"Pertanyaan? Apa?",,tanyakuIa terus memandangiku,kurasa ia sedang berfikir..
"Sebelumnya,kau berasal dari mana?",,tanya calum
Aku mengalihkan pandanganku darinya
"Sydney.."
Lalu ia mengangguk
"Teman temanmu....ada yang satu universitas denganmu?",,tanyanya lagi
"Ada..."
"Siapa?"
"Um,orang yang berkelahi denganmu di kantin beberapa hari yang lalu..."
Lalu ia terbelalak mendengarku
"Badut jelek dan temannya itu?"
Aku hanya mengangguk,sebenarnya jawabanku kurang lengkap
Mike,Ash dan kau Calum...
"Nah ini pertanyaan yang membuatku penasaran,mengapa waktu pertama kali kau melihatku kau menangis,itu aneh?"
Deg
Aku harus jawab apa?
Bagaimana ini,aku tak mungkin jujur kalau aku kaget saat melihatnya
Ahh
Lebih baik aku berbohong saja"Hey! Kau mendengarku kan??",,ucapnya
"M-maaf...itu karena k-kau mirip dengan kekasihku dulu",,jawabku
Antara jujur dan bohong
"Kekasihmu? tapi kenapa menangis? banyak orang yang biasa saja jika bertemu dengan 'mantannya'...",,tanyanya
Aduh
Calum ini
Kenapa ia begitu penasaran sih?"Sebenarnya,ia belum menjadi mantanku...",,jawabku
Cal
Kau merasa tidak sih?
Aku sedang membicarakanmu!"Hahh??"
Kuhembuskan nafas panjang..
"Dulu ia mengalami koma karena suatu kecelakaan,dan saat itu ia meninggalkanku tanpa kabar apapun...",,jelasku
Rasanya air mata ingin keluar lagi
Tuhan
Aku tak tahan dengan semua ini..Masih kulihat calum yang memandangiku secara seksama
Matanya terus mengikuti mataku
"Umm,sama sepertiku ya...aku juga dulu sempat koma karena suatu kecelakaan yahh mereka bilang begitu",,ucapnya
Bukan sama lagi calum..
Memang itu kau!"Dan itu yang membuatku amnesia seperti ini...hanya 2 hal yang kuingat terakhir kali,sebuah kalung dan lampu mobil.Haha aneh,itu yang membuatku phobia pada lampu mobil sekarang",,ia terkekeh
Jadi itu ya?
Ternyata kau masih mengingat kalung itu..."Lalu,kalau boleh ku tau seperti apa kekasihmu itu?",,tanya calum
"Ia sangat baik dan sopan,hal yang paling indah saat ia menjadikanku kekasihnya"
Lalu calum menaikka kedua alisnya seakan -kenapa-
Aku tersenyum simpul padanya
"Ia memberikanku kejutan di sebuah taman,dengan dipenuhi banyak lampion dan
bunga-""AAAAHHH!! Ouhh..."
Ucapanku terhenti ketika aku melihat calum mengerang dan berteriak
Ia terus meremas rambutnya sendiri...
"Cal,Calum?"
"Aaahh,kepalaku sangat s-sakittt..."
Weh kenapa tuh?
sorry for typos
VOTE+COMMENTS
PLEASE
-kembarannyabeamiller-