Semua kejadian itu, jadi pembelajaran Agatha.
Kontes menyanyi sudah di depan mata, Agatha siap untuk menampilkan yang terbaik. Farel berharap Agatha menjadi pemenang, apalagi pemenang di hati nya.
"Semangat Agatha, semoga kamu berhasil!" umpat Farel.
Agatha mulai merasa deg degan. Ya ini mungkin demam panggung.
Agatha menyanyikan lagu berjudul "Mimpi" Anggun punya.
Terlihat Agatha sangat tidak tenang hati. Tiba tiba dari arah belakang panggung Farel muncul dan menyemangati Agatha. Agatha sadar akan keberadaan Farel.
Di mulai nya Agatha menyanyi..
Agatha menyanyi lebih tenang, dan apa yang disampaikan dalam nyanyian itu tersampaikan kepada penonton begitu pun juri. Farel menatapnya sedih bahagia. Usahanya tidak sia sia Agatha melakukannya dengan baik.
Agatha selesai menyanyikannya, para penonton bersorak dan memberi tepuk tangan. Begitu pun juri mereka melalukan standing uplause untuk Agatha.
"Akhirnya selesai juga, semoga aku yang terbaik" ucap Agatha.
Setelah itu Agatha menghampiri Dennise dan Farel di backstage.
"Gila lo Tha, keren abis! Gue suka gaya lo! Lo pasti pemenangnya" sahut Dennise kagum.
"Ah kamu biasa ajah kontestan lain pun banyak yang lebih keren kok!" jawab Agatha merendah.
"Enggak kamu bagus dan cantik malam ini Tha!" ucap Farel tiba tiba.
Agatha sontak kaget dengan ucapan Farel barusan, dia hanya bisa tersenyum malu. Dennise menyikut tangan Agatha dan menggoda keduanya.
***
"Baiklah, semua kontestan malam ini menampilkan yang terbaik!" ucap MC.
Agatha mulai resah, dan pesimis. Dia rasa semua kontestan cukup kuat. Farel dan Dennise terus memberikan semangat kepada Agatha.
"Oke pemenang Kontes menyanyi adalah... Ruli!" ucap sang MC.
Ternyata pemenang untuk perlombaan ini bukan Agatha. Terlihat dari mimik muka Agatha sangat kecewa dengan dirinya sendiri. Farel dan Dennise menyemangati Agatha.
"Udah lo jangan sedih, mungkin ini bukan keberuntungan lo, semangat!" support Dennise.
"Aku gak sedih Nise, sumpah aku gak sedih kok! Aku sadar gak selamanya aku menang terus, diatas langit masih ada langit! Aku gak sedih ko!" jawab Agatha sambil tersenyum.
"Walau kamu gak juara, setidaknya usahamu untuk mencoba itu tidak sia sia, menyanyi adalah kegemaranmu, walau tak jadi pemenang setidaknya kamu adalah pemenang dihati kita semua, Tha!" ucap Farel.
Mendengar ucapan Farel, Agatha terbelalak kaget. Dennise hanya tertawa dengan ucapan Farel.
"Maksud lo pemenang di hati lo kali, Rel!" celetuk Dennise.
"Ya... bisa jadi!" jawab Farel gugup dan memalingkan muka.
***

KAMU SEDANG MEMBACA
I Hope...
Novela JuvenilMalam yang indah ditemani cahaya rembulan yang tampak cantik. Aku duduk topang dagu dekat pintu. Mendengarkan alunan nyanyian malam dari seekor jangkrik yang tak berdosa.. Sembari ku kenang kenang, kenangan lampau, bayangkan seseorang yang dirinduka...