarang. Dan juga aku sedang sendirian di kelas, semua sudah ke kantin. Sudah banyak sekali yang mengajakku ke kantin, tapi aku sedang tidak bersemangat ke kantin. Bukan berarti aku tidak menyukai makan ya, tenang saja aku masih seperti dulu. Tapi hanya saja aku sedang tidak bersemangat untuk ke kan--

"YA!!" teriak Hana pada saat Baekhyun mengambil buku diarynya,untungnya dia mengambil buku diary nya itu dengan keadaan tertutup.

"Kau mulai menulis buku ini lagi?" tanya Baekhyun sambil mengangkat buku itu ke atas supaya Hana tidak bisa mengambilnya.

"Suka-suka, dong!" ucap Hana sambil melompat-lompat ingin meraih buku diary nya.

"Pasti ada sesuatu yang terjadi, 'kan? Biasanya kau hanya menulis di buku ini kalau sedang ada sesuatu." tanya Baekhyun.

"Aku hanya iseng saja! Kembalikan!" jawabnya.

"Memang kau tulis apa, sih disini?" tanya Baekhyun hampir membuka buku diary Hana.

"ANDWAE!" teriak Hana yang membuat Baekhyun kaget.

"Menjauh! Jangan berteriak di telingaku!" suruh Baekhyun.

"Yasudah, kembalikan!"

"Kenapa aku selalu tidak boleh melihat buku ini? WAE?!" tanya Baekhyun.

"Memangnya kau pernah kuberi tahu tentang rahasiaku? Kembalikan sekarang!"

"Pernah!" kata Baekhyun sambil mengangkat dagunya.

"Apa kau yakin? Apa? Kuberi tahu apa?" tanya Hana sambil mengangkat dagunya juga.

"Pernah! Tapi apa ya.. Seingatku pernah.. Ah sudahlah, abaikan saja. Tapi memangnya siapa orang yang kau bahas di buku ini?" tanya Baekhyun sambil mengembalikan buku diary itu ke pemiliknya.

"Bukan urusanmu." ucal Hana sambil menaruh bukunya ke dalam tas dan menutup tasnya rapat-rapat.

"Apa kau tidak lapar?" tanya Baekhyun. Hana menggeleng sambil duduk kembali ke tempat duduknya.

"Aku bawa makanan." ucap Baekhyun dengan nada datar.

"Dimana?!" ucap Hana sedetik setelah mendengar kata 'makanan'.

"Ada di tasku." ucap Baekhyun sambil membalas senyum Hana.

Hana pun langsung berlari ke kelas Baekhyun yang berada di seberang kelasnya. Baekhyun hanya tersenyum melihat Hana, dia berjalan santai saat Hana berbuat seperti itu. Dia sudah tahu apa yang akan terjadi nanti. Hana akan tersenyum sambil berdiri di depan meja Baekhyun. Lagipula percuma saja kalau Hana sampai duluan sebelum Baekhyun, dia tidak akan pernah mengambil sesuatu dari tas Baekhyun. Karena menurut Hana, itu sangatlah lancang.

"Satu untukmu, satu untukku." Baekhyun memberikan kotak makanan dan peralatan makan ke Hana, sedangkan Hana duduk di sebelahnya.

Baekhyun memang selalu membawa dua kotak makanan jika dia sedang ingin membawa makanan ke sekolah (walaupun dia tidak setiap hari membawa makanan). Kadang, dia hanya membawa makanan untuk Hana saja.

"Wae? Ada yang salah denganku?" tanya Hana dengan polos saat Baekhyun memperhatikannya begitu dalam.

"Tidak." Jawab Baekhyun cepat.

"Baiklah." Kata Hana.

Setelah beberapa detik kemudian, Hana kembali melontarkan pertanyaan.

"Kau memperhatikanku sedari tadi?! Kotak makanmu belum dibuka sama sekali sedari tadi?!" tanya Hana.

"Ah? Aku lupa." jawab Baekhyun linglung. Hana hanya menggelengkan kepalanya dan melanjutkan makannya.

Dan beberapa menit kemudian bel masuk berbunyi bersamaan dengan habisnya makanannya.
"Pas sekali, ini. Aku ke kelas, ya. Bye." Hana memberikan kotak makanan Baekhyun kembali ke pemiliknya. Baekhyun hanya melambaikan tangannya.

--------------------
Hello! Jadi gini, aku mau merevisi cerita ini dikitt aja. Tapi sepertinya sih bakal berubah walau ga 100%.

Jadi, ditunggu terus, ya!!

Call Me Baby Diary [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang