0.1

263K 9.2K 845
                                    

⚠️ cerita ini aku buat tahun 2015 dan disitu aku masih baru bgt buat wp jadi maklumin aja kalo ada adegan yang kurang jelas atau gak masuk akal😆👍🏻

°°°°°°°°°°°°°°°

Sean Alex Greyson seorang yang terkenal akan sifat devilnya terhadap seorang wanita, ia telah bergonta-ganti wanita dengan alasan yang simpel, yaitu karena tidak srek dihati. Ia putra tunggal dari alm. Georgino Greyson yang dulu bahkan terkenal bengis dan mematikan. Sifat devil sang ayah terbawa pada putranya, Sean. Hingga mamanya, Grace, hanya bisa diam dan pasrah terhadap putranya.

Terlalu banyak wanita yang menggilai dirinya hingga membuat Sean memanfaatkan nya dengan berpuas diri, Namun setelah dirinya puas mereka ditinggalkan begitu saja dan Sean acuh tanpa ada rasa bersalah sedikit pun.

"Sampai kapan kau akan seperti ini? mama lelah dengan sikapmu!" omel Grace ketika melihat Sean baru keluar kamar dengan menggandeng seorang wanita yang berpakaian serba mini dan seksi.

Sean hanya tersenyum enteng melihat mamanya mengoceh, Baginya sudah biasa dan sudah bosan mendengar mamanya seperti itu.

"Sean! cepat antar dia pulang dan temui mama, ada yang ingin mama bicarakan, penting." pekik Grace karna ucapan nya tak digubris oleh putranya.

"Oh, ayolah, aku tak ada waktu." ucap Sean kesal.

"Tidak terima penolakan!" tegas Grace.

"Dan aku tak peduli." ucapnya acuh tak acuh dan membuat Grace membulatkan matanya sempurna, benar-benar putra yang nakal.

"Sayang, ayo pulang, aku lelah." wanita yang saat ini berada disamping Sean dengan sensual.

Sean menoleh lalu mengangguk dan segera memanggil supir pribadinya, "Nando!" teriak Sean.

Nando pun berlari cepat dan menghampiri Sean, "Iya tuan?"

"Antar dia pulang." perintah Sean dan diangguki oleh Nando.

"Sayang aku pulang, love you," Wanita itu menjatuhkan ciuman singkat dibibir seksi Sean tepat didepan Grace dan Grace sudah biasa melihat adegan seperti ini.

"Terima kasih untuk hari ini. Permainanmu bagus, aku puas." ujar Sean mengelus lembut pipi wanita itu.

Setelah itu wanita itu diantar pulang bersama Nando sang supir pribadi Sean hingga tersisa Sean bersama mamanya, keduanya saling tatap namun Sean menatap sambil terkekeh.

"Aww, sakit ma!" rintih Sean karena telinganya tiba tiba dijewer.

"Sampai kapan hah?! bagaimana jika nanti ada perempuan yang datang lalu minta pertanggung jawaban karena hamil?!" omel Grace.

"Tenang saja, itu tak akan terjadi. Aku tak sebodoh itu." jelas Sean.

"Ck. Kau sungguh keras kepala."

"Haha. Sebaiknya berhentilah marah marah, itu bisa membuat mama cepat tua." ledek Sean pada Grace.

"SEAN!!"

***

"Sial!" bentak Sean seraya memukul tembok kamarnya dengan kencang.

"Ada apa lagi?" tanya Grace yang bingung melihat putranya marah-marah tak jelas.

"Ada perempuan miskin yang menabrakku dengan sepeda bututnya lalu dia pergi begitu saja. Mobil ku lecet, shit." adu Sean pada Grace dengan tampang kesalnya.

"Hanya karena hal sepele seperti itu kau marah marah seperti ini? apa uangmu habis sampai tidak bisa memperbaiki mobilmu? Jika iya, ambil uang ini." Grace mengoceh sambil melempari uang ratusan ribu ke wajah Sean dan berserakan membuat Sean geram akan hal yang dilakukan mamanya.

Sweetest Devil ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang