WARNING TYPO DIMANA-MANA!!
Warnnnnn
"Eh Mas arjuna,mau beli apa den?"Tanya mbak penjual naskun (nasi kuning)itu ke arjuna sambil menyendok-nyendokkan pesanan orang lain.
#sembilan
"Naskun seperti biasa bu"kata arjuana sambil mengedipkan matanya ke arah sih ibu itu.
"Oh Oke 15 ribu yah den"kata ibu itu sambil memberikan arjuna naskunya Dan berbinar-binar lah mata arjuna karna sudah kelaparan.
Dia langsung lari Dan duduk disamping sahabat-sahabatnya.
****
Bunyi masuk kelas sudah berbunyi namun makanan yang Ada dipiring arjuna belum juga habis,maka dia akan mengahabiskannya Dan terlambat masuk ke kelas."Woi jun kita-kita deluan aja yah"kata sahabatnya ke dia Dan langsung mendapat tatapan "Oke"
"Jun kita-kita pergi dulu,eh tapi ini nenek curut belum selesai.Lo temani yah Jun?"arjuna melirik orang yang dibilang nenek curut itu yang ternyata alvira yang masih asik sendiri dengan makanannya itu.
Elvira tau kalau sppnya Dan kembaranya masuk deluan ,toh nda papa duduk sendirian.
Namun dilain pendapat alvaro ternyata meminta tolong Arjuna yang belum selesai makan menjagai alvira otomatis arjuna duduk disamping alvira.
"Vir?" Kata Arjuna sambil memakan makanannya itu.
"Ya" jawabnya tanpa memang dang ke arjuna Dan tetap melanjutkan makanannya
"Gue Udah selesai,lo?" Kata arjuna ke alvira sambil berdiri Dan menatap alvira.
"Udah kok ,ayok ke kelas" kata alvira sambil menyiku perut arjuna.
"Adahaww sakit vir"kata Arjuna pura-pura sakit padahal sebenarnya sama sekali tidak sakit,cuman mencari perhatian saja.
"Aduh sakit yah Jun" kata alvira langsung memegang bagian yang tadi ia siku dan tidak lama kemudian arjuna tertawa terbahak-bahak dan disitulah muncul muka masam alvira.
"Jangan marah dong yang" kata Arjuna sambil mencolek dagu alvira.
"Sayang.... Sayang... Pala LO kali yang peyang huh"kata alvira sambil berlalu pergi.
"Oh makasih yah panggil gue sayang vir"
"GUE BILANG PEYANG BUKAN SAYANG!" Kata alvira dan langsung berjalan kembali ke arah luar kantin.
KAMU SEDANG MEMBACA
If I never meet you
Teen FictionGue Ngak mau lo ninggalin gue seperti dia,disaat gue terpuruk.Gue berusaha tegar selama ini dengan bantuan kembaran gue,jadi pls jangan nianggalin gue kayak dia. -A.A.L