A BAD GIRL AND A GOOD BOY

Changed

Di dalam mobil sangat hening dan canggung. Akhirnya Seungyeon memecahkan keheningan itu dengan bertanya.
"Ehemm. Kenapa kau harus repot-repot mengantarkan ku pulang?"
"Karena aku merasa bertanggungjawab atas musibah yang menimpamu itu Miss Arrogant"
"Dan kenapa kau selalu memanggilku dengan sebutan itu? Bukan dengan namaku?"
"Sebutan apa?"
"Kenapa kau memanggilku Miss Arrogant?"
"Yah ingin saja"
"Ah terserah kau."
"Bukankah kau orang yang arogan?"
"Apa? Yang benar saja!"
"Memang benar kok."
"Hufft ter-se-rah!"
Suasana hening kembali.

"Apa kau sungguh mahasiswa di kampusku?"
"Ya, apa kau tak percaya?"
"Memang aku tak percaya" jawab Seungyeon dingin.
"Ahahaha.. Ya mungkin karena aku jarang terlihat. Lagipula aku 2 semester di atasmu, lebih tepatnya aku ini seniormu Miss Arrogant"
"Oh. Dan berhenti memanggil ku seperti itu. Itu sungguh tak nyaman untukku. Kau bisa memanggilku dengan namaku."
"Apakah seperti itu cara mu menghormati seniormu Miss Arrogant?"
"Terserah! Dan berhenti memanggilku seperti itu!"
"Ya ya baiklah"
Lagi-lagi suasana menjadi hening.

"Berhenti!" Perintah Seungyeon
"Kenapa? Ada apa?
"Tidak ada apa-apa"
"Lalu? Apa kita sudah sampai?"
"Eumm, aku turun"
Klek, suara pintu terbuka dan Seungyeon pun turun dari mobil itu.
"Hei Miss Arrogant tunggu."
"Ada apa?"
"Apa kau tak mau berterima kasih?"
"Ah aku lupa, terimakasih sudah mengantarkan aku pulang"
"Yah sama-sama Miss Arrogant. Oh ya apa kau tak mau sepedamu?"
"Ah iya, di mana sepedaku?"
"Apa kau orang yang pelupa?" Berjalan menuju bagasi sambil terkekeh sendiri.
"Aku tidak pelupa dan berhentilah menertawakanku."
"Ahaha baiklah Miss Arrogant. Ini sepedamu. Dan sepertinya kau tak pandai berbohong" sambil memberikan sepedanya.
"Eoh. Terimakasih dan aku tak berbohong"
"Sama-sama. Tapi sepertinya matamu menyatakan bahwa kau sedang berbohong"
"Jangan sok tau. Menyebalkan"
"Yah terserah. Oh ya Miss Arrogant perlu kubantu masuk?" Tawar Taehyung.
"Tak usah. Sekali lagi terimakasih, aku masuk dulu Taehyung" ucap Seungyeon sambil berlalu memasuki gerbang rumahnya.

'Apa aku tak salah dengar? Seungyeon mengucapkan namaku? Pertama kalinya? Dan tak terasa dingin seperti saat pertama kali bertemu?' Batin Taehyung. Dia melamun sambil mencerna kata-kata yang baru saja dia dengar. Setelah Seungyeon tak terlihat barulah Taehyung sadar dan dia menjadi senyum-senyum sendiri. 'Sepertinya ini awal yang bagus'

Seungyeon pov

Taehyung sudah pergi dan aku pun langsung masuk ke rumah. Aku mulai berpikir
'Kenapa aku jadi seperti ini?
Sejak kapan aku banyak bicara dan bahkan banyak tanya pada orang yang baru kukenal?
Dan sejak kapan aku mau diantar pulang oleh orang yang baru kukenal?
Dan orang yang mengangantarku pulang adalah seorang lelaki.
Agrhhhhh...
Sebenarnya ada apa denganku?
Apa yang salah dariku?
Ini sungguh tak benar.
Apa aku ada perasaan dengannya?
Ah sepertinya tak mungkin.
Hah ini sama sekali bukan aku dan ini sama sekali bukan gayaku.'
Aku lelah dan aku pun berjalan menuju kedalam.

"lebih baik aku mandi dan berendam saja. Mungkin setelah itu aku akan merasa lebih baik dan bisa berpikir jernih daripada aku berpikir yang aneh-aneh seperti sekarang ini."

****

TBC

Hai reader..
Terima kasih sudah mau membaca ff ga jelas ini.
Aku juga mau bilang makasih sama temen ku yang satu ini, Park Yong In. Makasih udah mau bantuin+ jadi korektorku hehehe..
Dan para reader jangan lupa vote+comment ya..