Akhir-akhir ini Kaskuser sempat geger dengan satu thread berjudul "Diary Misteri-Keluarga Tak Kasat Mata". Tetapi apa sebenarnya yang salah dengan thread tersebut? Oke, mungkin tak kasat mata di sini artinya sesuatu yang tak terlihat. Bisa disebut juga sebagai makhluk halus atau hantu. Yah, terdengar biasa sepertinya. Hanya sekelumit cerita penulis tentang sekumpulan hantu. Tetapi apa yang berbeda? Katanya sih cerita-cerita yang dibagikan di Kaskus tersebut benar-benar terjadi. Oke, terus? Pemberitaan terbaru, si penulis yang sekarang berkediaman di Semarang terpaksa harus menghentikan cerita yang baru tersusun sebanyak delapan bab karena diganggu oleh hantu yang ia ceritakan.
Berawal sekitar dua tahun yang lalu, penulis yang bernama Genta tinggal dan kuliah di Yogyakarta. Waktu itu, selain kuliah ia juga bekerja di sebuah perusahaan percetakan. Saat itu perusahaan percetakan tersebut baru saja pindah dari Jalan Palagan ke Jalan Magelang. Nah, gedung baru yang nampak seperti bekas hotel ternyata berhantu dan penulis bersama rekan-rekannya sering mengalami gangguan dari para makhluk halus tadi. Tak main-main, bukan hanya suara yang menakutkan atau benda-benda yang bergerak, bahkan mereka seringkali harus melihat penampakan mengerikan "keluarga tak kasat mata".
Kenapa Genta menuliskan "keluarga tak kasat mata"? Uniknya, saking seringnya hantu-hantu tersebut menampakkan diri atau berbuat jahil, Genta sudah menganggap mereka sebagai sebuah keluarga yang hanya bisa dilihat oleh orang-orang yang bekerja di gedung percetakan itu. Keluarga tak kasat mata sendiri terdiri dari hantu yang lumayan baik, jahil, sampai jahatnya tidak ketulungan. Di dapur misalnya, seringkali ada hantu nenek tua yang memakai mukena dan tersenyum pada penghuni gedung. Ada juga bule Belanda alias noni cantik yang sering terdengar berlarian di tangga, tetapi saat dilihat ternyata tidak ada siapa-siapa di tangga tadi. Anehnya, suara lari-larian masih saja terdengar. Selain itu, ada pula seorang wanita yang memakai baju putih dengan noda darah terbang di depan pekerja percetakan tersebut.
Di antara Genta dan teman-teman sekerjanya, ada beberapa orang bisa memahami siapa saja hantu yang tinggal di gedung percetakan tersebut. Maksudnya di sini, mereka lebih mengetahui apa yang terjadi di tempat itu, bukan hanya sekedar melihat penampakan kemudian hilang begitu saja. Orang-orang yang bisa melihat hantu dengan lebih jelas mengatakan bahwa jangan sekali-kali mendekati sebuah gudang terkunci di bagian belakang gedung, dekat dengan kamar mandi yang sama horornya. Gudang itu kemungkinan ialah tempat tinggal raja di tempat itu. Ia adalah makhluk yang jahat, berbeda dengan teman-temannya yang iseng dan usil.
Dulu, Genta dan teman-temannya hampir setiap hari diganggu oleh makhluk-makhluk tak kasat mata di sana. Seperti mendengar suara tawa cekikikan, musik mp3 yang sedang dimainkan tiba-tiba berhenti sendiri dan playlist-nya berubah menjadi lagu Lingsir Wengi, mati listrik, dan masih banyak lagi. Bahkan pernah ada hantu yang mengubah dirinya menjadi sosok Genta yang tertidur, padahal saat itu Genta sudah pulang dari kantor. Sampai sekarang, cerita menyeramkan milik Genta masih bertahan pada chapter 8. Entah Genta mau meneruskan cerita yang tiba-tiba menjadi hits itu, ataukah ia ingin terlepas dari teror hantu yang mengganggunya sehingga memutuskan untuk menutup cerita tersebut. Padahal para Kaskuser di luar sana, termasuk gue, sangat dibuat penasaran dengan akhir bagian delapan yang membuat kami menunggu cerita selanjutnya.
***
Kalau penasaran cerita lengkapnya, bisa dilihat di laman:
http://www.kaskus.co.id/thread/56edafb531e2e6a77a8b4569/diary-misteri---keluarga-tak-kasat-mata-real-horror-based-on-true-story/
Selamat penasaran dan merinding ria!
KAMU SEDANG MEMBACA
A Nightmare Story
HororKuntilanak. Pocong. Noni Belanda. Prajurit Jepang tanpa kepala. Hantu. Ada atau tidak? "A Nightmare Story" akan membawamu menikmati malam-malam penuh teror. These stories are based on true story. Believe or not? That's your own business. Nb: cerita...