First For Me

9.9K 504 23
                                    

Warning

Kini aku dan Suho oppa berada dirumah kami sendiri. Suho oppa membelinya sebulan sebelum pernikahan kami, dan jarak dari agensi oppa pun juga dekat.Rumah besar bergaya modern dan elegan adalah Kerajaan bagi kami berdua saat ini. Yap, benar aku berada dikorea sekarang.

    Terlihat dua insang yang mengatur nafasnya karna baru selesai dari acara wedding pernikahannya, yah dia tarisah dan suho.

"Aigoooo, sungguh melelahkan, dan baju ini sungguh berat " ucap tarisah yang sedang kesulitan duduk karena gaun pengantin yang dikenakannya.

"Kkkkkk~ kalau begitu sana cepat mandi, supaya pegal-pegal dibadanmu hilang ?!" ucap suho yang sedang memijit kaki tarisah.

"Eoh oppa, aku akan mandi !" Tarisah pun beranjak dari duduknya.
.
.
.
.
.
.
.

"Ahhhhh segarnya " ucapku sambil menggosokkan handuk pada rambutku

"Oppa, kau tak mandi ? " tanyaku pada Suho oppa yang sedang berbaring disofa.

" Eumm !" ucap suho oppa dan berjalan mendekatiku.

" Kau sangat cantik yeobeo, neomu yeppeoda .. ! ucapnya sambil mencium bibirku sekilas sebelum beranjak kekamar mandi.

"Oppa ~ !!" teriakku, dan apa kalian tau , suho oppa segera berlari dari amukanku..

"Dasar oppa, suka sekali sih menggodaku -_-, apa dia tidak tau jika aku akan malu dan kesal jika digodanya terus-terusan.. ! " gerutuku

"Sebentar, sekarang adalah-..? Aigooooo kenapa aku jadi berpikir gini sih, aisshhhh i-ini adalah first night ku dan oppa kan  0_0 ! yak pabbo, kenapa aku tidak menyadarinya sih.. ! bagaimana ini aku takutttt.. t-tapi kata eomma aku akan berdosa jika menolak suamiku sendiri kan ? ok ok, rileks, tenang, tarik napas buang huuuuu ! lebih baik aku menenangkan diri dulu, ya aku harus kebalkon untuk menenangkan diriku ini !" rutukku dan berlalu menuju balkon.

      Angin malam ini cukup menenangkan pikiranku, kupejamkan mataku, kunikmati angin malam yang menerpa wajahku ini. tiba-tiba sepasang tangan kekar memelukku dari belakang, tanpa kutoleh pun aku sudah tau dia siapa, Ya dia adalah suamiku. Suho oppa.

"o-oppa? ucapku gugup

" Hmm , kau sedang apa disini yeobo, disini dingin. apa kau tidak kedinginan eum ? tanyanya tepat didekat leherku, dan deru nafasnya membuatku merinding.

"a-a-ani " jawabku masih gugup

" ani ? tapi kenapa badanmu bergetar eum ? tanya lagi dan semakin mempererat pelukannya.

"i-itu bukan karna aku kedinginan, t-tapi -!" ucapku menggantung

" tapi apa sayang ?" tanyanya dan dia kini telah membuatku menghadap dan menatapnya.

" tidak apa-apa. ya tidak ada apa-apa hahah !" alibiku dan kuikuti dengan tawa hambarku

" kau lucu sekali ! ucapnya sambil membelai pipiku

"Lucu ken- mmpphhh !" ucapku terpotong karena suho oppa yang tiba-tiba menciumku.

   Suho oppa menciumku dengan lembut. awalnya aku meronta ingin dilepaskan, tapi lama kelamaan aku mulai terlena dengan ciumannya. Entah sejak kapan tanganku sudah mengait pada lehernya. Suho oppa melumat bibirku dengan penuh kasih sayang, memberikan sensasi penuh cinta. dia semakin memperdalam ciuman ini. dan kurasa aku merasa didorong masuk olehnya. tanpa melepas pagutan ini dia membawalu masuk. dan membaringkanku diranjang. kini suho oppa berada diatasku, dan masih melumat bibirku. Ciumannya pun kini turun pada leherku, menggigit kecil dan memberi leherku tanda bahwa aku adalah miliknya.

"Oo-oppaa? panggilku pada suho oppa yang masih sibuk dengan aktivitasnya ini.

" Wae yeobo "  jawabnya sedikit terengah! aku yakin dia saat ini sedang terbakar oleh hasratnya, ku akui aku pun juga.

" oppa apa kita akan melalukannya ?" tanyaku

" nae yeobo kita akan melalukannya, Kau mililku Tarisah !" ucapnya.

lalu melanjutkan menciumiku kembali, dan kurasakan tangan suho oppa membuka kancing piyamaku. Dan bagaimana denganku, aku hanya menerima perlakuannya saja.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
           Hari mulai pagi. Tarisah mulai terusik karena sinar matahari yang menembus kamarnya. dirasakan seseorang yang memeluknya dari belakang dengan posesif. ya dia suho.

"eum.. sudah pagi !" ucapku
" Aigoo, b-bajuku mana 0_0 ? kenapa aku? ucapku berhenti saat aku mengingat kejadian semalam.

"Aku harus bangun sebelum suho oppa melihatku dalam keadaan polos begini ?"

" akhhhh ! ringisku karena kurasakan sedikit perih pada bagian sana.

   ku coba untuk berjalan. dan akhirnya aku pergi kekamar mandi tampa membangunkan suho oppa.

........

   " Eum sudah pagi rupanya !" ucapku yang baru bangun, ku lihat sisi kananku, terlihat bersih dan rapi .

" kenapa tarisah tidak membangunkanku, apa dia malu karena semalam ?" pikirku

......

Suho pun segera beranjak kekamar kamar mandi. Setelah selesai mandi, ia mencari tarisah yang entah dimana. Sampai akhirnya ia menemukan istrinya, istri yang sangat dicintainya. yaitu Tarisah. ya ... istri tercintanya itu sedang berkutat didapur sekarang . tak tunggu lama suho pun menghampirinya, dan memberi istrinya itu back hug.

"Yeoboo~ .. kenapa tidak membangunkanku eum? " ucapnya sambil memeluk tarisah.

"Oppa, aku hanya tidak tega saja membangunkanmu, apa lagi kau terlihat tidur nyenyak sekali !" jawab tarisah yang masih sibuk dengan masakannya.

" Jinjja, tapi aku ingin meminta sesuatu padamu yeobo.." ucap suho

"Apa oppa ? " tanya tarisah yang kini sudah menyediakan sarapan dimeja.

"Morning Kiss yeobo !" jawab suho yang kina sudah memeluk pinggang tarisah secara posesive.

" Opp-mmpphh !" ucap tarisah terpotong karena suho menciumnya secara tiba-tiba.

    Ciuman itu yang awalnya lembut kini berubah menjadi ciuman yang panas dan menuntut . Sampai akhirnya mereka melakukannya kembali dipagi yang cerah ini, dan meninggalkan jam sarapan serta makanan yang telah dibuat taridah tadi.

bersambung

please jangan diskip baca ye..

Lohaaaa author muncul lagi.. Aigooo aigooo mian kalau chapter ini jdi YADONG dan tambah ngelantur... mian banget buat kalian yang masih dibawah umur.. Sebenernya author juga dibawah umur sih, tapi percayalah ini author bru pertama kali nulia kek ginian.. Sumpah.. Gua nulisnya aja adem panas.  dan ini juga requaest dari temen gua.. Jadi mian buat yang tidak berkenan. Dan author mau minta doa biar supaya lanca UN tanggal 9 mei depan ini.. doa in author ya guys biar dapet nilai bagus.. Jangan lupa juga Voument ni chapter , Ok..

Oklah author pamit dulu.
Annyeong ^_^

Lost In Dorm ExoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang