Darkness Savage

6. Avoid Him

Hai semua ... saya author kembali... membawa Darnest yang dari semalam gak kebagian scene. wkwkwkw...  Di atas udah ada gambarnya Darnest hihihihi... Cakep cakep? Castingnya Daren Kagasoff, kalo yang chapter sebelumnya, Shailene Woodley sebagai Beatrice Louise...
Selamat membaca :)

-----

"Gina... aku benar benar membutuhkan mu sekarang.." ucap Betriace dari ponselnya

"Hai Beat... sudah lama sekali ya.. ada apa?" 

"Ada yang mau aku tanyakan padamu... Temui aku sekarang di cafe Jordania.. sekarang!" kata Beatrice.

"Baiklah..aku akan kesana sekarang" 

------

Beatrice menunggu cukup lama. Hingga dia benar benar  bosan. 

"Astaga.. Lama sekali sih dia datang.. huh.." keluh Beatrice.

"Beatrice!!" seru seorang wanita mungil dengan dress hijau. Walau dia bertubuh pendek, dia sangat manis dan cantik tentunya.

"Hai Gina! Sudah lama sekali kita gak jumpa ya..."

Kata Beatrice memeluk Gina dengan erat. 

"Ada apa?" tanya Gina.

"Gin... ada yang menerorku semalam pagi.. Aku gak tau siapa dia.. dan,, aku yakin 100% aku tidak memiliki kesalahan sedikitpun pada orang orang disekitarku... Aku benar benar takut,Gin" kata Betrice sedih.

"hmm..." dehem Gina. Lalu Gina memejamkan matanya, seperti sedang berpikir. Nyatanya dia sedang menerawang.

"apa kau tau siapa dia?" tanya Betriace. Betriace sengaja memanggil sahabat lamanya ini karna dia tau, Gina bisa melihat sesuatu. 

"Astaga!!!!" teriak Gina terkejut. Beatrice yang mendengar itu juga terkejut setengah mati. Semua  orang dicafe itu melihat ke bangku mereka. Menyadari itu, Gina hanya tersenyum meminta maaf pada sekelilingnya. Alhasil semua orang yang menatap mereka tadi kembali dengan kesibukan mereka.

"Ada apa?" kata Beatrice.

"Beat... sungguh! kali ini dengarkan aku dan ikuti semua perintahku!"

"Ha??"

"Dia ini buka makhluk nyata.. Dia itu roh! kau tidak bisa begitu saja melawan roh!!"

"Roh apa maksudmu??"

"Saat aku mencoba menerawang kejadianmu itu... Tak sengaja matanya menatapku"

"lalu? apa yang terjadi??" 

"Dia..."

"...."

"Dia..."

"...."

"Dia..."

"... apa sih Gin.. ngomong dong!!! Dia. dia dia..."

"cinta yang kutunggu tunggu tungguu~~~dia dia diaa Lengkapi hidupkuuuuu~~~. wkwkwkw" canda Gina

"Ihhh lo tuh ya!! Serius dongg!!"

"Wkwkwkw... hmm.. aku menatap matanya.. Tatapannya sangat mudah ditebak..."

"seperti apa tatapan itu?"

"tatapan penuh kesedihan.. kesepian.. dan kebencian" kata Gina muali menatap Beatrice sendu.

"Tapi.. dia siapa? Apa salahku dengannya? Aku harus berbuat apa agar dia berhenti menerorku?"

"Dia adalah seorang wanita yang dibunuh kekasihnya... Tapi sayangnya, kekasihnya itu masih menyembunyikan jasad wanita itu.. Bodohnya, wanita itu tetap mencintai pria itu...Perlu kau tau.. akhir akhir ini banyak kasus kematian.. 60% itu perbuatan dia..." kata Gina menjelaskan.