"Peter!! Kau jangan gegabah. Di sana ada polisi. Kau kan tahu aku buronan!"bentakku akibat Peter yang ingin mengganggu polisi. Dasar aneh.
"santai saja, kau pergi mencari makanan saja" ucapnya santai. Dia sangat berbeda dengan yang dulu.
"Oh, baiklah" ucapku cuek.
Bagaimana mau mencari makanan! Sekarang baru pukul 21.46. Aku mencari mangsa itu pukul 23.00
Kabin Mike sekarang menjadi tempat pelarian kami jika kami membuat masalah besar. Tak ada yang tau tempat itu. Mereka tak pernah berenang di sungai pinggir kota. Ya akibat orang-orang bercerita ada makhluk aneh di dalam. Jika sial maka orang yang berenang di situ gak bakal bisa pulang. Aku sering di tanya-tanya sama ibu penitipan baju, tapi aku malas menjawabnya. Dia sangat-sangat cerewet.
Soal aku, Victor, dan Mike.....
Saat ini aku masih mendengar kabar Victor. Tapi Mike, aku belum tahu dimana dia.
Aku melihat seseorang berjalan ke arahku. Oh, aku lupa mengatakan sesuatu sama kalian. Saat menjadi buronan aku sering memakai masker buat berjaga-jaga saja.
Seseorang yang berjalan ke arahku tadi mendekatiku dan memberiku sebuah surat. Aku tak melihat wajahnya, dia memakai topeng badut.
Aku penasaran dengan isi surat ini. Aku membukanya dan ada kertas yang bertuliskan....
"Apa maksudnya ini?" Teriakku. Aku mencari-cari orang yang tadi memberiku surat ini, tapi nihil dia tidak ada di mana-mana. Ya ampun Peter, kenapa bisa begini. Seharusnya aku tak meninggalkannya. Aarrgghhh Petet eh salah Peter payah! Tak bisa jaga diri saja sok sok menyuruhku pergi. Awas kau Mike!
-Isi surat-
Peter ada bersamaku. Mau menyelamatkannya? Bawa dirimu ke hutan selatan,kabin.
Waktumu dari sekarang! Ku tunggu sampai jam 00.00
Kalau...
Lewat sedetik, matanya hancur, dua detik mulutnya robek hingga ke telinga, 3 detik ku penggal kepalanya, 4 detik ku robek perutnya hingga terlihat organ dalamnya, 5 detik dia hancur.
Ku harap kau tidak telat. Jika kau telat, orang yang kau taksir selama ini akan menjadi bubur sarapanku!
M.
.......
Sekarang pukul 22.55 . Aku harus cepat. Dari sini ke sungai di pinggir kota itu lumayan jauh. Aku akan menumpang kendaraan yang lewat. Aku yakin Mike kau akan mati nanti! Sangking bencinya dia kah sampai dia seperti ini? Aku tak sempat membicarakan ini pada Victor. Waktu ku sangat sedikit. Dasar Mike! Awas saja dia.
.....
Saat sampai di pinggir sungai, aku melihat jam ku. Oh ya ampun sudah pukul 23.56 ! 4 menit lagi.
Aku melompat turun dan berenang. Tiba-tiba sesuatu menarik kaki ku. Aku terkejut. Aku melihat tangan yang pucat menarik kakiku. Aku bersikeras melepaskan tangannya. Susah sekali. Sekarang aku percaya kata orang-orang bahwa di sini ada makhluk aneh :v. Aku terus berusaha. Aku hampir kehabisan nafas. Aku tetap berusaha melepaskan tangannya hingga akhirnya aku muncul di danau. Untunglah. Kulihat jam ku (jamnya anti air ya!!) Pukul 23.59 . Cepat Vina!!
Aku berlari ke arah kabin Mike dengan cepat dan..... BRAAAKKK
Aku membanting pintu kabin Mike dan...
"Tepat waktu Vina" ucap seorang lelaki.
"Kau...."
"Yah.. kenapa? Terkejut? Ku harap kau tak mati serangan jantung disini!!"
"Kepar*t kau......."
......TBC......
Udah mau tamat :v *gak nanya thor*
Yaudah-_-
Para masyarakat wattpad lovers!! Bhak?
Maafkan hayati ya udah buat cerita yang jelek + gak jelas + gak nyambung + + + + + + deh! W kan manusia biasa, maklumin yak! Seperti biasa vote dan komentar kalian sangat berarti bagiku wahai para pembacahhh!! *Alayy*
