keterkejutan

570 35 4
                                    

"WHAATT?" Aldira terkesiap saat melihat jam di dinding kamarnya sudah pukul 06.30, setengah jam lagi gerbang sekolah akan ditutup dan dia baru saja bangun.

Aldira meloncat dari tempat tidur dan menarik handuk dari gantungan nya, dia berlari ke kamar mandi dengan tergesa-gesa.

"Mampus, gue telat gara-gara insomnia semalem" ujar aldira berargumen sendiri

Semalam aldira memang susah tidur, dia hanya mendengarkan musik dari ipod dan membaca novel tanpa terasa dia tertidur pukul setengah dua. Insomnia memang kebiasaan aldira, tapi telat bukanlah kebiasaannya. Karena biasanya aldira di bangunkan, tapi apa daya? Dia di apartemen kan tinggal sendiri.

Setelah keluar dari kamar mandi dia sudah tidak ingin melihat jam lagi, sudah dipastikan saat ini dia pasti telat. Dia berlari mengambil seragam sekolahnya, di cepol rambut asal dan dia menuju pantry untuk mengoleskan selai di rotinya.

Mulutnya saat ini sudah tersumpal roti, tangannya juga sudah bergerak untuk mengancingkan baju seragam,aldira tidak biasa tanpa sarapan, walau hanya satu roti dia harus tetap melahapnya. Ini yang terakhir, aldira memakai kaos kakinya dan sepatunya dengan gerakan asal.

Terpaksa hari ini aldira harus membawa mobilnya ke sekolah, entah seluruh siswa akan memandang aldira seperti apa tapi dia sudah tidak peduli, dia benar-benar sudah telat .

Aldira sudah melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi, sudah seperti sedang balapan di sirkuit.

●●●●

Sesampainya di gerbang sekolah aldira langsung memarkiran mobilnya bersebelahan dengan jajaran mobil mewah seperti mobilnya. Siapa yang tidak kaget dengan kedatangan aldira yang membawa mobil mewahnya ke lingkungan sekolah.

Selain anak si pemilik sekolah dan jajaran anak-anak orang kaya, aldira termasuk yang mereka anggap menghebohkan.

Hampir semua mata tertuju pada aldira yang baru saja keluar dari mobil mercedez putih mengkilat, termasuk bella yang terkesiap saat memarkirkan mobilnya di samping mobil aldira

Semua siswa jelas-jelas sangat kaget, karena kemarin banyak di antara mereka yang melihat aldira berangkat ataupun pulang dengan angkutan umum

Ini adalah hari kelima aldira bersekolah di SMA Tradana Mahogan, jadi jelas banyak yang cukup mengenalnya.

"Aldira" sentakan suara dari arah belakang membuat aldira menoleh.

"Alea. Lo baru datang?" Aldira langsung menggandeng tangan alea yang sekarang sudah resmi jadi sahabatnya.

"Iya, lo tumben datang pagi?" Aldira mengeryit

"Gue kesiangan aleaaaaa, lo itu ceritanya nyindir gue?" Aldira menjawab tidak suka

"Lo liat ini jam 06.35" Alea memperlihatkan jam tangan yang berada di tangan sebelah kiri.

"Hah? Berarti jam apartemen gue salah dong" aldira mendengus

"Ya.. kali. mana gue tau jam di apart lo" jawab alea tidak mau di salahakan "btw, mobil siapa tuh dir?" Alea menggerakan dagunya bermaksud menunjuk mobil di sebelah kirinya aldira.

"I... itu mobil gue" aldira menjawab dengan terbata-bata

"Kayanya banyak yang gak gue tau tentang lo, deh?!" Alea menatap manik mata aldira yang seperti mencari alasan

Banyak obrolan yang mereka bicarakan di area parkir tersebut, tanpa sadar sebuh mobil berwarna mencolok masuk ke gerbang sekolah.

TIINN!!!

Bunyi klakson salah satu mobil mewah berwarna merah bermerk lamborghini memasuki area parkir, alea dan aldira yang masih mematung di samping mobil aldira lansung menghadap kebelakang.

Love In High SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang