Author pov
Taehyung dan Jungkook masih saling bertukar pandang.
Jantung Jungkook berdegup dengan kencang. Pipi Jungkook sudah merah merona.
Taehyung sedikit merasa salah tingkah, dan suasana yang begitu canggung."A-ambilah!" Ucap Taehyung canggung. Jungkook pun menerima kantong plastik pemberian Taehyung.
"G-gomawo, hyung.." Jawab Jungkook gugup. Taehyung hanya tersenyum.
Kembali terdiam.
Mereka mulai berjalan menelusuri lorong koridor menuju ruang kantor milik Jungkook.Pukul 21.00 KST
Diruangan kantor milik Jungkook.
Taehyung yang di tugaskan untuk membereskan berkas-berkas penting milik sang atasannya itu, kini ia baru saja menyelesaikannya.
Suara pintu terbuka, Taehyung menolehkan kepalanya ke arah pintu.
Ia lihat seorang pria paruh baya tengah berdiri didepan pintu, sigap Taehyung langsung berdiri dan memberi salam bungkuk dengan semangat."Annyeonghaseyo, Jeon sajangnim." Salam Taehyung lantang. Pria paruh baya ini tersenyum.
"Aku bukan Direktur lagi disini, Asisten Kim. Kini sekarang aku adalah orangtua dari seorang Direktur. Panggil saja paman Jeon." Jelasnya yang rupanya ia adalah Ayahnya Jungkook. Taehyung hanya mengangguk sopan.
"Dimana anakku?!" Tanya Tn.Jeon.
"Tuan Jeon sedang berada di toilet, P-paman." Jawab Taehyung gugup.
Ini sedikit awkward bagi Taehyung.
Pria yang dihadapannya saat ini adalah mantan dari Direktur Utama di Jeon Financial Group, sekaligus, mantan atasannya itu.
Dan rasanya cukup aneh bagi Taehyung harus memanggil pria paruh baya yang didepannya ini dengan sebutan Paman."Baiklah, paman disini hanya ingin memberitahu sesuatu. Tolong kau beritahu pada Jungkook, bahwa selama 2 minggu saya dan istri saya pergi ke Jepang."
"Ne?" Sahut Taehyung bergumam.
"Katakan saja saya ingin mencari udara segar di Jepang." Jelas Tn.Jeon yang tersenyum dengan hangat. Taehyung hanya mengangguk sopan.
"Baiklah, Paman. Nanti akan saya sampaikan." Ucap Taehyung sopan.
"Kau satu-satunya pegawai yang ku percaya, Kim Taehyung. Selama kau bekerja untukku kau selalu bekerja keras. Aku menyukai hasil kerjamu, dan aku menyukai ketulusanmu pada pekerjaan ini. Maka dari itu, ku jadikan kau sebagai Asisten Pribadi anakku." Jelas Tn.Jeon. Taehyung terdiam mendengarnya.
"Baiklah. Tolong kau jaga dia! Ku percayakan padamu, Taehyung-ya." Pesan sang Ayah tersenyum lalu melangkahkan kakinya untuk keluar dari ruangan Jungkook.
"Menjaga Tuan Jeon? Apa yang di maksud menjadi pengawal nya?" Gumam Taehyung bermonolog.
Tak lama Jungkook memasuki ruang kantornya.
Taehyung segera memberi salam bungkuk 90° dengan semangat."Baru saja Ayah Anda datang, Tuan." Ucap Taehyung sopan. Jungkook mengernyit heran.
"Ayahku? Untuk apa?" Tanya Jungkook heran.
"Beliau ingin pergi ke Jepang selama 2 minggu bersama Ibu Anda." Jawab Taehyung. Mata Jungkook membulat kaget.
"A-APA??!!" Teriak Jungkook kaget.
"Apa yang... Houh.." Gumam Jungkook mengambil ponselnya di meja kerjanya.
"Apa Anda butuh bantuan saya lagi, Tuan?" Tanya Taehyung. Jungkook menoleh sekilas ke Taehyung.

YOU ARE READING
Colossal ( BTS VKook )
FanfictionKim Taehyung seorang pemuda berumur 23 tahun. Yaitu seorang asisten pribadi Direktur Utama perusahaan Jeon Financial Group. Dimana dia mengidap penyakit Claustrophobia. Yaitu, sejenis phobia pada tempat-tempat terbatas/ruang sempit. Contohnya Lift. ...