Prilly melangkah memasuki rumahnya, rumah yg menjadi tempat tinggal ia dan ibunya, rumah ini sederhana jauh dari kata mewah, walaupun rumah ini hanya rumah sewaan tapi baginya rumah ini adalah surga sebelum ibunya masuk rumah sakit dan sekarang terbaring lemah.Prilly duduk di bangku depan rumahnya ia kembali memikirkan ibunya sudah dua minggu berlalu tetapi ia belum juga mendapatkan uangnya kalo ia belum mendapatkan uang itu ia tidak bisa membayangkan apa yg akan terjadi pada ibunya jika operasi itu tidak terjdi.
Saat prilly sedang larut dalam lamunannya tiba ada seorang ibu2 datang mengagetkannya, dia ibu nani pemilik kontrakan rumah yg prilly tempati.
"Eh Prilly.. Lu itu belom bayar kontrakan 3 bulan, lu pikir ni rumah punya nenek moyang lu, lu pikir gua kagak butuh duit ape?"Ucap bu nani marah2
"Saya minta maaf bu, saya janji akn bayar tapi bkn sekarang, tlong di mengerti bu, ibu saya masuk rumah sakit"ucap prilly menunduk
"Gua kagak mau tau, mulai malam ini lu harus kosongin rumah gua, kalo lo kagak mau pegi, gua usir lu secara kasar"bentak bu nani
"Ii..iya bu saya pergi"ucap prilly mulai menangis dan masuk kedalam rumah
Prilly pun bergegas membereskan pakaian nya serta pakaian ibunya dan memasukkannya ke dalam tas, ia berjalan keluar rumah dan melihat sekilas ibu nani di sampingnya, kemudian ia melangkah meninggalkan ibu nani dan rumah yg pernah ia dan ibunya tempati.
Prilly berjalan sambil menangis, ia terus berjalan tak tentu arah, ia tak tahu harus kemana, hanya satu tempat yg tersisa yaitu rumah sakit tempat ibunya yg sedang dirawat, ia menghapus air matanya kemudian berjalan dengan semangat ke rumah sakit.
Setelah sampai dirumah sakit ia melangkah masuk ke ruang perawatan ibunya, hatinya terasa teriris ketika melihat ibunya masih memejamkan matanya ntah sampai kapan ibunya itu akan bangun dari tidur panjangnya.
"Tuhan,ketika aku kecewa aku lebih memilih untuk memendamnya sendiri, ketika semua itu sudah tak bisa kubendung lagi aku memilih untuk menangis, aku belajar untuk tak memaksa kehendak aku belajar untuk terus berharap, bersabar, mengerti dan akan percaya datang hari dimana aku akan tersenyum kembali, terkadang aku memang sering mengeluh tetapi aku tak pernah menuntut hal yg lebih, aku sadar aku bukanlah orang yg sempurna, tuhan tolong tenangkan hati ini dan dewasakan hati ini, aminn"doa prilly
Betapa sedihnya ia melihat nasibnya yg tak pernah usai cobaan yg tuhan berikan untuknya, tapi ia percaya setelah hujan badai pasti akan ada pelangi, seperti yg selalu ibunya katakan bahwa tuhan tak akan memberikan cobaan di luar kemampuan umatnya.
* * * *
Prilly terduduk di lantai depan ruangan ibunya, ia menangis merutuki dirinya sendiri yg tak pernah bisa membahagiakan ibunya,
"Bu... Prilly janji bakalan ngelakuin apapun asalkan ibu bisa sembuh"ucapnya dalam hati
Ia sudah bertekad akan melakukan apapun demi ibunya, wanita yg telah melahirkannya kedunia.
Ia menghapus air matanya dan memasang senyum pertanda bahwa ia baik2 saja, ia membuka pintu ruang perawatan ibunya dan berjalan masuk kedalam, ia duduk di samping ibunya, tak lama kemudian dokter serta suster datang untuk mengecek keadaan pasien dalam ruangan itu termasuk ibunya prilly,
Dokter pun mengecek keadaan ibu prilly, dokter hanya menggelengkan kepala, wajah prilly pun menjadi bingung,
"Ada apa ya dok?"Ucap prilly
"Kita tidak punya waktu lagi, operasi itu harus segera di lakukan, tetapi sesuai dgn peraturan rumah sakit kamu harus membayar dulu administrasinya, kalau tidak, saya tidak bisa melakukan tindakan apapun, maafkan saya, kalau begitu saya permisi"ucap dokter menatap prilly yg menatap ibunya,
"Terima kasih dokter saya mengerti"ucap prilly yg mulai menitikan air mata.
Setelah kepergian dokter ia menangis sambil memegang tangan ibunya, "bu.. Maafin prilly ya, prilly udah berusaha mencari uang buat operasi ibu, tapi uang 300juta bukanlah uang yg sedikit, prilly belum berhasil mendapatkannya bu, tapi prilly janji bu, prilly bakalan ngelakuin apa aja buat dapetin uang itu"ucapnya sesegukan karena menangis.
-------------------------------
Akhirrrnyyaaaa #lap keringet part 2 kelar juga, terima kasih buat readers yg selalu ngebaca cerbung aku ini jangan lupa komentnya yg menginspirasi jgn cuma next, hal itu mengurangi mood saya untuk melanjutkan cerbung ini.
Hargailah saya selaku author disini, cerbung ini terbuat murni dari imanjinasi fikiran saya, ngetiknya pakek hp lg ampe 2 jempol aku merah, jadi saya mohon buat orang2 yg mau copy paste cerbung ini seenak jidatnya batalkan niat jahat kalian, hak cipta dilindungi undang2 cuy.
Cerita ini sudah pernah saya publikasikan di akun facebook saya, bila ada yg pernah membaca yg sama persis dengan cerita ini, tolong beri tahu saya.thanks
KAMU SEDANG MEMBACA
PELABUHAN HATI
RomanceJika hati sudah memilih satu pelabuhan nama, sebanyak apapun pelabuhan yg hati singgahi pasti akan kembali ke pelabuhan pertama yg hati singgahi. Pertemuan singkat antara M.aliando seorang CEO muda,tampan,arogant,cool dan prilly seorang gadis cantik...