Sixteen (akhirnya)

1.6K 153 1
                                    

"Mungkin maksud mina belum bisa memberi jawaban, karena dia ingin menjauhiku"

"Sudahlah hoshi, untuk apa kau memikirkan gadis itu terus, belum tentu dia memikirkanmu juga kan" gerutuku dalam hati

Hoshi POV end

××××××

Kringgg...!!!

Bel pulang sekolah akhirnya terdengar

"Mingyu aku duluan ya" teriak Wonwoo, namja itu adalah teman sekelas nami dan mingyu

Sekarang kelas menjadi sangat sepi, hanya menyisakan nami dan mingyu didalamnya.

"Hey mina, eh maksudku nami...besok kan hari libur, bagaimana kalau besok saja kita jelaskan pada hoshi" tawar mingyu

"Besok? Berarti kan ke rumah hoshi, hey mingyu! aku saja tidak tau alamat rumahnya"

"Ah iya ya, bagaimana kalau kau tunggu dilapangan sekolah, nanti aku jemput"

"Ide bagus, jam berapa aku harus sampai disekolah?"

"Oke besok jam 9, hmmm...berikan ponselmu sini!" pinta mingyu

"Untuk apa?!" tanya nami

"Astaga...bawel sekali kau ini"

"I-ini, lalu mau kau apakan ponselku ini?!" nami lalu memberikan ponselnya dan langsung disambar oleh tangan mingyu

"Sudah sini, tinggal berikan saja susah sekali" lalu mingyu terbahak-bahak ketika melihat layar ponsel milik nami "HAHAHA... sepertinya kau tergila-gila sekali dengan hoshi, lihatlah! Sampai lockscreen ponselmu saja fotonya hoshi" ledek mingyu

"Diamlah kau bodoh! Sini kembalikan ponselku" teriak nami sambil menjitak kepala mingyu

"Yak! Sakit tau, dasar tukang pukul! Tunggu dulu aku belum selesai mengetik"

"Enak saja kau bilang aku tukang pukul, memangnya kau sedang mengetik apa hmm?!" tanya nami penasaran, lalu gadis itu mengintip sedikit ke arah ponselnya yang masih ada ditangan mingyu

"Ini sudah selesai" kata mingyu singkat sambil mengembalikan ponsel ke pemiliknya

.
.
.

5 detik

Nami menghembuskan nafas berat dan hanya memandangi layar ponselnya

"Jadi dari tadi kau hanya mengetik ini?!" tanya nami dengan nada kesal setelah melihat mingyu hanya mengetik nomor ponsel saja dan lebih kesalnya lagi mingyu menyimpan nomornya dengan nama 'Kim mingyu yang tampan'

"Iya, memangnya kau fikir aku meminjam ponselmu untuk apa, sudah ayo pulang! kau dijemput ayahmu kan?"

"Ah iya, pasti ayah dan mina sudah menungguku digerbang sekolah"

"Tunggu dulu, tadi kau bilang ayah dan mina sudah menunggu? Jadi ada mina?"

"Jelas saja ada, dia kan juga sekolah disini, sudah ayo kita jalan bersama ke gerbang sekolah" tawar nami

"Ah tidak usah, kau duluan saja! Aku takut kalau mina melihatku dia tambah marah"

"Oke aku mengerti, ya sudah aku dulan ya!"

"Sippp...jangan lupa hubungi aku untuk besok"

Setelah lama berbincang nami pun dengan langkah tergesah-gesah berjalan menuju gerbang sekolah. Tapi seketika langkahnya terhenti didepan kelas dance, nami melihat hoshi sang pujaan hati sedang berjalan kearah pintu kelas

Twins But Different [ Seventeen ff ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang