Happy Reading !!!
****
"Eghh..." prilly menggeliat dari tidurnya, karna cahaya matahari mulai masuk ke dalam retina matanya
"Yaampun ree tidur di tengah!" prilly kaget melihat keberadaan anak nya yang sekarang berada di tengah-tengah mereka
"Eghh..." ali menggeliat kan tangan nya, merenggangkan otot ototnya
"Ishh.. Awas li kena ree tuh" kata prilly memyingkirkan tangan ali yang hampir kena muka ree
"Eghh.." ali menggeliatkan lagi
"Ali.. Ih, buka matanya kena ree tangan kamu nih ah" prilly terus menahan tangan ali
"Apa sih?" kata ali dengan suara khas bangun tidur
"Ini nih tangan kamu awasin nanti kena ree" kata prilly yang membanting tangan ali ke kasur
"Astaga ni bocah kok tidur di sini?" tanya ali kaget dan bingung
"Iya, semalem aku ketiduran mau pindahin ke boxnya" jelas prilly, dan mereka berdua tersenyum melihat buah hati kecil mereka
"Eh, perasaan aku deh yang ngandung sama ngelahirinnya kok cuma pipi nya ajah sih yang mirip aku?" kata prilly sambil memperhatikan wajah ree
"Ya kan aku yang nanemnya" kata ali polos
"Ih, tapi aku sama sekali ga ada di muka ree semuanya mirip kamu, mata hitam legam kayak kamu, idung juga kayak kamu, bibir apa lagi bentuk nya tipis gitu" bantah prilly
"Ya gimana ga mirip aku, ngidamnya ajah ga mau di tinggalin terus" kata ali sambil mencium pipi anaknya
"Hmm.. Oke terserah kamu. Jangan di ganguin dulu aku mau mandi" perintah prilly sambil menjauhkan muka ali dari muka ree karna saat ini ali terus menciumi seluruh permukaan wajah ree
"Yaudah mandi ya tinggal mandi" kata ali enteng
"Ya tapi jangan di ganggun ree nya, emang kalo nangis kamu bisa nyusuin?" kata prilly kesal dengan tingkah suaminya yang semakin hari semakin ga waras, wkwk
"Ya enggk lah kamu yang punya susunya" balas ali
"Ya makanya jangan di gangguin, aku mau mandi dulu" sungut prilly, yang langsung masuk ke kamar mandi
"Hmm.." dehem ali, kembali tidur memeluk ree
***
"Li, mau makan apa?" tanya prilly ke ali yang sedang mengajak ree mengobrol dalam box bayinya dan ali duduk di kursi meja makan, ya walupun ree masih usia 4 hari ali terus mengajak anaknya berbicara. Terlihat seperti orang gila-_-
"Apa ajah deh" jawab ali singkat
"Omlet ga papa?" tanya prilly lagi
"Iya gapapa, apa ajah lah" jawab nya lagi, itulah sifat ali tak bisa di tebak kalau dia ingin sesuatu pasti harus di dapatkan nya tapi kalau lagi malas dia tak peduli
"Hmm.." prilly yang sudah tau sifat ali hanya membalas dengan deheman
Prillu kembali melanjutkan masakannya dan ali terus mengajak ngobrol bayi mungil nya yang sangat tampan, setelah selesai masak prilly menyiapkan makanannya di atas meja
"Nih, cepetan sarapan dulu" perintah prilly
"Iya" jawabnya singkat
"Bentar ya ree, papa sama mama mau makan dulu, ree kan tadi udah asi mama jadi sekarang papa mau isi perut papa dulu abis itu kita main lagi oke" kata ali kepada anaknya, walaupun anak tidak mengerti, dan prilly hanya tersenyum
"Li, kamu sekolah kapan?" tanya prilly sambil menyuapkan makanannya sesekali melihat kearah ree yang diam dalam boxnya
"Besok aku masuk lagi" jawab ali sambil mengunyah makanannya
"Hmm.. Li kita kan di kasih uang sama mama papa kan segitu, nanti kan aku juga mau sekolah. Dari pada uangnya buat nyewa baby siter mending di pake buat keperluan kita ajah" kata prilly sambil mengaduk makanannya
"Hmm.. Iya sih. Tapi kalo nanti kamu sekolah ree sama siapa? Fa mungkin dong tinggal sendiri di rumah" balas ali lagi
"Ya makanya aku juga mikirnya ke situ, kita bisa ajah sih sewa baby siter tapi aku parno ngeliat berita kemaren penculikan anak kecil" kata prilly mesem
"Ya tapi mau gimana?" tanya ali bingung, yang sekarang mereka sudah menghabiskan semua makanannya
"Hmm.. Aku ada ide, gimana kalo pas waktu sekolah ree kita titip ke mami nya itte ajah, kan dia jaga kantin tuh. Kantin juga kan ga mungkin rame trus apalagi mami nya itte kan juga punya karyawan jadi ga terlalu ribet" kata prilly menyampaikan ide nya
"Apa ga ngerepotin?" pikir ali
"Kita bicarain ajah deh nanti sama mami nya itte, kalo soal ngomong gampang mami nya itte baik kok" jelas prilly
"Hmm.. Oke" kata ali sambil melirik ree, dan ternyata bayi mungil itu tidur mendengarkan ocehan mama dan papa nya
Ali dan prilly pun tersenyum "pantesan diem ajah ternyata tidur" kata ali sambil membungkuk mencium pipi anaknya dan prilly memberekan meja makannya
#TBC
Huhu.. Maaf pendek banget ya, tadinya ga next sekarang, karna ini hari sepecial DISI jadi di usahain next walaupun pendek dan ga ada feel sama sekali. Seperti biasa haru minggu waktunya me refresh otak jadi ga next dulu, makasih
Haha curcol..Voment!!!
#nocopas
#nobully
#nobaper
KAMU SEDANG MEMBACA
NIKAH MUDA
Fanfictiondi jodoh kan di usia 15 tahun karna wasiat kakek dan itu ngebuat semua cita-cita yang aku mimpi-mimpikan sejak dulu hilang semua nya, digantikan dengan keseharian mengurus suami dan anak dalam usia yang sangat muda ini - Prilly biella latuconsina me...