Rasa Cinta Yang Terpendam

Part 3

Kami masih menikmati suasana disana,senyum bahagia menghiasi raut wajahku.
Kak tama merubah posisinya Saat itu ia berdiri Aku pun kaget. Ia beralih kesuatu tempat Yang tak jauh dari kami duduk, entah lah Kak tama sedang apa Tapi Yang pasti dia seperti mengambil sesuatu. Dia menghampiriku Dan satu tangan nya Ada dibelakan bisa Aku tebak sepertinya dia membawa sesuatu, Ucapku dalam hati

"Cel,"
"Iya Kak,kenapa?" Tanyaku dengan nada bisa dibilang gagap
"Sini deh," ajaknya padaku

Aku pun mendekat kearahnya Yang berdiri tepat dihadapan ku. Saat itu Kak tama menyematkan 1 tangkai bunga berwarna merah ditelinga ku. Aku kaget sekaligus seneng banget,bisa dibilang ini adalah Yang pertama kalinya Aku diperlakukan seperti ini.
Kami lama berpandangan, Dan bercanda tawa namun Aku mengambil ponsel ku di dalam tas, Aku melirik layar ponselku Dan Saat itu telah menunjukkan pukul 17.00 wib, Aku mengajak Kak tama untuk segera pulang.
"Kak,pulang yuk. Sudah sore nanti dicariin sama mama." Ucapku
"Ya udah. Ayoo" jawabnya Dan kami melangkahkan kaki menuju kendaraaan roda dua Kak tama lalu kami memulai perjalanan.

Tak terasa kendaraan Yang kami lajukan telah sampai didepan pintu gerbang rumah ku, setelah turun Aku menyapa bibi Ana Yang telah menunggu ku didepan pintu gerbang, setelah aku turun Kak tama juga menyapa bibi Ana Dan kemudian dia langsung melajukan kendaraannya.

Aku memasuki rumah Dan segera untuk membersihkan tubuhku senyum bahagia tak henti-hentinya menghiasi wajahku. Aku menuruni tangga Dan segera menuju keruang makan untuk makan malam. Ya Aku Sudah biasa makan malam sendiri karna memang kedua orang tuaku terlalu sibuk dengan urusannya.

Setelah makan Aku langsung memasuki kamar Dan mengerjakan tugas sesekali Aku masih mengingat kejadian tadi. Akhirnya tugas ku selesai dikerjakan Dan Aku langsung mengambil wudhu untuk melaksanakan sholat isya.

Tak terasa cahaya matahari telah masuk kedalam kamarku Dan bergegas pergi kesekolah karna Aku telat maka dari itu Aku buru-buru untuk mandi Dan sarapan pagi. Namun sayang nya Aku tidak sempat untuk sarapan pagi karma waktu telah menunjukkan pukul 07.20 wib Yang mana 10 menit Lagi jam pelajaran akan dimulai. Aku cepat-cepat menyalimi punggung tangan kedua orangtuaku

Akhirnya Aku telah sampai didepan pintu gerbang sekolah Dan Aku bergegas memasuki halaman sekolah Namun pintu gerbang telah terkunci. Aku bingung Dan kesal bukan main Aku mencari-cari sosok pak satpam dan penjaga sekolah Namun tak kunjung Aku temukan. Dalam hatiku rasanya kesel banget.
Tiba-tiba Aku melihat seseorang Yang wajahnya Sudah nggak asing Lagi Dan benar dia adalah kak abib laki-laki Yang super duper cuek banget dia terus-terusan menghidupkan klakson motornya.

Tiinnn....tiiinnnn...tiiinnnn...

Haduhh, suaranya buat telinga ku sakit. Sudah kesel pintu gerbang dikunci, terus telat nggak sempat sarapan pagi Dan ini ketemu sama cowok Yang nyebelin banget,mana hari ini Ada pelajaran ibu Dona Yang kiler itu pula, huhh rasanya kesel,kesel banget. Gerutuk ku dalam hati

Aku hanya menampangkan wajah lebih cuek darinya Dan cemberut.

"Ehh,lo Lagi." Ucapnya membuatku semakin kesal bukan main
"Hmm " Jawabku berdehem Dan disusul dengan anggukan kepala
"Ngapain lo disini??" Tanya Kak abib.

Ini orang sebernya gimana sih, Ya udah tau lah pasti Aku telat. Pakai acara nanyaa Lagi. Sahutku dalam hati

"Ini Kak, Aku telat mau minta bukain sama pan satpam Tapi belum ketemu dari tadi." Jawabku dengan nada Yang bisa dibilang malas
" oh," Ucapnya dengan sesingkat mungkin.

Tadi nanya, udah dijawab ehh Sekarang malah jawabnya singkat bener. Buat Aku nambah kesal Dan tidak mood, cerocos ku dalam hati

Setelah hampir 2 jam Kami berdua menunggu dibilang keheningan lah Yang Ada pada Saat 2 jam itu. Kami berdua hanya memainkan ponsel masing-masing.
Dan Aku mendengar Bel pergantian pelajaran, Aku semakin bingung karna ini Sudah memasuki jam mata pelajaran ke 2. Aku mondar mandir bisa dibilang seperti setrika pakaian.