Tuhan
Andai saja kemahuan dan fikiran menjadi nyata
Tentang hati yang tak boleh dipaksa
Dan rasa yang tak dapat diterka
Mengapa keinginan tak pernah menjadi samaTuhan
Mungkin aku yang salah
Tetap meneruskan langkah
Meski serpih duri itu membasah dengan darahTuhan
Apa aku sudah kalah
Ketika rasa membutakan arah
Dengan kenyataan yang takkan berubahTuhan
Pada bahu yang aku sandarkan
Aku menjadi lemah saat jiwa lain aku kuatkan
Aku terkapai lemas saat raga lain ku berikan nafas
Aku mati saat dia ku hidupkan
Dan perlahan seluruhku
Pulang bertemu Tuhan