[Part 8]

171 16 0
                                    

PLEASE, DONT BE SILENT READER.
SILAHKAN VOTE AND COMMENT, THANKS!

-----

Sudah hampir satu jam Arka memandangi laptop didepannya. Mengutak-atik aplikasi skype-nya tapi hasil nya tetap sama, tidak ada jawaban dari seberang.

Kak Meera lagi ngapain ya, batin Arka.

Merasa lelah, ia membaringkan tubuhnya di kasur sesaat, mengambil Hpnya yang dari tadi tergeletak diatas meja. Beberapa notif masuk dari group chatting para sahabatnya.

~Menunggu kepekaan doi. (5)~

Rama : Double D jangan lupa siapin bahannya, Double A jangan lupa siapin kuenya. Gue udah dapet duplikat kunci ruang kepsek!

Doni : Of course. I want to see his shock face. OMG! I cant wait until the day after tommorow.

Dion : Maafin kembaran gue (y).

Arfan : Oke. Tapi pak kepsek itu gak punya riwayat penyakit jantung kan?

Rama : Setelah gue telusuri, Alhamdulillah pak kepsek kita sehat wal afiat. Dia gak punya riwayat penyakit jantung.

Dion : Gak sia-sia kita milih Rama jadi ketos (y).

Doni : Gak sia-sia kita milih Rama jadi ketos (y). (2)

Arfan : Gak sia-sia kita milih Rama jadi ketos (y). (3)

Rama : Si Arka kemana? Kok gak keliatan daritadi?

Arfan : Palingan lagi Video Call sama mantannya.

Rama : Kak Meera?

Arfan : Yah siapa lagi, kan mantannya cuma satu.

Doni :  Arka pinter banget ya masalah cewe. Milihnya yang cantik, seksi, pintar, lembut banget lagi suaranya. DAMN! I LOVE IT!

Dion : Seleranya tinggi guys!

Rama : Pantes anak-anak disekolah pada ditolak. Gue sebagai laki-laki normal juga mengakui Kak Meera itu cantik dan seksi.

Dion : Sangat cantik dan seksi!

Arfan : Sangat-sangat cantik dan seksi!

Doni : Cantik dan seksinya badass banget!

Arka : Stop gossiping about me and my queen, please.

Doni : wow. Sudah dipatenkan ternyata.

Arfan : Emang udah pasti banget jadi kingnya kak Meera? HAHAHAHA.

Arka : Arfan, i will kill you right now! 

Arfan :  OMG! I'm so scared. Help me! HAHAHAHAHA.

Arka : Stop it. Guys, gue punya pengumuman penting. Gue buat taruhan sama lutfi.

Doni : Anak basket sepupunya Michael itu?

Arka : Yap. Tanding basket. Minggu depan. Pulang sekolah. Lapangan out door.

Rama : Perjanjiannya apa?

Arka : Yang menang boleh minta apapun. Gue mau kita latihan setiap pulang sekolah di lapangan basket rumah gue. Pada bisa kan?

Doni : Kalau ada makanannya, gue gak nolak.

Dion : Karena lo udah lama jadi sahabat gue, boleh lah.

Rama : Ayo kita kalahkan si brengsek itu.

My Naughty Boy [ON EDITING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang