Sweet Night 17++

7K 294 0
                                    

Bijaklah dalam membaca,

Part ini mengandung unsur dewasa, bagi readers 18th kebawah jangan mampir ke part ini..

Author tidak bertanggung jawab untuk readers -18th yg membaca part ini..

* * * * *

Ali berbalik menatap gadis bertubuh mungil di atas tempat tidurnya, ia melihat tatapan mata gadis itu seolah olah mengatakan "lanjutkan", kemudian ia mendekati gadis itu dan menindihnya, ia menatap mata gadis "apa kau yakin?"Tanyanya, gadis itu hanya menganggukan kepalanya,

Kedua tangan gadis itu dipegang dalam cengkraman tangan kiri nya, sedangkan tangan lainnya bergerak menelusuri wajah gadis itu. Merayap menuju pipi mulusnya, lalu ke leher putihnya dan turun ke payudaranya yang yg putingnya mulai menegang.

"Prilly.. Sadar prill.. Yg kau lakukan ini salah"batinnya, walapun otaknya menolak perlakuan itu, namun tubuhnya tidak bisa memungkiri gairah yang ditimbulkan oleh sentuhan lelaki itu dan ketika bibir lelaki itu menggantikan posisi jarinya di payudaranya, lidahnya menjilati serta mengigit kecil putingnya,

"aakhh..."Desahnya dan punggung gadis itu melengkung ke depan, kepalanya mendongak kebelakang, menghidangkan leher putih dan jenjangnya serta dadanya terdorong ke depan seolah tidak mau terlepas dari mulut nakal lelaki itu.

Begitu juga dengan vaginanya, kini daerah lembahnya itu sudah basah dan siap untuk menyatu.

Jari lelaki itu bergerak turun hingga ke bagian pribadi gadis yang ada di bawahnya. Tangannya menyelinap masuk dan merasakan cairannya.

"kau basah sayang"ucapnya parau.

Bibir lelaki itu merayap ke atas menuju daun telinganya, menjilatinya

"aakkkhh...."Gadis itu tidak dapat menahan erangannya.

"Santai dan rileks, mungkin ini sedikit sakit tapi percayalah kau pasti menikmatinya"ucapnya menahan gairah.

Dengan kaki dan lutut terbuka lebar, ia mengulum, menjilati lembah indah itu, lidahnya masuk meraba ke dalam rongga gadis itu yang kini mengerang dan melenguh nikmat.

Ali mengambil kejantanannya yg sudah sangat keras, kemudian mengarahkannya ke lembah gadis itu.

"Sempit..."batinnya, Walaupun sudah basah namun masih aja sulit untuk dimasuki.

"Aa..li sa..kit"gadis itu menjerit kesakitan ketika penghalang itu diterobos.

Dia menarik miliknya dan menurunkan tatapannya ke bawah dan dilihatnya sebercak warna merah tampak menodai sprei dibawahnya.

Kembali ia memasukkan miliknya sedikit demi sedikit, hangat, dan basah, dia mendorong sedikit dan mengeram merasakan denyutan yang memijatnya.

Kembali dia mendorong dan menariknya keluar, aksinya itu membuat gadis itu frustasi,

"ali.. Lakukan li.. Kau membuatku gila"erangan gadis itu yg memprotes kegiatannya, dia hanya terkekeh.

Kembali dimasukkan miliknya, memompanya dan ketika dirasakannya gadis itu mulai meronta di bawahnya, kembali dicabutnya miliknya dan memasukkannya kembali, dilihatnya wajah gadis itu yang sedang menahan antara sakit dan nikmat, tangannya mencengkeram sprei dibawahnya sedangkan pinggulnya bergerak meronta ingin menghindari sumber rasa sakit namun ali tak membiarkannya.

Tangannya menahan pinggul gadis itu erat menghujamkan miliknya dan memompanya dengan ritme santai hingga ia merasa ada sesuatu yg ingin meledak di dalam dirinya, ia mempercepat gerakannya dan memompanya lebih dalam "Aakkhh...."Erangannya ketika meledakkannya di dalam diri gadis itu.

* * * * *

Matahari menampakkan sinar cahayanya yg mulai menjulang naik, sinar cahayanya menerpa wajah gadis yg sedang tertidur pulas, gadis itu mengerjapkan mata nya karena panas menerpa wajahnya.

Ia mengumpulkan kesadaran dan membuka matanya, saat ia mulai bergerak di rasakannya tangan kekar lelaki sedang melingkar di pinggulnya, ia menatap laki2 yg sedang tertidur di sampingnya,

Kemudian membalikkan badan menatap lelaki yg sedang tertidur itu, tanpa ia sadari tangannya mulai meraba wajah lelaki itu turun hingga ke dadanya, masih teringat jelas di benaknya aktivifas yg mereka lakukan malam tadi, entah sampai berapa kali mereka melakukannya, hingga suara parau khas laki2 bangun tidur mengagetkannya,

"jangan coba2 membangunkan singa yg sedang tertidur, karena kau akan merasakan akibatnya"ucap lelaki itu dgn mata yg masih terpejam.

Ia membelalakan matanya seakan tak percaya dgn apa yg baru didengarnya,

"seberapa kuat lelaki ini, bukankah tadi malam mereka sudah beberapa kali melakukannya"pikirnya.

Laki2 itu mengcengkram pergelangan tangannya dan membuka mata "aku mau mendengar desahan serta eranganmu sayang, tapi nanti setelah aku pulang kerja, sekarang kita mandi terus sarapan, aku punya hadiah untukmu"ucapya tersenyum dan melepaskan cengkraman tangannya,

"biar aku yg membuat sarapan sekarang kamu mandi dulu, aku akan menyiapkan pakaian mu serta sarapannya" ucap gadis itu lembut,

Kemudian ia duduk dan mulai berdiri di tepi ranjang, tiba2 ia merasa sangat sakit di area pahanya,

"aauuww"rintihnya, ali segera berdiri dan membantu gadis itu untuk kembali ke ranjang,

"kamu nggak usah banyak gerak, hari ini aku yg akan memanjakanmu, kamu cukup diam disini"ucapnya kemudian ia memakai pakaiannya yg berserakan di lantai lalu keluar kamar,

Tak berapa lama ali kembali dengan membawa satu piring nasi goreng serta satu gelas susu di nampan lalu memberikannya ke gadis itu, kemudian gadis itu mulai menyuapkan nasi ke mulutnya ia melihat ali yg sedang menatapnya,

"kamu mau? Sini aku suapin aaaa"ucapnya sambil mengarahkan sendok ke mulut ali.

Pagi itu mereka lalui dengan sarapan bersama, lalu ali yg menggendong prilly ke kamar mandi setelah itu merek mandi bersama.

Sepanjang hari seperti itulah yg mereka lakukan, ali seperti tak pernah bosan untuk terus menikmati setiap inchi tubuh prilly, saat prilly memasak mereka melakukannya di dapur, saat prilly sedang mengepel mereka melakukannya di lantai dan bahkan saat ali pulang kerja pun melihat prilly yg sedang duduk sambil menonton tv bisa membuat ali bergairah, ntah mengapa setiap gerakan yg dilakukan gadis itu selalu membuat ali tak bisa menahan gairahnya.

________________________

Hmmmppp #lap keringet..
Akhirnya author bisa rehat sejenak kembali ke alam nyata.

Ya udah sampai ketemu di part selanjutnya..

Author akan segera kembali membawa part 8.. Yg pasti buat kalian bakalan sedih..

Tungguin terus ya kelanjutan ceritanya..
Bye..bye..

PELABUHAN HATITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang