Part 12

4.6K 255 57
                                    


Halo, apa kabar semuanya?

Saya kembali lagi membawa kelanjutan kisah Luke & Louise dan berharap masih banyak yang tertarik untuk membacanya. Mungkin kisah yang saya tulis banyak kekurangan ataupun penulisan yang kurang baik namun saya harap tidak membuat kalian kecewa.

Saran dan kritiknya saya tunggu dari kalian semua. Silakan nikmati bacaannya.

Thank you


Dalam kegelapan, terlihat bayangan seorang pria. Sudah cukup lama dia bersembunyi disini menunggu waktu dan kesempatan yang tepat.

Sebentar lagi...., ucapnya dalam hati. Sebentar lagi semuanya akan berakhir.

******

Missouri, USA

Setelah teror yang terjadi kemarin, mereka masih tetap tinggal di Paris karena Louise bersikeras ingin tetap tinggal disitu. Luke ingin membawanya ke tempat lain yang lebih aman dan tidak dikenal siapapun namun Louise menolak. Dia tidak ingin hidup dengan bersembunyi dan menghindar dari musuh yang bahkan tidak diingatnya. Sedangkan pria itu tidak bersedia memberikan penjelasan apapun tentang orang yang menerornya.

Hal itulah yang membuat Louise merasa sedikit kesal karena yakin Luke menyembunyikan sesuatu darinya. Pria itu bersikap waspada setiap saat dan tidak jarang Louise melihatnya menelepon seseorang. Namun, begitu Louise terbangun, pria itu akan cepat-cepat memutuskan pembicaraan.

Luke terlihat sangat tegang dua minggu terakhir ini bahkan tak jarang pria itu mendapatkan mimpi buruk. Meskipun kesal dengan sikap penuh kerahasiaan Luke, Louise akhirnya menjadi tidak tega untuk merasa kesal dengan sikap posesif pria itu. Meskipun tidak mengerti apa yang terjadi, tapi Louise tahu semua ini berhubungan dengan dirinya. Dia yakin Luke melakukan semua ini untuk melindunginya.

Pada akhirnya, dia mencoba menerima kondisi dirinya yang masih tidak bisa mengingat apapun dan menciptakan kenangan baru seolah mereka baru menjalin hubungan.

Kemarin, pria itu tiba-tiba saja mengajaknya datang ke Missouri karena ingin mengunjungi seseorang. Dan sekarang , di sinilah mereka berada di depan sebuah rumah kayu berbentuk tradisional berlantai dua. Rumahnya cocok untuk orang-orang yang menginginkan ketenangan dari segala hiruk pikuk kota-kota besar. Dilantai dua terdapat sebuah balkon yang cukup luas dengan beberapa kursi untuk bersantai bahkan menikmati keindahan langit dimalam hari.

Sepertinya mereka sudah ditunggu karena tak lama langsung keluarlah sosok seseorang diikuti dengan gadis muda dibelakangnya.

Dengan heran, Louise menyadari bahwa mereka berdua adalah orang yang berada di rumah sakit saat dia baru sadar. Saat itu dia tidak ingin bertemu dengan mereka karena rasa tidak nyaman yang dirasakannya. Sekarang, perasaan itu masih ada meskipun sudah berkurang. Apakah teman yang dimaksud Luke adalah mereka berdua? Dalam hati dia bertanya-tanya namun semua itu tidak diungkapkannya.

Seolah mengerti dengan kebingungan Louise, Luke menggenggam tangannya dan meremasnya lembut. ''Lou, kau tentu sudah bertemu dengan mereka bukan?"

Louise hanya mengangguk dengan ragu membuat Luke meneruskan lagi, "Kau mungkin sudah tidak mengingatnya lagi, namun pria ini adalah sahabatmu Seth Walker dan gadis disampingnya adalah Leanna, adikmu."

Ucapan Luke membuat mereka semua terperanjat karena tidak mengira pria itu akan menjelaskan semuanya bahkan tentang Leanna. Namun, Luke dengan tenang melanjutkan lagi, " Aku tahu kau tidak mengingat mereka lagi jadi aku membawamu kemari untuk mengenal mereka lagi."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 30, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The Impossible DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang