20

654 81 1
                                    


Tiba tiba tangan calum berpindah menuju pipiku dan mencubitnya

"Iya iya,ampun deh..." ucapku sambil menghindarkan pipiku darinya

Bukannya melepaskan tangannya dari pipiku,ia malah menangkup wajahku dengan kedua tangannya

Aku sedikit kaget melihatnya,namun ia terus menatapku,tajam...

mengelus pipiku sesekali,ini gila ! Tubuhku dibuat kaku olehnya,jantungku seolah berhenti seketika

Matanya terus menatap mataku,tatapannya sangat dalam,dan ia tak berkedip sekalipun...

Selama beberapa menit kami saling menatap,aneh perasaan yang sudah kucoba untuk kukubur dalam dalam kini seakan mendesak keluar....

Aku gagal menyembunyikannya

"Ck,aku tak bisa mengingatmu...Aarggghh!!" Calum melepaskan tangannya dan menjambak rambutnya sendiri

"Cal,hentikan...kau tak bisa mengingatku karena memang kita....belum pernah kenal sebelumnya" ucapku bohong

Aahhh
Jawaban macam apa ini Katheryn??

"Aku tahu kau bohong,setiap kali aku menatapmu ada perasaan yang aneh dalam diriku...perasaan itu sangat kuat,susah dilupakan" ,,Calum menutup wajahnya dengan kedua tangannya

Benar benar aku menahan tangis saat ini..
Ingin kutumpahkan ini saat di asrama nanti

Aku tak tahu harus bagaimana lagi,sudah kucoba untuk menenggelamkan semua kenangan tentang Calum.

Tapi gagal,ia terus menarik kembali semua kenangan itu.Ini sulit

*****

"Sampai sini saja ya,bye Katheryn.."

"Bye Cal" ,,kulambaikan tanganku padanya sambil tersenyum

Ia berbalik badan,lama kelamaan punggungnya terlihat semakin jauh..

Tanpa berpikir panjang,aku langsung berlari menuju kamar

Sungguh aku membenci perasaan ini

Ini semua membuatku dilema dalam kebodohan

Maafkan aku Cal...

Ceklek~

"Katheryn,akhirnya kau pul-......Kath? kau kenapa?" ,,tanya Sophia menghampiriku di ranjang

Aku menutupi wajahku dengan bantal,berharap Sophia tak melihatku menangis...

Tapi terlambat,ia sudah melihatku menangis sejak aku muncul dari balik pintu

"Kath,ceritakan padaku..apa ada mahasiswa yang jahat padamu?"

"T-tidak Soph.."

Aku berusaha meredakan tangisanku ini,tapi sulit air mataku terus mengalir

"Soph..",,perlahan kubuka bantalku ini

"Ada apa Kath,cerita saja"

Aku langsung memeluk Sophia,menumpahkan tangisanku lagi

"A-aku bertemu Calum lagi Soph,kurasa ia mulai mengingatku...apakah aku harus berkata sejujurnya?" ,,
tanyaku sambil terisak

Sophia memandangku dan berkata,
"Kau harus mengatakan semuanya,Kath..."







Nah lo
Slow update ya?
Sorry,sibuk soalnya

fokus unbk

banyak try out juga

kasihanilah daku

hehee

GIMANA NIH KIRA KIRA NANTINYA?

KATHERYN BAKALAN NGOMONG JUJUR?

APA CALUM PERCAYA?

wkwkwwk

TIMELESS | Calum HoodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang