Chapter 02 - steal the kiss

1.2K 52 22
                                    

Aku Liam, Liam payne." Ucap pria itu dengan senyum di wajahnya.

"Nice too meet you, Liam." Ucapku ramah.

"Me too, bagaimana kalau ku antar pulang ?" Tanya Liam.

"Apa tidak merepotkanmu?"

"Tentu tidak, lagipula sepertinya kita sejalan."

Akhirnya aku dan Liam pulang bersama, untung ada Liam. Thank's god...

Selang beberapa saat kami tiba di rumahku...

"Terima kasih sudah mengantarku pulang." Ucapku berterima kasih

"Iya, sama-sama."

"Tidak mau mampir dulu?" Tawarku ramah

"Tidak usah terima kasih, lagipula ini sudah larut sebaiknya aku segera pulang. Oh ya clar, apa aku boleh minta nomor ponsel mu?"

"Sure." Aku memberikan nomor ponselku pada Liam

"Okay! Thank's clara, bye!"

"Bye !"

Setelah liam pulang aku segera masuk ke dalam rumah lalu aku mandi, berganti pakaian dan pergi tidur.

***

Saat aku hendak menuju ke kelas pertamaku hari ini ada suara Emily yang memanggil-manggil namaku.

"Clara!!!!" Panggil Emily sambil berlari ke arahku.

Aku menoleh, "Hey Em.. What's up?"

"Apa kau sudah tau berita terbaru tentang Justin?"

What?

"Huh? Ada apa dengan Justin? Apa dia memiliki model rambut baru? Atau dia sudah mulai peka padaku? Ata--" Belum sempat aku menyelesaikan perkataanku Emily sudah memotongnya

"Bukan itu yang kumaksud. Tapi Justin, dia--" Ucapan Emily berhenti, dia tampak membeku di tempatnya sambil melihat arah belakangku.

Sontak aku langsung menoleh ke belaka–What the fuck?!

Yak! Itu adalah Justin dan Merrie sedang berjalan bersama, tangan mereka saling bergandengan seperti di beri lem sangat erat, tidak ingin dipisahkan maybe?

Kulihat mereka tertawa ria entah karena apa, God... dadaku terasa sesak dan sedikit nyeri. Saat ini rasanya aku ingin menangis tapi itu tidak boleh terjadi!

Yeah Merrie parker primadona campus, gadis cantik, sexy dan kaya raya plus, ketua club dance di kampus. She's perfect.

Mereka berjalan melewati kami lalu menghilang di lorong. "Are you alright?" Ucap Emily sambil mengusap bahuku

"Ohhh... jadi ini ya yang mau kau katakan?" Tanyaku pelan nyaris terisak.

"I am so sorry clara." Ucap Emily pelan sambil menunduk

"Hei... it's wasn't your fault, aku tak apa kok." Ucap ku sambil tersenyum padanya

Emily hanya tersenyum manis menanggapiku, aku tidak boleh membuatnya ikut bersedih.

"Ayo! Kita ke kelas!" Ajakku semangat

"Aye aye captain!"

Aku dan Emily pun pergi ke kelas, kebetulan hari ini aku dan Emily ada jam kuliah yang sama.

***

Setelah jam terakhir kuliahku berakhir, aku memutuskan untuk pergi ke Cafeteria.

Yeah... aku harus sendirian, karena Emily lebih memilih langsung pulang.

PILLOWTALK : z.m ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang