Hear My Voice #5

3.6K 370 10
                                    

Normal POV

"Jeon Jungkook.."

Satu nama yang masih terus terngiang dikepala Taehyung sampai itulah nama yang keluar dari mulutnya saat pertama kali dia sadar.

Yoongi yang semula terlelap kemudian membuka matanya dan menghampiri Taehyung yang telah sadar. Dia terus menatap Taehyung dengan tatapan iba. Bukan karena wajahnya yang terlihat pucat atau karena mata sayu nya itu. Tetapi lebih tepatnya kepada ingatan Taehyung yang sebagian besar terhapus.

Yaa, Yoongi memang tau semuanya. Yoongi tau alasan kenapa Taehyung bisa kehilangan sebagian memorinya itu.

Dan tentu saja Yoongi terkejut saat mendengar nama Joen Jungkook keluar lagi dari mulut Taehyung, bahkan selama dua tahun ini Taehyung sama sekali tak pernah bertanya ataupun menyebut nama itu. Tapi sekarang? Nama itulah yang dia sebut saat pertama kali dia membuka matanya.

Mungkin Yoongi butuh penjelasan sekarang.

"Aku akan panggilkan dokter, tunggulah sebentar Tae"

Yoongi kembali kekamar Taehyung dengan diikuti Choi uisa dibelakangnya. Dokter itu terlihat tengah mengecek keadaan Taehyung. Yoongi berharap bahwa dongsaeng nya itu baik baik saja.

"Bisakah aku bicara sebentar denganmu?" Choi uisa menghampiri Yoongi yang terlihat cemas, lalu Yoongi mengangguk dan mengikuti Choi uisa keluar dari kamar Taehyung.

"Jadi bagaimana keadaannya?"
Yoongi benar benar berharap bahwa orang didepannya ini akan mengatakan hal yang baik.

Choi uisa menepuk bahu kiri Yoongi pelan.
"Jangan khawatir dia baik baik saja. Untuk saat ini dia hanya butuh istirahat. Dan hal baik nya adalah ingatan temanmu itu perlahan mulai kembali, meskipun hanya sebagian kecil namun perlahan ingatannya itu akan dapat kembali seutuhnya. Tergantung waktu dan usaha dia untuk mengingatnya. Tapi kau harus ingat, jangan terlalu memaksanya untuk mengingat masa lalunya. Karena itu bisa berakibat fatal untuknya. Jadi perlahan lahan saja."

Mata Yoongi nampak berbinar mendengar semua ucapan dokter barusan. Saat ingatan Taehyung telah kembali sepenuhnya, dia tak perlu merasakan kesakitan di kepalanya lagi karena bayang bayang memori masa lalunya itu.

"Kamsahamnida.. Jeongmal kamsahamnida.. Choi uisa.."

"Nee.. jagalah baik baik temanmu itu!"

Setelah membungkukan badannya 90° kepada Choi uisa kemudian Yoongi kembali masuk dan menghampiri Taehyung.

Tapi Yoongi justru melihat Taehyung sedang mencoba untuk turun dari ranjangnya.

"Heii apa yang kau lakukan bodoh? Kau belum sembuh. Istirahatlah dulu!"

Yoongi memegang kedua bahu Taehyung, namun namja itu malah menyingkirkan tangan hyungnya.

"Aku baik baik saja hyung, aku sudah sembuh. Aku juga sudah istirahat semalaman kan. Ayolah hyung bukankah ini sudah sering terjadi"

"Tapi Tae..."

"Hyung.."

"Arraseo.. tapi kau mau kemana pagi pagi buta seperti ini?"

"Aku ingin pulang. Oemma pasti khawatir."

Taehyung melangkah pergi berniat meninggalkan Yoongi namun dengan cepat Yoongi berjalan disisi kanan Taehyung dan menyamakan langkah mereka.

"Aku akan mengantarmu. Dan aku tak menerima penolakan"
Taehyung tersenyum melihat hyung nya yang benar benar berniat untuk menjaganya itu.

Hear My Voice √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang