ME + U

1.1K 93 20
                                    

Second Chance

Genre : Romance , Drama

Rate : T+

Pairing : ChanStal

Part : 10/?

Warning : Straight , Miss Typo(s)

Summary : Dia hanya bisa merenung ketika menyadari segala kesalahannya. Tidak, perasaan itu terlalu menyalahkan kebodohannya sendiri. Lalu sekarang, apa yang dia dapat? Ada dua hati yang mungkin akan ia sakiti. Namun, jika ia terus diam dan membiarkan segalanya berjalan tanpa tindakan berarti, ialah yang akan lebih tersakiti. Hingga saat ini, dia hanya bisa menyalahkan keputusan bodoh yang pernah ia ambil. Mungkinkah, mungkinkah ia akan mendapat kesempatan untuk memperbaiki segalanya di saat ia ingin kembali menata kisah cintanya?

Disclaimer : Saya hanya meminjam nama dari mereka. Ini hanya sebuah fanfiction dari fans untuk fans dengan kemampuan menulis yang standar-standar saja. Jadi saya membuatnya berdasarkan imajinasi. Not alowed to bashing the cast or other, please! UNLIKE DON'T READ!

Music : Me + U by F(x)

Pandangan mata Chanyeol sempat melirik ke arah Krystal. Sebelum Krystal menjawab dengan jawaban yang sekiranya 'merugikan', lebih baik ia menyela terlebih dahulu. "Seonsaengnim akan menginap .."

"Jinjjayo?" Chansoo memiringkan kepala.

Akhirnya Krystal bangkit dari duduknya lalu berjalan menghampiri Chansoo. Perempuan itu berjongkok, tangannya ikut bergerak membelai pucuk kepala Chansoo. "Boleh, 'kan?"

Entah mengapa gadis itu tersenyum, ia pun mengangguk senang. "Malam ini Soo-ie ingin tidur bersama dengan appa dan seonsaengnim!" ucapnya riang.

Dahi Krystal mengkerut samar ketika mendengar pernyataan Chansoo. "Dengan appa dan seonsaengnim?"

"Tt-tidak bisa, jagi," kata Chanyeol tergagap. "Ranjang Soo-ie terlalu sempit .."

"Ranjang appa sangat besar," Chansoo mengerucutkan bibirnya, ia memasang tampang pura-pura sedih versinya sendiri. "Dan Soo-ie ingin tidur di sana dengan appa dan seonsaengnim .."

Tidur bertiga dengan Chansoo?

Tunggu, secara tidak langsung, dua orang yang pernah menjalin hubungan rumah tangga itu akan tidur seranjang 'lagi'.

Dua orang itu saling memandang, saling melempar tatapan penuh tanda tanya. Jika mereka tidur bersama, otomatis pikiran tentang masa lalu mereka akan terputar di otak masing-masing. Tetapi, jika mereka menolak permintaan Chansoo?

"Baiklah, kita akan tidur bersama .."

Suara Krystal yang terdengar sebagai pemecah keheningan membuat Chanyeol kaget setengah mati. Sebelum ia tersadar dari lamunannya, pandangan matanya telah mendapati sosok Krystal telah bangkit sembari menggendong Chansoo.

Semua bukan mimpi, bukan?

Ia ikut bangkit lalu berjalan ke arah kamar utama. Dari ambang pintu ia dapat melihat sosok Krystal telah menimang Chansoo. Tiba-tiba saja Chansoo bersikap begitu aneh, meminta Krystal untuk tidur bersama. Jelas-jelas Chansoo tak pernah tahu perihal 'orang tua kandungnya'.

"Appa! Kemari!" teriak Chansoo sembari menepuk sisi ranjang yang kosong.

Chanyeol tersenyum, ia pun melangkah dengan langkah panjang-panjang ke arah ranjang lalu merebahkan diri di sana. "Kenapa kau jadi aneh begini, jagi?" gumamnya pelan-tentu dengan senyuman malu-malu yang lolos dari bibirnya.

Second Chance (ChanStal)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang