Mistakes II

796 88 11
                                    

Second Chance

Genre : Romance , Drama

Rate : T+

Pairing : ChanStal

Part : 6/?

Warning : Straight, Miss Typo(s)

Summary : Dia hanya bisa merenung ketika menyadari segala kesalahannya. Tidak, perasaan itu terlalu menyalahkan kebodohannya sendiri. Lalu sekarang, apa yang dia dapat? Ada dua hati yang mungkin akan ia sakiti. Namun, jika ia terus diam dan membiarkan segalanya berjalan tanpa tindakan berarti, ialah yang akan lebih tersakiti. Hingga saat ini, dia hanya bisa menyalahkan keputusan bodoh yang pernah ia ambil. Mungkinkah, mungkinkah ia akan mendapat kesempatan untuk memperbaiki segalanya di saat ia ingin kembali menata kisah cintanya?

Disclaimer : Saya hanya meminjam nama dari mereka. Ini hanya sebuah fanfiction dari fans untuk fans dengan kemampuan menulis yang standar-standar saja. Jadi saya membuatnya berdasarkan imajinasi. Not alowed to bashing the cast or other, please! UNLIKE DON'T READ!

Music : Mistake by SNSD

"Ah, ahjjussi membawa sesuatu," tiba-tiba suara tenor Sehun menginterupsi pertengkaran kecil yang terjadi antara Chanyeol dan Chansoo. Lelaki itu merundukkan badan, meraih suatu kantong yang terletak tepat di bawah kursinya. "Sebenarnya ini hadiah untuk Krystal, tetapi kukira malaikat kecil ini lebih cocok memilikinya," Sehun berucap ramah sembari menyerahkan kantong bergambar hati itu ke arah Chasnsoo.

"Jinjja? Ajussi, gomabseubnida!" Chansoo menerima barang itu dengan suka cita. Jarang-jarang ia diberi barang oleh orang lain. Dengan perasaan menggebu-nggebu, Chansoo merogoh kantong tersebut lalu menarik isinya. "Uwah, boneka bunny!"

Krystal menatap Sehun lalu tertawa pelan, "Sehun oppa, berhentilah memberiku boneka bunny. Kamarku telah penuh dengan hadiah darimu," protes Krystal terselip nada bercanda yang begitu kentara.

Sehun ikut tertawa, "Kelihatannya dia menyukai hadiahku," ucap Sehun sembari memandangi wajah Chansoo lekat-lekat. "Kalian benar-benar mirip .."

Tanpa sadar, dua orang berbeda jenis yang pernah menjalin hubungan pernikahan itu mengangkat wajah mereka-saling memandang satu sama lain. Sungmin tersenyum lalu memasang tampang sedih. "Hm .. Aku tahu itu .."

Wajah Chanyeol terlihat begitu tegang, lelaki itu meletakkan sumpit makannya lalu meneguk air putih di gelasnya. Wajahnya memerah, entah karena apa. "Aku juga berpikir Soo-ie mirip dengan .., eomma-nya .."

Tiga orang itu menjatuhkan pandangan tak percaya ke arah Chanyeol. Dan salah satu diantaranya kini mencoba menahan bulir bening yang terbentuk di sudut matanya. Di saat yang seperti ini Chanyeol masih saja membela istri keduanya. Mungkin, Chanyeol tak akan pernah mau mengakui bahwa Chansoo adalah anak yang lahir dari rahimnya.

Sehun berdehem pelan, berusaha mengusir rasa canggung. "Besok hari Sabtu. Kau tak ingin pergi ke suatu tempat?" Tanya Sehun. Ia ikut meneguk air putih dan berniat mengakhiri acara makan malamnya.

Krystal mengedarkan pandangannya, "Besok aku akan pergi ke super market untuk berbelanja."

"Berbelanja?" Chansoo menimpali ucapan Krystal, ia pun menatap sang appa. "Appa, Soo-ie juga ingin berbelanja dengan eomma .."

Chanyeol menyantap daging terakhir di mangkuk supnya, "Tidak bisa, jagi. Besok eomma pasti akan sangat lelah setelah lembur," alasan itu terlontar dengan nada rendah yang sarat akan kebohongan berarti.

Second Chance (ChanStal)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang