Pov ali.
"Eh lo jadi ikut nggak? Ayok cepetan nanti gue telat" kata ali pada ghinna.
"Iya tunggu bentar dong ali" kata ghina manja.★★★★★★★★★★★★★
Saat di mobil.
"Eh nanti lo jangan bilang apa apa ya, kalo lo bilang awas lo"kata ali.
"Iya iya tenang aja li aku nggak bilang apa apa kok" kata ghina
"Emang kamu mau ketemu siapa sih??" Tanya ghina.
"Udah jangan banyak tanya lo,dan inget jangan bilang apa apa sama cewek gue" kata ali tegas.
"Ooww jadi mau ketemu ceweknya, tunggu permainan aku ali sayang "kata ghina dalam hati.Pov ali off.
Saat ali jalan menghampiri prilly ghinna selalu bergelayut manja di lengan ali, ali merasa risih dengan tingkah ghinna tapi ali tidak memperhatikan tingkah ghinna karena ali sedang mencari prilly.
"Hai pril"sapa ali.
"Hai itu siapa"jawab prilly dengan muka males dan memalingkan wajahnya."It soo time ali sayang" kata ghinna lirih dan senyum devil.
"Itu..." Kata ali terpotong.
"Kenalin gue ghinna tunangannya ali"kata ghinna sambil mengulurkan tangannya kepada prilly.Prilly kaget dengan kata kata ghina.
Dan prilly menjabat tangan ghinna dan tersenyum kecut."Pasti lo bakal benci banget sama ali"batin ghina sambil senyum devil.
"Owh jadi kamu mau kenalin aku sama tunangan kamu li, dan sekarang kalian mau mamerin ke aku, yaudah lebih baik aku pulang dan makasih udah ngenalin tunangan kamu li" kata prilly sambil menahan tangisnya.
"Bukan.. bukan itu prill sebenarnya aku itu..."kata ali te potong.
"Udah lebih baik aku pulang dan selamat ya buat kalian" kata prilly sambil berdiri.Dan ghinna pun bergelayut di lengan ali.
"Aku bisa jelasin semua prill, itu semua salah bukan itu yang aku mau omongin "kata ali.
"Udah deh li kamu nggak usah jelasin semuanya ini semua udah jelas"kata prilly hampir terisak dan langsung meninggalkan ali.
"Prill prilly.." panggil ali.Tapi prilly lari meninggalkan mereka. Hati prilly sangat hancur karna fikirnya ali bakalan ngungkapin perasaannya ke dia tapi prilly salah besar.
★★★★★★★★★★★★★
Di tempat lain ali menghampiri ghinna.
"Maksud lo apaan sih?? Bilang kaya gitu sama prilly hah, dan jangan ha ap aku terima pertunangan ini" kata ali pada ghina dan meninggalkanya.
"Ali... li.. ali.." panggil ghina tetapi ali tak menghiraukan ghina.
"Awas aja kamu ali aku akan buat kamu bertekuk lutut sama aku dan kamu akan menerima pertunangan ini" kata ghina sambil tersenyum devil.Di sisi lain prilly terus lari dan pulang,dan dia tidak mau bertemu lagi sama ali.
Saat di perjalanan prilly di hampiri dengan sekelompok preman."Hai cantik" kata salah satu preman dan mencolek dagunya.
"Mau apa kalian hah"kata prilly.Sekarang prilly sangat ketakutan, dia membutuhkan ali.
"Ali... kamu dimana" panggil prilly dalam hati.
"Please... jangan deket deket sama gue"teriak prilly sambil berjalan mundur.
"Jangan takut takut manis abang nggak gigit kok " goda preman satunya.Prilly terus berjalan mundur tapi tuhan berkata lain.
Ternyata prilly sudah mentok ke tembok,dan
Preman itu semakin mendekat ke prilly.
prilly terus berteriak minta tolong.
Dan saat preman itu mau mencolek dagu prilly.Bugghh...
Suara pukulan tangan sangat terdengar keras.
Bersambung...
Maaf ya partnya di buat sedikit biar lebih menarik.
Trus siapa ya yg menyelamatkan prilly?? Apakah ali??
Tunggu part selanjutnya ya..
Dan jangan lupa vote dan comentnya ya....
Maaf ye kalo banyak typo nye
Hehehehe.....
KAMU SEDANG MEMBACA
SEBASTIAN ( Sebatas Teman Tanpa Kepastian)
Fanficmenceritakan tentang seseorang yg saling mencintai tetapi tidak berani mengungkapkan. 18++