-----------------------
"hai, aku keke" Sambut keke
sambil mengulurkan tangannya pada gadis yang sepertinya seumuran dengan nya itu.
"Dan ini kakak ku, erick"
lanjut keke sambil matanya menatap erick dan kembali menatap gadis itu.
"Hai, aku mita"
balas gadis itu sambil tersenyum dan mengulurkan tangannya menjabat tangan keke
bergantian menjabat tangan erick.
Gadis yang tidak terlalu tinggi itu teman arif yang pulang dari luar kota.
Setelah di rasa cukup acara berkenalannya mereka berjalan jalan
di salah satu pusat perbelanjaan yang ada di tengah kota.
"Laper nih, makan yuk"
ajak keke pada erick, arif dan juga mita.
"Iya, aku juga laper, tapi makan di mana ya?"
Erick menautkan alisnya dan tampak berfikir kemana akan mengajak yang lainnya makan.
"Aku ada salah satu soto langganan yang sering aku kunjungi
klo lagi pulang. Gimana kalo kita makan disana aja?"
Usul mita dan segera di angguki oleh keke
Sedangkan erick dan arif kompak mengangkat bahu mereka.
Mereka pun berjalan bersama menuju tempat yang di tuju.
---------------------------------
"Mita, tolong porsi kakak kasih dobel ya"Pinta keke pada mita yang sedang memesan makanan.
Erick yang duduknya bersebelahan dengan keke langsung mendaratkan kakinya bertumpu pada keke.
Membuat gadis yang memakai flatsoes itu meringis kesakitan.
"Apaan sih kak,
Main injek aja. Sakit tau"Keke mendengus kesal karena ulah erick itu.
Erick hanya mengeluarkan cengiran khasnya pada gadis polos itu.
Arif yang dari tadi hanya menjadi penonton adegan mereka berdua akhirnya membuka suara.
"Berisik ah kalian, keke kamu pindah sebelah aku aja sini."
Keke pun menyanggupi permintaan arif dan pindah tempat duduk di sebelah arif.
Meja persegi panjang itu hanya di isi mereka ber empat.Mita yang berdampingan dengan erick.
Sedangkan keke berada di depan mita dan juga bersebelahan dengan arif.Setelah makanan mereka di antarkan ke meja.
Mereka kembali diam dan sibuk dengan makanannya masing masing.Setelah menghabiskan makanannya pada urutan terakhir,
keke melihat jam yang ada di tangan kanannya.
Sudah jam 8 malam, seperti cinderella yang di kejar deadline.
Keke juga harus segera pulang kerumahnya.Menyadari keke yang terburu buru,
erick segera menawarkan untuk mengantarnya pulang.
Tetapi sebelum erick bersuara,
Arif sudah lebih dahulu menggandeng tangan keke
dan membawanya pergi setelah berpamitan pada mita dan juga erick.
Keke setengah berlari agar tidak terlalu jauh langkahnya dengan arif.
Dia kembali menoleh ke belakang dan berteriak pada dua orang yang di tinggalkannya.
"Kak, anterin mita pulang ya.
Mita, aku pulang duluan"Mita dan Erick hanya menatap kepergian dua makhluk itu
sampai tak lagi terlihat dan menghilang memasuki sebuah mobil sedan hitam milik arif.
Tak lama setelah berada di mobil arif, arif segera membuka suara.
"Ke, aku besok mau pindah ke bandung.
kamu baik- baik ya di sini"Sontak pernyataan itu membuat keke kaget.
Dia melebarkan matanya memandang arif.
"Hah?? Mendadak banget mas? Emang ada urusan apa di sana?"
"Ya aku mau kerja di sana. Bosen di sini"
Jawab arif sambil menyalakan tape di mobilnya.
Sebuah lagu menjadi back sound perbincangan mereka.
"Ke, kamu betah banget ya ngejomblo udah hampir setaun.
Gak ada niat buka lowongan ni?"
Sambung arif sambil tersenyum menatap keke.
Sedangkan gadis itu hanya tertawa dan tak mengindahkan perkataan arif.
Dia lebih memilih mendengarkan lagu dan meniru menyanyikannya.
Sambil menatap keluar jendela.TBC
Masih berharap voment nya ya...
Kritik dam saran juga masih saya tungguSory for typo
KAMU SEDANG MEMBACA
Kakak in Love
RandomTentang sebuah persahabatan yang sedang di uji. Keke dan erick yang lama bersahabat, mereka memegang teguh prinsip yang mereka buat. Dilarang ada perasaan cinta di antara mereka agar tak merusak persahabatan yang mereka agung agungkan. mampukah mere...