3 Hari berlalu dan berhasil lah Bee untuk berusaha dirinya agar tidak terlihat oleh Aldi. Bee sangat berharap bahwa usaha yang ia siapkan jauh jauh hari menjadi sangat spesial untuk Aldi. Bee sangat berharap itu.
"Bee! Ada temanmu tuh dibawah", teriak Ibunda Bee dari lantai bawah.
"Iya ma. Aku turun",Sebelum Bee turun untuk menghampiri temannya yang menunggu dibawah entah siapa itu, Bee menuju kekamar mandi terlebih dahulu untuk membasuh mukanya, lalu bercermin dan mengikat asal rambut yang berawarna coklat keunguannya itu.
"Lohh.. Fredy?", ucap Bee kaget dengan mata terbelalaknya. Sekaget itukah Bee saat bertemu Fredy?
"Iya aku. Berangkat sekolah bareng ya", jawabnya melempar senyuman miring.
"Kamu ini ada apa sih? Jangan mengganggu aku lagi! Sudah sekarang kamu pulang saja!", bentak Bee.
"Beella. Ada apa? Ko temennya ga disuruh masuk dulu? Loh? Temennya kan ya? Apa pacarnya?", ucap Mama tiba tiba .
"Pac--",
"Temen lah ma. Yakali pacar aku", Bee memutus omongan Fredy yang akan bilang kalau ia adalah pacarnya Bee.
"Yaudah pliss sekarang lo pulang!!!", akhirnya Bee mengeluarka nada pedasnya yang lama ia tak keluarkan lagi.
Fredy pun melempar senyum sinis kepada Bee dan langsunh berlalu menggunakan mobil mewahnya itu.
Kau ini ya memang. Dari dulu sampai sekarang masih aja menjengkelkan. Saat kita pacaran juga kau sudah membuatku sangat muak terhadapmu Fred, tapi yang membuat aku jatuh cinta padamu saat itu adalah kesungguhan hatimu. Arghh.. Apa apaan sih aku ini. Sudahlah, gerutunya dalam hati dengan menaiki tangga untuk masuk kedalam kamarnya.
Heart, beast , fast. Colour and promises, how to be brave , how can i love when i'm afraid to ----
"Hallo?",
'Bee, gimana semalem ? Asik ga? ' jawab orang yang menelfon disebrang sana yang tak lain adalah sahabat Bee yaitu Salsa.
"Biasa saja", jawab Bee datar dengan berjalan menuju keteras belakang didekat kamarnya.
'Hmm.. Asik kan orangnya? Iyalah sahabatkuu'
"Apa? Siapa yang asik? Kan aku juga tidak ngapa-ngapain. Dia cuma nemenin aku buat beli bahan. Hanya saja dia mengajakku makan. Awalnya sih aku mau nolak. Tapi apa boleh buat perutku tidak bisa di bohongi lagi"
'Hahaha.. Kamu berarti makan malam dong sama dia? Hmm... Kamu udah kenalan kan sama dia?'
Apa? Kau bilang. Kenalan? Apakah kau tidak tahu kalau dia adalah mantan kekasihku? Kenapa kau bisa mengenalnya ? Oh iya, aku kan tidak pernah cerita tentang mantan mantan kekasih ku sama kau ya sals. Gumam Bee dalam hati.
"Bee?"
*Bee terlamun*
'Hellow bee, u still there?"
"Eh iya iya. Maaf aku ngelamun. Yaudah aku mau prepare kesekolah dulu ya. Bayy muah muah",
Sejam kemudian Bee pun berangkat sekolah menggunakan angkutan umum karena lebih praktis. Walaupun mengeluarkan uang sih. Tak lupa Bee memakai alat alat penyamarannya, masker dan jaket. Ia rasa penyamarannya sangat tak akan ketahuan oleh Aldi. Terlebih, rambut panjang lebatnya di ikat seperti perempuan desa.
Saat sampai di gang yang tidak terlalu kecil menuju kesekolahnya, Bee lupa akan adanya Warkop disebelah kanan jalan yang merupakan tempat berkumpulnya anak-anak cowo sebelum masuk sekolah. Dan pastinya Aldi terdapat disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are Mine
RomanceBee akhirnya memutuskan untuk menangis karena air mata yang dibendungnya sudah tak kuasa ditahan olehnya. Sakit. Memang sakit rasanya ditinggal oleh orang yang pernah singgah di hati kita selama berbulan-bulan. Belum lagi, di hubungan itu terlalu ba...