PART 2

1.3K 112 13
                                    

Langsung ke story......

.
.
.
.
.

Tapi biarlah mungkin ini hanya kondisi fisikku yang sedang melemah.

Seokjin pov off

***

Kini seokjin berada disebuah cafe , bukan untuk nongkrong atau sekedar minum tapi untuk bekerja , ya semenjak kim joon myeon , appanya meninggal ia memutuskan untuk mencari kerja , sebelum nanti ia benar benar mahir berbisnis.

Ya kerjaan yang ia dapat adalah sebagai bartender disalah satu cafe , ia beruntung karena teman sewaktu smanya menawarkan ia pekerjaan.

Ya , tempat jin berkerja itu milik salah satu temannya waktu sma yaitu hoseok , waktu itu jin sedang minum dicafe tersebut , tepatnya setelah pemahkaman appanya , saat jin sedang minum tiba tiba seseorang yang ia kenali datang menghampirinya , dan langsung memeluknya , seokjin hanya diam tak mengelak , lalu mereka berdua mengobrol hampir sepanjang hari , karena jin sudah ingat kalau orang yang memeluknya adalah teman waktu smanya yaitu jung hoseok , dan ternyata jung hoseok adalah pemilik cafe tersebut , dan semenjak itulah jin berkerja sebagai bartender.

"seokjin" ucap hoseok , jin hanya melihat kearahnya.

"sini" ucap hoseok sambil menunjuk bangku didepannya.

"tapi kerjaan ku masih banyak" ucap jin sambil mengelap sebuah gelas.

"sudah itu gampang , nanti saja" ucap hoseok mulai menghampiri jin.

"istirahat dulu" ucap hoseok sambil menarik tangan jin

"ah-baiklah" ucap jin mengikuti hoseok.

"bagaimana keadaan adik mu ?" ucap hoseok saat mereka sudah duduk disalah satu bangku.

"ah adikku baik baik saja , tahun depan ia mau masuk universitas" ucap jin sambil meminum coffe yang sudah hoseok buat.

"universitas mana ?" ucap hoseok pindah kesebelah jin , jin tidak merasa terusik sama sekali dengan keberadaan hoseok yang sangat dekat , karena jin tahu hoseok adalah temannya , dan ia tidak pernah berprasangka buruk tentang temannya yang satu ini.

"universitas yang sama denganku" ucap jin.

"wah , daebak" ucap hoseok sambil merangkul jin.

'ting' (ceritanya bunyi bel yang ada di atas meja)

"ah sebentar , ada pelanggan" ucap jin melepas rangkulan hoseok , dan menaruh coffenya diatas meja.

"pelanggan tak tepat waktu" gerutu hoseok pelan.

"satu americano" ucap pelanggan tersebut.

"tunggu sebentar" ucap seokjin , setelah beberapa lama seokjin kembali dengan membawa 1 gelas americano.

"ini , semuanya jadi 20k" ucap seokjin sambil memberi 1 gelas americano.

"ini" ucap pelanggan tersebut sambil memberi uang kepada seokjin.

"namjoon ?".

Misunderstand [END]Where stories live. Discover now