Chapter 3

136 71 21
                                    

justin terbangun dan tiba tiba tangan dan kakinya tak bisa di gerakan.

"apa yang terjadi kepadaku." ucap justin dalam hatinya.

"tolllooongggg , tooolloonggg." teriak justin sambil sambil mencoba menggerakan tangan dan kakinya.

"ada apa ." ujar 2orang wanita yang terlihat masih sedikit muda dan seorang nenek nenek yang membuka pintu dan berjalan menuju justin yang terbaring lemah di ranjang rumah sakit.

"kau kenapa justin ." ujar nenek justin dan tantenya linda agak sedikit cemas.

"nek , kenapa, kenapa tangan dan kakiku tak bisa di gerakan .sebenarnya ada apa ini nek." ujar justin sambil nada sedikit bergetar menahan tangisannya .

tante dan neneknya hanya terdiam .

"ayolah, jawab , jangan hanya diam." ujar justin yang begitu marah.

"tenanglah sedikit , kau akan baik baik saja . "ujar nenek justin sambil mengelus lemput rambut justin sementara itu tantenya hanya terdiam melihat kemarahan justin .

°°°°°°°°°°°

keesokan harinya keadaan justin sedikit membaik tangan nya sudah bisa di gerakan. justin yang sedikit tergesah gesah karna yang dia pikirkan dia belum mengabari keadaanya kepada lia. lalu justin mengambil ponsel yang ada di samping kananya dan justin tak menemukan kontak lia di ponselnya .

" ini sungguh aneh , siapa yang menghapus kontak semua temenku bahkan kontak kekasihku juga ikut di hapus." ucap justin sedikit kesel .
justin mengingat ingat nomer ponsel lia, hal hasil dengan begitu kesulitan mengingat nomer ponsel lia justin bisa menghubungi lia .

Justin : minimose tercintaku maaf baru bisa mengabarimu , aku sangat mencintaimu .

lia tidak membalas pesan dari justin .justin menunggu 4jam dan akhirnya lia menjawab pesan justin.

Lia : kita sudah lama tidak berhubungan kenapa kau tiba tiba memanggilku lagi dengan sebuatan itu . kamu kayaknya ngigo ya ntin. ngomongnya sedikit ngelantur hahahaha

Justin : apa yang kau bicarakan sayang. jangan bercanda di saat tak waktunya .

Lia : duuhh benar benar ngigo ni anak.

justin tak membalas pesan lia . justin terdiam dan sedikit bingung, apa yang sebenernya terjadi apa lia hanya mengerjaiku .

Justin : ayolah sayang aku merindukanmu kau jangan mencoba untuk mempermainkanku.

Lia : kamu kenpa si ntin .

justin terdiam dan melihat tanggal dan tahun di ponselnya justi. sangat terkejut karna tahun sudah begitu cepat berlalu sudah tahun 2016 dan justin tak ingat apa yang dia lakukan 2tahun belakangan ini. justin begitu bingung dia seperti orang gila yang kehilangan akalnya.

justin hanya terdiam dan datanglah nenek dan tantenya yang dari tadi pagi mengambil salinan pakaian untuk justin.

"nek sebenarnya apa yang terjadi kepadaku,kenapa semua kontak di ponselku semuanya terhapus, aku baru saja menghubungi kontak lia tapi kenapa dia bilang hubungan kita sudah berakhir dan kenapa waktu berlalu begitu cepat tanpa ku tau apa yang ku lakukan ." ujar justin yang suaranya bergetar sambil meneteskan air mata .

lalu neneknya menjelaskan bahwa dia sudah lama menyudahi hubungannya dengan lia , dan neneknya juga menjelaskan bahwa justin dan lia sudah lama tidak berkomunikasi dan yang menghapus semua kontak di ponsel itu justin sendiri Neneknya juga menjelaskan bahwa justin mempunyai penyakit yang serius .justin baru selesai operasi dan dampak dari oprasi itu dia memiliki sedikit kelemahan dalam gaya geraknya dan daya ingatnya ,justin melupakan beberapa hal yang lampau dalam hidupnya .

justin begitu terpukul dan sedih,justin rasa justin sedikit gila. begitu berat baginya tapi dia harus berusaha menjalani harinya sesulit apapun itu .


maaf apabila ada kesamaan nama .

tolong beri votes dan vomentnya ya

ini sambungan dari cerita love story .yang belum baca bagian pertamanya silakan baca ya . enjoy.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 14, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Love Story-i'm not remember youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang