Aprilmop!

3.7K 237 29
                                    

Author : Holaa minna!! ^_^ Ada yang kanggen sama author? ^_^

Readers : NGAK ADA!!

Author : *Sweatdrop* Ada yang kanggen ama cerita ini yang lumayan udh lama tamatnya?

Readers : ADAAA!!

Author : (punya readers jahat amet ama authornya) *batin* -_-"

Aomine : Oi ! percepat ajalah!

Author : Iya iya! Sabar napa! ketauan banget ngak pernah dapet job lagi setelah cerita ini tamat (=3=)"

Aomine : Apa lo bilang?! *sudut siku siku di jidat*

Author : GW BILAANGG....

Kuroko : Abaikan mereka berdua Readers-tachi. *poker face*

Kise : *rangkul kuroko* karena banyak nya permintaan readers-cchi yang ingin minta cerita ini ada season 2 nya, dan author nya belom bisa mengabul kan.. makanya part ini di buat ^_^ Bukan part yang panjang ^_^ Hanya short story mengulas balik kisah yang kelewat aja-ssu! ^_^

MUrasakibara : makanya silahkan..krauss..kraauss... nikmati ceritanya.. kraauss.. kraauss.. *makan snack* *ular yang di makan?*

Kuroko : setting di ambil jauh sebelum [your name] hamil ya minna-san. ini kisah dua hari setelah kami pulang dari Jeju. Kisah yang terlewatkan dan tak sempat di ceritakan sebelumnya.

Midorima : Summimasen kalau nantinya kurang seru.. *naikin kacamata* tapi kenapa part ini soal diri ku?! *ngomel ke author yang masih nginjek kepala aomine*

Author : *tehe* :9

Midorima : 'Tehe' janai!!!

-------------------------------------------------------------------------------------------------------

Kediaman para anggota kiseki no sedai dan [your name].

07 juli. 02.00 PM

Malam yang dingin.

Sebuah rumah besar itu terlihat begitu tenang bak riak di dalam air.  Suara gemericik air jernih dari sebuah air mancur bambu membuat suasana hening itu terdengar asri. Rumah bak istana itu terlihat sepi. Tak ada Maid atau Buttler yang mondar mandir di dalamnya seperti biasa. Sedikit terlihat janggal tapi mengingat waktu sudah dini hari memang harusnya mereka semua sudah tidur. Semuanya sudah tidur, tidak semuanya. Dari sederet jendela kamar yang terlihat dari luar itu ada satu jendela yang terlihat cahaya yang meremang. Kamar nomer tiga dari sebelah kiri. Dan mari kita lihat siapa si pemilik kamar itu.

Seorang pria bertubuh jangkung itu tengah berbaring di kasurnya. selimut itu sudah tertata rapi membalut tubuh jangkungnya. satu satunya penerangan yang ada hanyalah sebuah lampu tidur yang terletak di dekat nakas. Pria bersurai hijau daun itu terlihat bergerak gerak tak nyaman duduk berbaring di sana. Sebuah buku ada di tangannya. Wajahnya terlihat memerah,  mata zamrud yang terbingkai kacamata itu terlihat beberapa kali membulat. keringat dingin membanjiri pelipisnya. nafasnya pun tak beraturan. sebenarnya apa yang di lakukan oleh si pria yang gemar sekali belajar itu di larut yang malam seperti ini?.

Berkali kali pria itu mengigit bibirnya dan bergidik sendiri. Dan berkali kali Ia ingin menyudahi kegiatan membaca nya. tapi semakin pikirannya berkata begitu, semakin dirinya penasaran dengan lanjutan ceritanya. Dan alhasil, Midorima terus membaca nya sampai lupa waktu. Mari kita lihat apa yang di bacanya.

"Posisi terbaik dalam bercinta"

Ah sudahlah, rupanya dia hanya membaca buku dewasa. Tak heran melihat ekspresi nya yang terlihat begitu mesum tadi.  Shintarou, kau tak berpengalaman dalam membaca beginian kan? Kau terlalu volos.. eh.. polos maksud author.

✔The Wife of Kiseki no sedai (Readers x kiseki no sedai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang