Sore ini setelah nami dan mina pulang sekolah, chan menepati janjinya semalam bahwa dia akan datang ke rumah nami.
Ting tong!
"Biar aku yang buka" teriak mina dari dapur lalu berlari kearah pintu
"Tidak!!! Aku saja, pasti itu chan yang datang" cegah nami yang berada diruang santai
"Cihh..pede sekali kamu nami, siapa tau itu seokmin yang datang" kata mina
"Kan aku sudah buat janji dengan chan, memangnya kau sudah buat janji dengan si happy virusmu itu?" tanya nami ketus
"Belumm sih hehehe" jawab mina cengengesan
"Yasudah aku saja yang buka, pasti itu chan" nami lalu berjalan ke arah pintu dan membukanya dan mina kembali ke dapur
Ceklek...
"Ahh chan, ayo masuk aku dari tadi menunggumu" kata nami sambil tersenyum
"Siapa yang datang nami?" tanya mina
"Jelas saja chan" ledek nami berteriakChan yang mengambil posisi duduk disofa bersebelahan dengan nami langsung angkat bicara
"Aku sudah menemukan caranya, jadi begi-" belum selesai chan bicara nami langsung memotong omongan chan
"Sebentar aku buatkan minum untukmu dulu, kau mau minum apa? Dingin atau panas?" tanya nami panjang lebar
"Ahhh tidak usah, biasanya juga aku ambil sendiri didapur, langsung ke inti pembicaraan saja" lanjut chan memasang muka serius
"Yasudah jadi bagaimana caranya agar aku bisa dekat dengan hoshi?" tanya nami penasaran
"Oh nama orang yang kau suka hoshi, aku berfikir agar kau menjadi secret admirenya saja, bagaimana kau mau tidak?" chan malah bertanya balik
"Aishhh...itu cara kuno, tidak ada cara lain lagi" jawab nami memasang muka masamnya
"Dia itu kakak kelas atau sama dengan kita?" tanya chan lagi
"Sama dengan kita, dia teman sekelas mina, dia anak dance hehe" jelas nami
"Sekelas dengan mina? kenapa kau tidak bilang saja pada mina siapa tau dia bisa membantu"
"Tidak tidak, kau tau sendiri mina seperti apa" kata nami sambil melambaikan tangannya tanda tidak setuju
"Tunggu biarkan aku berfikir dulu, agar lebih mudah berfikirnya aku mau ke dapur untuk mengambil minuman dan beberapa makanan ringan" kata chan santai lalu pergi ke dapur
Ya itu lah kebiasaan chan kalau sedang dirumah nami, bahkan dia menganggap rumah sahabatnya itu sebagai rumahnya sendiri, karena nami yang menyuruhnya seperti itu.
"Aku dapat ide bagus nami" chan berlari seperti bocah ke arah nami sambil membawa kaleng minuman dan makanan ringan
"Apa idenya apa?" nami semakin penasaran
"Kau harus bertukar kelas dengan mina secara diam-diam, tanpa diketahui ayahmu, ide bagus bukan? Haha" kata chan sambil cengir kuda
"Bagus sih, tapi bagaimana jika mina tidak mau bertukar kelas?" tanya nami kebingungan
"Pasti mau, sini biar aku yang jelaskan kepada mina" kata chan dengan mantap
"Mina! Kesini sebentar ada yang ingin kita bicarakan" teriak nami
"Mau bicara apa? Penting atau tidak?" tanya mina
"Penting...sangat penting cepatlah mina"
Tak lama mina datang dan langsung duduk diantara chan dan nami
"Mau membicarakan apa?" tanya mina datar
"Mina-ya kau punya teman sekelas bernama hoshi?" lagi-lagi omongan chan terpotong
"Tau dari mana kau? Wahh kau ini stalker ya?" tanya mina sambil menunjuk chan
"Tunggu biar aku jelaskan, jangan banyak tanya dulu" lanjut chan
"Iya iya, yasudah lanjutkan" mina menggangguk
"Nami meminta agar aku membantunya untuk bisa dekat dengan hoshi teman sekelasmu, nah aku berfikir agar kau mau bertukar kelas dengan nami, tapi tanpa diketahui ayahmu, sesekali saja tukar kelasnya" jelas chan dan mina hanya ber O ria
"Mengerti dengan apa yang aku maksud kan? Kau mau merasakan kelas memasak tidak? Ikuti saja caraku" tanya chan panjang lebar
"Iya aku mengerti, yasudah aku mau" dan akhirnya mina pun setuju untuk bertukar kelas "hey nami sejak kapan kau suka dengan teman sebangkuku hoshi?" sambung mina
"Sejak emmmm...sejak, kau tidak perlu tau mina dan benar dia teman sebangkumu? Wahhh beruntung sekali kau mina" tanya nami
"Tsk...kau selalu saja begitu nami, tidak mau cerita, iya dia duduk sebangku denganku" jelas mina sambil mengerucutkan bibir
"Chan kapan aku dan mina bisa memulainya?" tanya nami
"Ya itu sih terserah kalian berdua saja, atur saja" jawab chan "aku pamit pulang ya nami, kapan-kapan aku main kerumahmu lagi"
"Oh iya chan hati-hati ya" kata nami
"Hati-hati chan, salam untuk orang tuamu" sambung mina
Mereka berdua melihat chan yang sudah menghilang dari balik pintu, dan langsung meneruskan pembicaraan mereka.
"Mau kita mulai kapan tukar kelasnya?" tanya mina
"Mulai besok saja bagaimana, kau mau kan?" nami malah bertanya balik
"Oke mulai besok, berarti kita juga harus bertukar penampilan" kata mina
"Iya betul, jadi deal mulai besok?" tanya nami lagi utuk memastikan tanda setuju dari mina
"DEAL" teriak mina dengan semangat
Update lagi hehe...
Sehari 2 kali, insyaallah gue bakal update terus, soalnya bentar lagi mau uts takut jarang megang hp.Jangan lupa votmment guys!❤
Thanks
KAMU SEDANG MEMBACA
Twins But Different [ Seventeen ff ]
FanfictionMenceritakan anak perempuan kembar yang bertukar posisi hanya untuk mendapatkan hati seorang namja. Cast : - Park Mina (OC) - Kim Mingyu (Seventeen) -Park Nami (OC) - Kwon Soonyoung/Hoshi (Seventeen) - Lee Seokmin (Seventeen) -Lee Chan/dino (Sevente...