chapter seventeen

87 6 0
                                    


"Astaga,apa itu- itu Iqbaal Lucas? Mengapa orang kaya itu disini Maxime?"

Teriak seorang gadis remaja berusia sama seperti Max,dia adiku yang paling cantik,Clayera Wellington.

Aku langsung menoleh,kulihat wajah Clay yang sepertinya syok melihat keberadaan kami disini.Apalagi,matanya selalu memandang ke arah Iqbaal.
Sepertinya,gadis itu penggemar berat kekasihku.

"Clayera,turunlah kesini ada yang menunggumu" teriak mom dari bawah.Mendengar intruksi itu Clay dan Max langsung turun dan menghampiri kami.

"Jennifer! My lovely sister i miss you so badly"Clay langsung mendaratkan pelukannya dan memeluku erat sekali.Sifatnya tak berubah,dari kecil hingga sekarang tetap saja begini.

"Bagaimana sekolahmu?"
Aku mulai bertanya untuk sedikit basa basi.

"Aku minggu depan akan mengikuti lomba olimpiade matematika.Itu bagus bukan?" katanya

"Wow,good girl. Kau harus menang Clay!"ucapku menyemangati.

"Dan bagaimana dengan sekolahmu Maxime?" aku mulai bertanya pada adik lelaki ku.

"Maxime akan mengikuti olimpiade makan sushi nanti"
ucap clay dengan nada tertawa dan meledek.

"Dasar idiot! Itu kau! Sudah jelas aku kemarin mengikuti olimpiade fisika" ucap Max

"Tapiii... kau hanya menjadi runner up kan? Hahahaha" clay mulai mengejek kembarannya itu lagi.

"Itu tak masalah asalkan bisa menang!" Max tak mau kalah.

"Kau tak menang Maxime,kau kalah!"emosi clay memucak

"Menang"

"Kalah"

"Menang"

"Kalah"

"Berhenti kalian berdua! Hormati tamu kita,dia kekasih dari Jennifer yang datang jauh jauh dari London dan kalian malah bertengkar seperti itu."ucap dad meleraikan.

Max dan Clay memang selalu bertengkar hanya karena hal sepele.Itu yang selalu kurindukan dari adik kembar ku ini.

Pandangan Clay yang tadinya memandang Max sengit kini beralih pada Iqbaal. Gadis itu mulutnya terbuka lebar,matanya juga ikut terbuka lebar.

"Astaga,Jennifer kau.kau kekasih dari orang kaya ini?"

Aku hanya menyiritkan dahi.

"Memang ada apa clayera? Ada yang salah?"tanyaku

"Mr. Lucas kau tahu? Aku penggemar beratmu dan sekarang aku menatap matamu langsung.Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan.Aku sungguh ter inspirasi olehmu,Mr. Lucas"

"Clay hentikan,omonganmu itu bisa membuat Mr. Lucas pusing,bodoh" ucap Max menasehati

"Senang bertemu denganmu,Clayera Wellington" Iqbaal yang melihat tingkah laku Clay hanya bisa terkekeh.

Aku malam ini tidur bersama Clay,sementara kamarku dipakai oleh Iqbaal.Karena Max tak mau bila tidur bersama Mr. Lucas . Entah kenapa .

   Iqbaal Lucas point of view

Aku tidur dikamar Jennifer.Sebenarnya,ingin sekali aku tidur bersama gadis itu lagi.
Menghirup aroma tubuhnya dan sesekali memeluknya dalam tidur.Namun,aku sadar ini rumah keluarganya,mana mungkin aku memenangkan nafsuku.

Mr.Lucas // I.D.RTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang